Tidak dapat dipungkiri bahwa pada saat ini informasi dapat dengan mudah Anda dapatkan. Dengan mengakses internet Anda sudah dapat dengan mudah mendapatkan informasi yang Anda inginkan. Apa pun informasi yang Anda butuhkan semuanya tersedia lengkap, mulai dari informasi hiburan, berita, pendidikan, pekerjaan, dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu, Anda juga dapat menyebarluaskan informasi tersebut ke berbagai pihak hanya dengan menggunakan komputer, laptop, atau smartphone yang Anda miliki.
Selain itu, dalam dunia teknologi terdapat banyak sekali berbagai istilah yang berhubungan dengan teknologi dan informasi. Salah satu istilah yang sering kali ditemui adalah “Sistem Informasi”. Apa yang Anda ketahui tentang Sistem Informasi? Mungkin kebanyakan dari Anda belum paham benar mengenai apa itu Sistem Informasi dan penjelasan lainnya mengenai Sistem Informasi. Oleh karena itu berikut penjelasan mengenai sistem informasi, sejarah, tujuan, manfaat, fitur, kelebihan dan kekurangan, serta contoh aplikasi yang dapat Anda ketahui.
Lihat Juga : Pengertian Teknik Komputer Jaringan
Secara umum definisi sistem informasi adalah sistem yang menggabungkan aktivitas manusia dengan penggunaan teknologi untuk mendukung aktivitas manajemen dan operasional. Hubungan tersebut dibuat berdasarkan interaksi manusia, data, informasi, teknologi, dan algoritma. Pada masa ini seiring dengan berkembangnya zaman, penerapan sistem informasi tidak hanya diterapkan di bidang teknologi informasi dan komunikasi saja, melainkan proses bisnis juga dikendalikan oleh sistem informasi. Sehingga sistem informasi dibentuk sebagai jenis khusus dari proses kerja.
Penggunaan sistem informasi sendiri juga dirancang untuk mengolah berbagai informasi yang dikelola oleh masing-masing perusahaan atau organisasi sehingga sumber daya yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan waktu pemrosesan dapat dipersingkat. Selain itu, data yang dikelola dapat digunakan kapan saja, di mana saja, sehingga dapat mengurangi birokrasi yang ada.
Pemahaman sistem informasi Menurut para ahli juga bermacam-macam, berikut ini adalah beberapa pengertian sistem informasi menurut para ahli, antara lain:
Lihat Juga : Pengertian Metaverse
Ada empat era dalam perkembangan komunikasi dan informasi, antara lain yaitu:
Pada masa ini komunikasi menggunakan simbol dan gambar untuk menyampaikan informasi. Bangsa Romawi menciptakan simbol yang disebut alfabet. Kemudian orang Mesir kuno yang menciptakan sistem angka dan menyebabkan penemuan alat hitung yang disebut sempoa.
Kemudian pada masa ini, manusia menggunakan perangkat untuk menyimpan, memproses, dan merekam informasi. Salah satu penemuan terpenting pada periode ini adalah mesin cetak Gutenburg dari Jerman. Kemudian Blaise Pascal menemukan komputer atau kalkulator pertama pada tahun 1600. Komputer ini bernama Pascalin dan dianggap sebagai titik awal mesin yang menggantikan otak manusia dalam perhitungan data.
Pada masa ini telah ditemukannya telepon dan kode Morse untuk digunakan dalam komunikasi langsung jarak jauh. Kemudian, pada awal 1948, mereka mengumumkan Dubbed Manchester Mark 1, sebagai komputer pertama yang digunakan untuk menyimpan program dan data. Komputer ini adalah awal dari penemuan teknologi selanjutnya.
Pada masa ini, Departemen Pertahanan AS mendirikan ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), pelopor Internet. Setelah tiga era di atas, perkembangan teknologi dilakukan dengan sangat cepat dengan ditemukannya sistem operasi Unix, Mac, Windows, Linux, dan penemuan-penemuan baru lainnya.
Lihat Juga : Pengertian Blog
Untuk menghasilkan suatu produk yang berisi kumpulan informasi. Sebuah sistem tentunya berisi berbagai jenis data yang dapat diolah agar mudah dilihat oleh pengguna. Tiga faktor yang perlu diperhatikan untuk memperoleh data yang valid dan relevan yaitu, Pertama, data harus relevan atau tepat sasaran (relevance). Kedua, ketepatan waktu dan efisiensi (timeliness). Dan yang ketiga adalah akurat atau tepat sasaran (accurate). Jika semua faktor ini terpenuhi dengan baik, tujuan penerapan Sistem Informasi di perusahaan dan bisnis akan menghasilkan hasil yang maksimal dan optimal.
