File Explorer atau sering disebut Windows Explorer merupakan sebuah program dari Microsoft Windows yang berfungsi sebagai alat pengelola file pada komputer / laptop. Dengan adanya program ini, Anda bisa melakukan apa pun yang diinginkan terhadap folder/file di dalam Drive. Misalnya dalam hal membuat, menghapus, mengedit, menyalin, hingga mengatur file. Seperti penamaannya, File Explorer ini hanya dapat Anda temui pada sistem operasi Windows saja. Melihat fungsi serta peranannya, File Explorer memang sangat penting dan dibutuhkan untuk melakukan aktivitas di depan layar desktop.
Ketika berbicara mengenai File Explorer, tentu saja Anda pasti pernah mengalami kendala Explorer yang bermasalah bukan. Baik mendapati macet, tidak adanya respons hingga File Explorer tidak bisa dibuka atau not responding. Jika memang benar adanya, hal ini pasti akan menjengkelkan. Bagaimana tidak, ketika Anda menyalin file ke dalam Flashdisk ataupun Drive mendadak not responding. Namun Anda tidak perlu khawatir, karena melalui artikel kali ini saya akan berbagai cara mengatasi File Explorer not responding pada Windows 10. Sebelum itu, silakan Anda simak kendala File Explorer yang bermasalah berikut ini.
Lihat Juga : 10 Cara Membersihkan Registry Windows 7
Ketika berbicara mengenai penyebab File Explorer yang mengalami not responding, tentu saja tidak ada penyebab pastinya yang menjadi sumber masalah ini. Namun beberapa pengguna Windows 10 beranggapan bahwa masalah ini biasanya terjadi ketika riwayat File Explorer Anda mengalami gangguan / tersumbat. Untuk mengetahui lebih detailnya, silakan simak penyebab umum terjadinya File Explorer not responding, error, hingga has stopped working berikut ini.
Lihat Juga : 4 Cara Mematikan Program Startup Windows 7
Ada beberapa solusi yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi File Explorer not responding di Windows 10, 8, dan 7. Pada artikel kali ini saya menggunakan sistem operasi Windows 10 sebagai media untuk memperbaiki permasalahan. Jika Anda menggunakan versi Windows yang lebih rendah atau lebih tinggi, silakan melakukan sedikit penyesuaian terhadap metode yang ada. Berikut tips dan penjelasannya:
Metode pertama yang perlu Anda lakukan untuk memperbaiki File Explorer not responding adalah dengan me-restart komputer / laptop. Meski bersifat sederhana, faktanya banyak permasalahan Windows dapat teratasi dengan baik. Namun metode ini hanya berlaku ketika masalah tersebut disebabkan oleh Service sistem yang crash atau tidak berjalan.
Jadi tidak mengherankan jika saya memasukkan metode ini untuk memperbaiki File Explorer yang not responding, macet, hang, atau has stopped working. Dengan me-restart perangkat juga dapat berfungsi untuk memastikan apakah terdapat pembaruan sistem yang tertunda atau tidaknya.
Seperti yang telah saya katakan di atas, bahwa banyaknya file sampah juga memungkinkan File Explorer menjadi lambat hingga not responding. Mengingat file yang menumpuk tersebut dapat menimbulkan kinerja komputer/laptop menjadi lemot. Jadi tidak menutup kemungkinan, bahwa beberapa program tidak bisa berjalan dengan optimal. Maka dari itu, silakan Anda bersihkan file sampah secara berkala agar masalah tersebut tidak terulang kembali dan bahkan bisa mengurangi penyimpanan penuh pada Drive. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membersihkan sampah sistem.
Selain dengan ke dua cara tersebut, Anda juga bisa menggunakan aplikasi utilitas seperti CCleaner, AVG TuneUp, dan sebagainya. Beberapa software tersebut sangat cocok untuk Anda yang menginginkan cara cepat dan praktis dalam menghapus file cache/ sampah secara menyeluruh.
Lihat Juga : 9 Cara Mempercepat Booting Windows 7
Metode selanjutnya adalah memuat ulang File Explorer Windows 10. Metode ini dapat dikatakan ampuh untuk memperbaiki gangguan yang terdapat pada File Explorer termasuk not responding. Dalam me-restart File Explorer ini dapat menggunakan dua cara yang berbeda. Untuk lebih jelasnya silakan Anda simak dan ikuti langkah-langkah berikut ini.
