Loading...
Loading...
Atasi Google Chrome yang tidak bisa dibuka dengan mencoba beberapa tips perbaikan berikut ini!
Google Chrome merupakan salah satu browser yang paling banyak digunakan pada perangkat Android, iOS, hingga Windows. Pada perangkat Android, Google Chrome menjadi browser bawaan. Karena banyaknya pengguna yang mengakses internet melalui ponsel, Google Chrome menjadi prioritas utama pengguna ketika ingin melakukan browsing. Stabilitas dan keamanan Google Chrome tidak bisa ditandingi oleh browser mana pun.
Meskipun demikian, beberapa pengguna ada juga yang memiliki masalah ketika membuka/ mengakses halaman di Google Chrome. Kita pun tahu bahwa Google Chrome juga buatan manusia yang pastinya memiliki kekurangan. Terkadang ketika menggunakan Google Chrome muncul pesan error, hang, dan macet. Bahkan tak jarang Google Chrome mengalami not responding. Penggunaan memori RAM yang cukup tinggi menjadi alasan hal ini sering terjadi.
Untuk mengatasi masalah tersebut, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Melalui artikel ini saya akan memberikan beberapa tips mengatasi Google Chrome error, macet, dan tidak bisa akses situs web/ halaman. Simak ulasannya berikut ini.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi WPS Office Error, Tidak Bisa Dibuka
Bagi Anda yang memiliki masalah pada Google Chrome di PC / laptop (khususnya Windows 10, 8.1, 8, dan 7), Anda bisa mencoba beberapa solusi sederhana berikut ini.
Pertama, Anda bisa menutup dan membuka kembali browser Google Chrome Anda. Jika Anda sedang memiliki masalah not responding biasanya karena membuka tab yang terlalu banyak. Sebenarnya, membuka banyak tab sekaligus tidak masalah apabila resource memori RAM laptop/ komputer Anda mencukupi. Tapi jika tidak, saran saya lebih baik batasi dalam membuka banyak tab. Jika Google Chrome Anda tidak bisa di tutup secara manual, Anda bisa melakukannya melalui Task Manager untuk menutupnya secara paksa.
Setelah menutup program tersebut, coba buka kembali dan lihat hasilnya. Jika masih bermasalah, coba ikuti tips berikutnya.
Lihat Juga : 10 Cara Mematikan Program Startup di Windows 10, 8, 7
Cara berikutnya, coba restart / muat ulang komputer Anda. Terkadang program / halaman yang ingin dibuka tidak berjalan dengan benar. Dengan melakukan restart, harapannya program dapat normal kembali.
Lihat Juga : 10 Cara Restart Komputer Windows
Berikutnya coba scan komputer (terutama Chrome Chrome) menggunakan Antivirus. Siapa tahu ada malware atau Add-on yang sebenarnya membuat Google Chrome bermasalah. Terkadang beberapa Add-on juga mengambil data pengguna mulai dari history, data login, bookmark, dan lainnya. Untuk itu, Anda juga perlu berhati-hati ketika ingin menginstall Add-on/ ekstensi pada browser.
Anda bisa gunakan Windows Defender untuk scan drive C dan melihat apakah ada malware/ virus mencurigakan. Selain itu, Anda boleh juga menggunakan Antivirus dari pihak ketiga seperti Avast, Kaspersky, AVG, dan lainnya.
Lihat Juga : 15 Aplikasi Antivirus PC dan Laptop Terbaik
Opsi lain yang bisa Anda lakukan coba dengan hapus dan install kembali Google Chrome Anda. Kemungkinan ada bugs pada Google Chrome yang membuat program tidak berjalan dengan baik. Anda bisa hapus Google Chrome melalui fitur Apps & features Windows.
Setelah menghapus program, gunakan CCleaner untuk membersihkan registry, cache, cookies, dan sebagainya sampai benar-benar bersih. Setelah itu, restart komputer Anda dan coba install kembali Google Chrome.
Lihat Juga : 10 Cara Menghapus Aplikasi yang Tidak Bisa Dihapus Windows
Ekstensi/ Add-on pada Google Chrome memang sangat membantu pengguna dalam melakukan beragam hal yang tidak bisa dilakukan browser. Seperti contohnya VPN yang bisa digunakan untuk mengakses situs yang di blokir, membuka dan mengedit dokumen secara offline, unduh video, dan masih banyak lagi. Namun terkadang ada beberapa ekstensi yang mungkin masih terdapat bugs sehingga Google Chrome tidak berjalan dengan baik. Apalagi jika ekstensi di unduh dari situs pihak ketika (bukan dari Google).
chrome://extensions/Setelah menghapus ekstensi mencurigakan, muat ulang Google Chrome Anda. Pastikan kembali Google Chrome berjalan dengan normal tanpa ada masalah apa pun.
Jika Anda memiliki masalah dalam memuat halaman di Google Chrome, Anda bisa mencoba menggunakan browser lain seperti Microsoft Edge, Mozilla Firefox, dan sejenisnya. Terkadang beberapa browser tidak bisa memuat halaman sepenuhnya, mungkin karena adanya plugin AdBlock, kode situs web yang tidak support dengan browser, adanya Add-on penghalang, dan lainnya.
Apabila dengan browser lain bisa terbuka, coba perbaiki lagi Google Chrome Anda. Hapus dan install kembali Google Chrome, hapus semua ekstensi, kemudian buka dan muat halaman di Google Chrome lagi.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Laptop Blue Screen Windows 7
Selain pada komputer/ laptop, masalah Google Chrome juga terjadi pada perangkat Android. Masalah error-pun bermacam macam, mulai dari pesan error terhenti, force close, tidak bisa browsing, dan sebagainya. Bagi Anda yang memiliki masalah Google Chrome Android, Anda bisa ikuti beberapa tipsnya berikut ini.
Yang pertama, Anda coba tutup semua aplikasi yang berjalan di background, (termasuk Google Chrome jika Anda membukanya). Karena kemungkinan lag, force close, dan hang bisa jadi karena memori RAM dan internal yang penuh. Untuk itu, tutup semua aplikasi yang Anda jalankan. Setelah itu, coba buka kembali Google Chrome Anda.
Perlu di perhatikan juga apabila Anda menggunakan ponsel Android kelas menengah ke bawah. Pastikan untuk membatasi dalam membuka aplikasi/ game (tidak secara bersamaan). Hal ini Anda lakukan agar RAM dan Internal dapat terbagi dengan baik. Jika perlu Anda bisa menonaktifkan beberapa aplikasi yang jarang digunakan.
Lihat Juga : 10 Cara Menonaktifkan WhatsApp Sementara Waktu
Selanjutnya, coba hapus data aplikasi Google Chrome. Menghapus data akan membuat aplikasi kembali pada posisi default, membersihkan history, cache, cookies, dan data login. Setelah menghapus data aplikasi, Anda mencoba membuka Google Chrome kembali.
Lihat Juga : 10 Cara Menghapus Data Aplikasi Android
Jika dengan menghapus data tidak menyelesaikan masalah, coba dengan update Google Chrome. Lakukan update Google Chrome langsung dari Google Play Store. Tujuan update tentu saja untuk memaksimalkan stabilitas aplikasi. Pengembang pasti terus melakukan pembaruan agar Google Chrome dapat berjalan dengan baik.
Lihat Juga : 5 Cara Menghapus Aplikasi Android
Jika Anda memiliki masalah dalam pemuatan halaman di Google Chrome, coba gunakan alternatif browser lain, bisa Firefox, Opera, Microsoft Edge, dan sejenisnya. Beberapa pengguna mungkin menemukan masalah dalam pemuatan halaman bertuliskan err_connection_closed, err_connection_failed, tidak ada internet, dan sejenisnya.
Jika halaman bisa di akses menggunakan browser lain, maka kemungkinan ada yang salah dengan Google Chrome Anda. Coba reset dan kembalikan ke setelan default Google Chrome. Tapi jika di browser lain juga tidak bisa di akses, maka kemungkinan jaringan internet Anda bermasalah. Coba cek modem, router, sinyal pada ponsel, dan lainnya.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Firefox Tidak Bisa Dibuka di HP Android
Untuk mengatasi masalah Google Chrome yang error, Anda perlu tahu secara spesifik seperti apa error yang terjadi. Apakah pada aplikasinya atau pada pemuatan halaman. Agar lebih jelas, Anda bisa informasikan masalah Anda melalui kolom komentar. Bagikan juga artikel ini ke sosial media Anda supaya lebih berguna dan bermanfaat. Terima kasih dan selamat mencoba!
Penulis : Rudi Dian Arifin | Editor : Wahyu Setia Bintara
Microsoft merilis pembaruan non-security preview untuk Windows 11 versi 25H2 dan 24H2 yang membawa peningkatan pencarian dengan hasil lebih banyak dan scrollbar agar pengguna bisa menemukan pengaturan lebih cepat.
Update ini juga menambah dukungan Windows Studio Effects pada kamera eksternal seperti webcam USB, menghadirkan fitur AI tambahan yang sebelumnya terbatas.
Selain itu, Windows Spotlight kini memiliki opsi baru di menu klik kanan, sementara File Explorer mendapatkan mode gelap yang lebih konsisten untuk pengalaman visual yang lebih rapi. Beberapa fitur tetap eksklusif untuk perangkat Copilot+.
Daftar pembaruan dapat Anda cek di sini.
Pembaruan Android Desember 2025 menghadirkan pemindai kode QR yang didesain ulang serta pemindai dokumen baru dengan tampilan Material You M3 Expressive (beta). Selain pembaruan visual, peningkatan juga diberikan pada performa perangkat melalui Google Play services versi 25.47 yang berfokus pada stabilitas dan manajemen sistem.
Update ini tersedia di berbagai kategori perangkat seperti ponsel, tablet, Google TV, Wear OS, Android Auto, hingga Chrome OS.
Film keluarga penutup tahun yang hangat, lucu, dan penuh makna. Tayang di bioskop mulai 4 Desember 2025.
Setiap keluarga menyimpan ceritanya sendiri. Ada anak pertama yang selalu harus kuat, anak tengah yang suka drama, dan anak bungsu yang pulang cuma untuk membereskan luka yang belum sembuh.
Di antara tawa sahabat, ribut kecil antar saudara, sampai air mata yang akhirnya pecah film ini mengingatkan kita bahwa tidak semua warisan berbentuk harta. Kadang, warisan paling berharga adalah kesempatan untuk saling memaafkan.
Sinopsis Singkat: Setelah Pak Gomgom dan Mak Dame meninggal, tiga bersaudara Tarida, Ramona, dan Togar mewarisi hotel keluarga di Toba yang sudah lama terbengkalai. Saat mereka berusaha kembali bersatu untuk mengurus hotel itu, muncul Linda, seorang wanita yang mengaku memiliki piutang pada orang tua mereka. Ancaman penyitaan membuat hubungan keluarga makin retak, hingga masa lalu terungkap dan wasiat terakhir sang Mamak mengubah segalanya.
🎬 Karya: Agustinus Sitorus
🏢 Produksi: PIM Pictures, Dynamic Pictures, Layar Production
🎥 Sutradara & Produser: Agustinus Sitorus