Berikut ini merupakan tujuan dari Sistem Informasi, antara lain yaitu:
Lihat Juga : Pengertian Search Engine
Setelah Anda mengetahui apa itu sistem informasi, berikut ini merupakan beberapa fungsi dari sistem informasi yang dapat Anda ketahui, antara lain:
Lihat Juga : Pengertian E-Government
Sistem informasi tentunya memiliki beberapa komponen khusus agar dapat bekerja secara maksimal. Lalu apa saja komponen yang terdapat di dalam sistem informasi? Berikut adalah beberapa komponen sistem informasi yang dapat Anda ketahui yaitu:
Perangkat keras adalah salah satu komponen terpenting dari sistem informasi. Tanpa komponen ini, sistem informasi tidak akan bekerja dengan lancar. Perangkat keras yang dimaksud di sini adalah komputer, smartphone, tablet, iPad, atau bahkan laptop. Dengan perangkat keras, mengumpulkan dan mendistribusikan informasi akan berjalan lebih kuat dan lebih cepat.
Perangkat lunak atau software dapat dibagi menjadi dua yaitu, system software dan application software. System software adalah sistem operasi yang mengubah perangkat keras menjadi alat yang berguna. Bayangkan apa yang akan terjadi pada komputer atau smartphone tanpa sistem operasi. Tentunya tidak akan dapat berjalan. Sedangkan application software merupakan sistem operasi yang biasa ditemui pada smartphone. Misalnya, aplikasi email atau Excel yang bisa Anda gunakan di smartphone Anda. Aplikasi ini memudahkan pertukaran dan pengumpulan informasi.
Komponen selanjutnya dalam sebuah sistem informasi adalah telekomunikasi. Aspek yang satu ini sering digunakan untuk menghubungkan perangkat portabel. Sederhananya, dapat digambarkan sebagai jaringan nirkabel yang menghubungkan laptop atau smartphone untuk mencari dan mengumpulkan informasi, juga dikenal sebagai lampu lalu lintas. Tanpa sinyal ini, pekerjaan manusia pasti akan terhambat.
Semua informasi yang telah Anda kumpulkan akan disimpan dalam database. Misalnya, Anda mengumpulkan foto dalam satu folder. Kemudian yang dimaksud data warehouse adalah tempat yang tidak terorganisir yang berisi kumpulan informasi yang dapat dibuka dan digunakan kapan saja.
Sumber daya manusia juga merupakan bagian dari sistem informasi. Namun, tidak semua orang bisa menjadi bagian dari sistem informasi. Hanya seseorang yang memenuhi syarat yang dapat terus mengembangkan sistem informasi. Contohnya yaitu analis bisnis, analis dan perancang sistem, programmer, operator komputer, dan lain-lain.
Lihat Juga : Pengertian Shareware
Dalam mengembangkan sebuah sistem informasi, ada beberapa jenis sistem informasi yang biasanya digunakan oleh perusahaan atau organisasi. Berikut ini merupakan beberapa jenis sistem informasi yang dapat dikategorikan sebagai berikut:
Sistem informasi manajemen adalah sistem perencanaan yang mencakup bagian-bagian internal, termasuk penggunaan teknologi, prosedur, dan interaksi manusia untuk memecahkan masalah bisnis seperti layanan, biaya produksi, dan penentuan strategi bisnis yang tepat untuk digunakan. Metode ini dapat memecahkan berbagai masalah dengan memberikan solusi konkret terkait proses bisnis untuk analisis akhir standar operasional dan sistem manajemen.
Sistem pendukung keputusan adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer yang membantu perusahaan, organisasi, atau instansi terkait dalam membuat keputusan yang tepat. Prosedur untuk menggunakan sistem pendukung keputusan adalah mendefinisikan masalah terlebih dahulu. Kemudian mengumpulkan berbagai data pendukung dan mengolahnya menjadi informasi penting. Dan pada tahap terakhir, dapat menyajikan solusi yang tepat yang disajikan dalam bentuk data yang terukur.
