Kalimat “On Process” tentunya cukup akrab kita baca ketika sedang mengecek status pengiriman JNE maupun J&T. Status tersebut muncul ketika barang pembeli tengah melalui proses pengantaran dari satu titik ke titik tujuan pengiriman lainnya. Kurang lebih seperti itulah artian yang dipahami oleh kebanyakan orang mengenai status “On Process”, adapun beberapa status lain yang serupa maknanya seperti “Departed From Transit”,” Shipment Forwarded To Destination” dan lain sebagainya. Untuk saat ini mari kita pahami terlebih dahulu mengenai “On Process” dan ekspedisi pengiriman terlebih dahulu.
Alasannya sendiri karena dengan memahami arti dari status ekspedisi logistik, akan mempermudah kita dalam mengetahui cara kerja pengiriman dan informasi yang ditampilkan pada status pelacakan nomor resi. Sebelum mulai ke pembahasan utama, saya ingin mengatakan bahwa sebagian penjelasan di bawah ini berdasarkan pengalaman yang saya miliki selama menggunakan jasa kirim JNE dan J&T.
Lihat Juga : Arti Kata Overload dalam Pengiriman Paket
Informasi status pengiriman merupakan bagian dari sistem operasional sebuah perusahaan ekspedisi yang dibuat dengan tujuan untuk menunjang efektivitas kerja maupun layanan pada pelanggan dalam memantau posisi dan kondisi barang yang ditransit ke tempat tujuan pengiriman. Di zaman modern ini kita menyebutnya dengan sistem tracking, yang mana secara umum dibuat melalui pemrograman website agar mempermudah penggunanya dalam mengakses informasi terkini mengenai proses transit pengiriman barang.
Status informasi ini biasanya bisa Anda akses melalui kode khusus yang dapat kita sebut sebagai nomor resi. Nomor tersebut tidak selalu berupa angka, namun juga diselipkan beberapa huruf abjad pada bagian awal resi dan akhir. Nomor tersebut berguna sebagai kode yang dikhususkan untuk memberikan informasi status kepada pengguna resi sesuai dengan paket yang ingin mereka lacak status keberadaannya.
Untuk mengakses status informasi resi pun dapat dibilang cukup sederhana, Anda hanya perlu menyalin ulang kode tersebut pada kolom pencarian cek resi pada website jasa ekspedisi yang Anda gunakan. Meski begitu, sekarang ini tak jarang banyak e-commerce yang telah menyertakan fasilitas penyedia status pengiriman dan resi pada masing-masing aplikasi yang mereka kembangkan. Sehingga Anda tidak perlu keluar masuk website hanya untuk mengecek keberadaan paket yang dipesan.
Lihat Juga : 6 Cara Mengirim Barang Lewat JNE
JNE maupun J&T merupakan nama perusahaan ekspedisi yang cukup bersahabat di mata masyarakat. Pasalnya setiap kali kita melakukan transaksi pada media e-commerce besar seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak jasa pengiriman tersebut pasti tersedia sebagai pilihan layanan ekspedisi yang dapat dipakai oleh pembeli. Adapun beberapa informasi status logistik yang menggunakan beberapa kalimat unik dalam mengindikasikan kondisi paket pada proses pengiriman.
Misalnya saja seperti kata “On Process” yang sering kita baca dalam setiap informasi status pengiriman logistik. Tapi apa sih on process itu? Jadi ketika kita membeli suatu barang melalui jasa ekspedisi, Anda akan diberikan sebuah resi pengiriman yang dapat difungsikan sebagai kode akses untuk menunjukkan informasi secara berkala mengenai pengiriman paket menuju ke kota/wilayah tujuan. Nah proses tersebutlah yang dimaksud dari kata “On Process”.
Perlu Anda tahu bahwa tidak semua jasa ekspedisi pengiriman memakai kalimat serupa dalam menunjukkan status informasi pengiriman mereka meskipun merujuk pada maksud yang sama. Misalnya saja POS Indonesia yang memilih menggunakan kata “Diteruskan ke HUB” sedangkan TIKI memakai kata “Shipment” dan lain-lain. Sejauh ini yang memakai kode status “On Process” sebagai bagian dari informasi logistik hanya JNE dan J&T yang selama ini telah dikenal oleh masyarakat luas dengan kualitas pengiriman barangnya.
Lihat Juga : 6 Cara Komplain Pengiriman Barang JNE
Apabila tengah membahas mengenai kode status pengiriman barang, tak Afdol rasanya apabila tidak mengupasnya secara tuntas. Misalnya saja seperti pertanyaan di benak kita mengenai persamaan makna antara “On Process” dengan “On Transit”, secara kasat mata kedua kata tersebut memang dibaca berbeda namun terasa mirip dan bermakna sama. Memang mirip, terutama apabila kita mengambil kata “Transit” yang memang merujuk pada proses pengantaran barang. Akan tetapi apabila kita membahasanya dalam dunia ekspedisi seperti JNE dan J&T, on process mengindikasikan bahwa paket yang dikirim sedang dalam perjalanan ke wilayah tujuan pengiriman. Sedangkan on transit merupakan lanjutan dari on process, yang mana menandakan paket telah masuk ke wilayah tujuan dan sedang dikirim menuju kantor pusat di daerah tersebut untuk diantar ke penerima.
Kita telah mengenal dengan apa yang dimaksud on process, dan seperti yang telah kita tahu bahwasanya status tersebut menunjukkan paket Anda telah masuk pada proses pengiriman. Tapi bagaimana jika Anda menjumpai keadaan di mana status pengantaran paket Anda mengalami penundaan dan terjebak dengan status on process dengan lebih lama dibandingkan seharusnya. Mungkin beberapa poin di bawah dapat menjawab pertanyaan Anda:
Lihat Juga : Jam Kerja SiCepat Ekspres Terbaru
JNT dan J&T dikenal sebagai jasa ekspedisi favorit masyarakat Indonesia karena pelayanannya yang menjamin paket untuk sampai ke tangan penerima. Meski begitu masih banyak pengguna yang memiliki pemahaman minim mengenai arti dari istilah-istilah yang tersaji pada status tracking resi pada JNE maupun J&T, untuk itu mari simak penjelasan mengenai arti status tersebut melalui tabel di bawah ini.
Istilah | Keterangan |
---|---|
Manifested | Paket telah diterima oleh pihak perusahaan dan sedang menunggu untuk dikirim ke tujuan |
On Process | Paket dalam perjalanan menuju kota/wilayah tujuan |
On Transit | Paket sedang diantar menuju pusat sortir wilayah tujuan |
Received on destination | Paket sudah berada di wilayah tujuan, dan menunggu kurir untuk mengantar ke alamat tujuan |
Delivered | Paket telah sampai ke alamat penerima |
Redelivery | Paket akan diantar ulang di hari yang sama karena alamat rumah tujuan tidak ada penerima |
AU(Antar Ulang) | Paket akan diantar ulang keesokan harinya karena faktor tertentu |
BA(Bad Address) | Alamat tujuan penerima sulit untuk ditemukan, sehingga disarankan untuk menghubungi kurir terkait |
MR(Miss Route) | Paket salah kirim ke alamat tujuan |
CC(Criss-Cross) | Paket Anda tertukar pengirimannya dengan paket lain |
Cnee Unknown | Pihak yang menerima paket bukanlah si penerima aslinya, hal ini terjadi apabila paket diterima oleh pihak terdekat yang berada di sekitar alamat penerima |
Closed Once Delivery Attempt | Paket telah tiba di alamat tujuan, namun tidak ada penerima di alamat tujuan |
NTH (Not at Home) | Paket telah tiba di alamat tujuan, namun tidak ada penerima yang menerima paket, biasanya kurir akan menyerahkannya ke tetangga dekat. |
Outbond | Paket telah dibawa agen pengirim namun belum disampai ke tangan penerima |
Lihat Juga : 9 Cara Komplain Pengiriman Barang J&T Express
JNE dan J&T merupakan sebagian pihak yang mengakomodasi layanan ekspedisi logistik dengan cara serta penerapan peraturan yang mereka miliki. karenanya beberapa istilah dalam pengiriman dari keduanya mungkin akan memiliki makna yang sedikit berbeda dari apa yang telah dituliskan pada pembahasan di atas.
Proses di mana sebuah paket sedang berada dalam perjalanan menuju ke wilayah / kota tujuan pengiriman.
On process mengindikasikan bahwa paket yang dikirim sedang dalam perjalanan ke wilayah tujuan pengiriman. Sedangkan on transit merupakan lanjutan dari on process, yang mana menandakan paket telah masuk ke wilayah tujuan dan sedang dikirim menuju kantor pusat di daerah tersebut untuk diantar ke penerima.
Ada terlalu banyak faktor yang mempengaruhi keterlambatan paket, namun masalah yang paling umum yaitu akibat terjadinya penumpukan digudang penyortiran barang. Hal ini biasanya terjadi pada hari-hari besar seperti Lebaran, Natal, Imlek, Black Friday, dsb.
Dari segi performa pengiriman barang JNE sedikit lebih unggul dari J&T, alasannya sendiri karena kantor-kantor cabang JNE telah tersebar ke banyak wilayah pelosok dibandingkan J&T. Hal tersebut cukup masuk akal mengetahui bahwasanya JNE berdiri lebih awal daripada J&T.
Penulis : Agung Wijaya | Editor : Wahyu Setia Bintara, Rudi Dian Arifin
Discussion | 1 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui
Kenapa No Resi Tidak Bisa Di Lacak