Catatan: Ketika Anda klik Restart Windows Explorer, maka layar desktop Anda akan mengalami macet/ blank sesaat. Hal ini dikarenakan proses Explorer telah terhenti. Namun beberapa saat kemudian akan berjalan normal kembali.
taskkill /f /im explorer.exe
start explorer.exe
sfc /scannow
Jika memang metode sebelumnya masih tidak membuahkan hasil sama sekali, maka jalankan System File Checker Windows 10 lewat CMD. Jika memang permasalahan ini disebabkan karena adanya error pada sistem, maka solusi terbaiknya adalah dengan melakukan pemindaian terhadap semua file yang ada di Windows 10. Dengan begitu, file yang rusak / error/ hilang akan diperbaiki secara otomatis.
Lihat Juga : 7 Cara Mengatasi Windows Error Recovery di Windows 7
Apabila Drive C Anda penuh, maka dapat dipastikan menimbulkan banyak masalah yang muncul. Sebagai pengguna komputer tentu telah mengetahui bahwa ruang kosong sangat diperlukan oleh sebuah aplikasi atau program untuk menyimpan data, termasuk Windows Explorer itu sendiri. Maka dari itu jika ruang tersebut penuh, maka tidak heran jika Windows Explorer tidak merespons.
Dalam mengosongkan ruang, dapat dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya dengan cara uninstall aplikasi yang tidak diperlukan, menghapus file yang tertinggal saat melakukan uninstall aplikasi, atau mungkin dengan memindahkan semua file yang ada di folder download.
Bisa jadi komputer/laptop Anda yang mengalami File Explorer yang not responding ini disebabkan karena adanya kegagalan dalam pembaruan Windows. Dalam memperbaikinya, Anda hanya perlu melakukan pembaruan supaya perangkat bisa berjalan dengan lancar dan optimal.
Lihat Juga : 8 Cara Mengatasi Microsoft Edge Tidak Bisa Dibuka
Ketika virus atau malware telah memasuki perangkat komputer/ laptop, tentu tidak sedikit pengguna komputer yang merasa kebingungan dan panik. Mengingat virus mampu mengubah file di dalam sistem, sehingga beberapa kendala dapat timbul termasuk File Explorer yang not responding. Untuk memastikannya, dapat Anda lakukan dengan scanning menyeluruh pada sistem maupun program dengan aplikasi antivirus.
Untuk metode yang terakhir kali ini saya merekomendasikan untuk reset Windows 10. Mungkin beberapa pengguna telah mengetahui bahwa reset Windows ini hampir sama dengan install ulang. Dengan kata lain, reset Windows ini akan membersihkan semua file termasuk aplikasi pihak ke tiga dan mengembalikan Windows seperti semula. Menariknya, saat me-reset Windows Anda bisa memilih file-file yang tidak ingin dihapus.
Keep my files | Menghapus aplikasi dan penyetelan aplikasi, namun tetap mempertahankan file personal Anda. |
Remove everything | Menghapus semua file personal, aplikasi dan setelan Windows yang pernah Anda lakukan. |
Lihat Juga : 8 Cara Mengatasi Windows 7 Gagal Booting
Memang ketika File Explorer perangkat komputer / laptop mengalami not responding sangat tidak mengenakkan. Pengguna tidak bisa mengakses folder ataupun file di dalam drive perangkat. Meskipun masalah ini belum diketahui penyebab pastinya, namun terdapat beberapa faktor kemungkinan yang menyebabkan File Explorer bermasalah. Misalnya seperti sistem yang bermasalah, adanya virus dalam perangkat, versi Windows terlalu usang, hingga banyaknya file sampah di sistem.
Sekian ulasan yang dapat saya berikan mengenai cara mengatasi File Explorer yang not responding. Semoga dengan salah satu metode di atas, dapat memperbaiki masalah yang sedang Anda alami. Jika Anda memiliki pertanyaan atau pendapat mengenai ulasan di atas, silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!!!
Sebuah program Windows yang berfungsi sebagai antarmuka untuk menampilkan folder atau file yang terdapat di dalam drive perangkat.
Penyebab utamanya adalah sistem yang bermasalah dan multitasking yang berlebihan.
Penulis : Wahyu Setia Bintara | Editor : Rudi Dian Arifin
Discussion | 1 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui
Euuue