Sistem Informasi Eksekutif adalah jenis sistem informasi yang memudahkan eksekutif senior untuk menerapkan kebijakan yang mereka butuhkan dengan menunjukkan akses ke informasi yang relevan dan tepat.
Komponen terakhir adalah sistem pemrosesan transaksi. Ini adalah bagian dari sistem informasi yang misinya adalah untuk terus membuat dan mencatat semua transaksi yang dibutuhkan dalam bisnis. Tujuan utamanya adalah untuk menjawab berbagai pertanyaan sehari-hari dan memantau semua transaksi yang dilakukan oleh organisasi terkait.
Lihat Juga : Pengertian Firmware
Sistem Informasi memiliki beberapa fitur, antara lain:
Lihat Juga : Pengertian Freeware
Berikut ini merupakan beberapa manfaat sistem informasi, antara lain:
Lihat Juga : Pengertian Online Shop
Lihat Juga : Pengertian Dropship
Beberapa contoh sistem informasi yang saat ini banyak digunakan di berbagai bidang bisnis yang ada, mulai dari manufaktur hingga pemasaran, kesehatan, dan pendidikan, antara lain yaitu:
E-commerce merupakan suatu sistem informasi yang penerapannya dalam bidang ekonomi dan bisnis. Jika Anda perlu membeli atau menjual produk atau layanan secara online, Aplikasi berbasis web atau seluler tersebut dapat menjadi solusinya. Contoh platform bisnis yang memanfaatkan e-commerce antara lain yaitu: Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan lain-lain.
Contoh penerapan sistem informasi dibidang pendidikan adalah e-learning. E-learning digunakan untuk mengelola berbagai kegiatan seperti pembelajaran, pengolahan data pendidik dan siswa, serta informasi yang berkaitan dengan dunia pendidikan. Penerapan e-learning sendiri banyak digunakan di lembaga pendidikan formal negeri maupun swasta agar proses pendidikan dan pembelajaran menjadi lebih efektif.
Selanjutnya adalah Knowledge Work System, yaitu sistem informasi yang berisi berbagai data terkait ilmu pengetahuan. Informasi tersebut kemudian disiapkan sehingga pengguna dapat mengaksesnya untuk menyelesaikan masalah dengan baik dan benar.
Fleet Management System merupakan sistem informasi yang mendukung proses monitoring armada logistik dan pengiriman barang, menjadikan proses tracking lebih sistematis dan terpusat. FMS biasanya menggunakan deteksi berbasis posisi menggunakan GPS (Global Positioning System).
Office Automation System, merupakan kumpulan sistem yang menggabungkan beberapa perangkat IT dengan satu perangkat server untuk memenuhi kebutuhan jaringan komputer. Tujuan utama dari penggunaan OAS sendiri adalah untuk mempermudah proses komunikasi sehingga dapat dijalankan dengan lebih efektif dan efisien.
TPS (Transaction Processing System) adalah sistem informasi yang digunakan organisasi atau perusahaan untuk operasi bisnis rutin (berkelanjutan). Proses pelaksanaan TPS meliputi kegiatan transaksi keuangan, pendaftaran baru, dan kegiatan administrasi lainnya.
Lihat Juga : Pengertian Domain
Sistem informasi digunakan untuk mengolah berbagai informasi yang dikelola oleh masing-masing perusahaan atau organisasi sehingga sumber daya yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan waktu pemrosesan dapat dipersingkat. Selain itu informasi yang dibutuhkan juga dapat disimpan untuk digunakan dimasa mendatang. Adanya sistem informasi juga sangat bermanfaat bagi manusia, apalagi pada masa pandemi yang belum usai seperti saat ini, adanya berbagi contoh penerapan sistem informasi seperti e-learning, e-commerce dan lainnya sangat memudahkan manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Tujuan utamanya adalah menghasilkan sistem yang berisi kumpulan data-data dari berbagai sumber, baik secara internal maupun external.
E-Learning, E-Banking, E-Commerce, Video Call, Booking Online, Transaction Processing System, dan masih banyak lagi.
Tentunya sistem informasi memiliki beberapa komponen khusus yang bisa disebut dengan blok bangunan (building blok). Di antaranya seperti: perangkat keras, perangkat lunak, telekomunikasi, basis data, dan sumber daya manusia (SDM).
Penulis : Adella Eka Ridwanti | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara
Discussion | 0 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui