Setiap pemilik dan pengguna laptop yang kesehariannya bekerja di depan laptop pastinya tidak mau jika booting Windows serasa sangat lama. Perlu Anda ketahui bahwa sebenarnya proses booting ataupun Startup yang lama terjadi karena me-load semua aplikasi yang berjalan di startup. Apabila hardware komputer tidak begitu bagus, alhasil Booting pasti akan sangat lama. Dengan kata lain jika booting ingin secepat kilat tentunya hardware juga harus powerfull, terutama pada Processor, RAM, dan Motherboard.
Sebagai pengguna yang cerdas, tentunya kita juga harus bisa mengelola semua aplikasi yang ada pada sistem operasi windows, baik itu bawaan ataupun tambahan. Perawatan secara software perlu dilakukan pada sistem komputer, hal ini dilakukan supaya sistem serasa lega, ringan, dan enteng dalam menjalankan semua aktivitas yang ada, terutama pada saat Booting. Jika spesifikasi komputer Anda terbilang sangat baik namun proses booting serasa lambat, maka Anda perlu melakukan perawatan pada Software.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Blue Screen Windows 7
Banyak sekali kendala yang menyebabkan proses booting pada Windows 7 melambat, salah satu di antaranya adalah spesifikasi hardware yang tidak mumpuni untuk sistem operasi. Terlebih banyaknya file sampah yang menumpuk pada sistem juga dapat menyebabkan proses booting Windows 7 lambat. Berikut informasi lebih jelasnya.
Lihat Juga : 8 Cara Mengatasi Windows 7 is Not Genuine
Terdapat beragam solusi untuk mempercepat proses booting pada Windows 7. Misalnya adalah dengan mematikan proses startup membersihkan file sampah, defragment disk hingga menambah RAM. Untuk lebih jelasnya, langsung saja Anda simak metode dan langkah-langkahnya berikut ini.
msconfig
Program Startup merupakan program bawaan dari sistem operasi Windows. Program ini akan berjalan di saat Anda menyalakan PC atau laptop, dan akan mengeksekusi semua aplikasi pada startup bersamaan dengan Booting Windows. Apalagi Aplikasi yang berjalan pada startup terlalu banyak lebih dari 10 aplikasi maka pastinya akan membuat booting serasa lebih lama. Untuk mengatasi hal tersebut, metode pertama yang bisa Anda lakukan yakni mematikan proses startup dari beberapa aplikasi.
Lihat Juga : 10 Cara Menghentikan Program yang berjalan Otomatis saat Komputer Menyala
Untuk metode kedua yang bisa Anda lakukan yakni membersihkan file sampah secara berkala menggunakan Aplikasi Disk CleanUp. Aplikasi tersebut dapat membantu Anda membersihkan file cache atau sampah dengan mudah dan cepat. Atau jika Anda ingin hasil yang lebih optimal, Anda bisa gunakan Aplikasi CCleaner yang mampu membersihkan file sampah hanya dengan sekali klik atau aplikasi pembersih lainnya.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Windows 7 Tidak Bisa Shutdown
Untuk metode ketiga yang bisa Anda lakukan yakni melakukan defrag pada hard disk supaya hard disk bersih dari file error, sampah, registrasi, dan lainya. Anda bisa gunakan fitur defrag yang ada Sistem Windows. Mungkin jika Anda menginginkan hasil yang lebih optimal, bisa gunakan aplikasi tambahan seperti AVG PC TuneUp.
Visual effect pada Windows 7 juga dapat mempengaruhi lambatnya proses booting. Tentu saja hal ini berlaku untuk Anda yang memiliki spesifikasi laptop atau komputer yang kurang memadai. Jika Anda menginginkan Windows berjalan lebih cepat, maka solusinya adalah dengan menonaktifkan beberapa visual effect.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Windows 7 Gagal Booting
Anda juga dapat melakukan pemindaian virus secara menyeluruh pada perangkat komputer atau laptop dengan aplikasi antivirus. Mengingat, bisa jadi booting yang lambat pada Windows 7 dikarenakan oleh virus.
Untuk menghindari penuhnya space hard disk karena banyak aplikasi, alangkah baiknya Anda menyisakan free space pada drive C. Hal ini bisa menjadi solusi supaya sistem Windows tetap optimal dalam menjalankan aplikasi, terutama saat sedang Booting Sistem. Jika misalnya drive C memiliki Space 100 GB, maka Anda bisa sisakan 20 GB sebagai space kosong.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Windows Error Recovery di Windows 7
Jika Anda ingin mempercepat proses booting pada Windows 7, maka solusi terbaiknya adalah dengan meng-upgrade storage perangkat Anda menjadi SSD. Tentu dengan adanya SSD ini, Anda tidak perlu khawatir lagi soal lambatnya booting pada Windows. Terlebih solusi ini juga dapat memperbaiki permasalahan not responding di Windows 7.
Lihat Juga : 10 Rekomendasi SSD Laptop Terbaik
Selain meng-upgrade SSD, disarankan Anda menambah RAM jika terdapat slot yang kosong. Tentu dengan penambahan RAM pada perangkat Anda ini, harapannya supaya proses booting di Windows 7 tidak lambat. Selain itu adanya penambahan RAM ini, dapat meningkatkan kinerja komputer atau laptop untuk melakukan multitasking dengan baik dan lancar.
Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Aplikasi Tidak Bisa Dibuka Windows 7
Itulah ulasan singkat mengenai cara mempercepat proses booting Windows 7 PC dan Laptop, semoga bisa membantu dan bermanfaat. Jika Anda ingin bertanya sesuatu atau ingin menambahkan metode lain yang mungkin lebih baik, silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!
Penulis : Wahyu Setia Bintara | Editor : Rudi Dian Arifin
Discussion | 0 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui