Ruang bisnis yang semakin sempit, kurang nya lahan dalam perdagangan dan sulitnya izin usaha menjadi salah satu kendala kesenjangan sosial di negara berkembang seperti Indonesia. Namun bukan berarti tidak ada solusi dalam permasalahan semacam ini, teknologi ada untuk membantu dan mempermudah manusia dalam menyelesaikan masalah-masalah tertentu apabila dapat dimanfaatkan secara cerdas.
Online shop merupakan toko dengan basis digital yang berdiri secara mandiri dalam mengelola usaha. Kenapa disebut mandiri? Karena pemilik toko online harus membuat website dan memantau usahanya sendiri. Hal ini termasuk solusi yang ditawarkan kemajuan teknologi dalam mengalihkan manusia untuk mulai membuka lahan bisnis digital yang lebih fleksibel dan praktis.
Lihat Juga : Pengertian E-commerce
Dalam artian secara umum online shop merupakan toko yang semua proses transaksinya dilakukan secara digital melalui perantara device yang digunakan oleh pembeli dan penjual. Tentunya untuk mendapatkan kesepakatan dalam kegiatan jual beli. Sedangkan dalam artian secara luasnya, online shop merupakan tempat di mana penjual dan pembeli tidak bertemu secara fisik. Di sini pembeli ditawarkan barang dalam bentuk display yang disediakan penjual sebagai gambaran dari produk yang akan dibeli oleh konsumennya.
Proses transaksi pun juga terjadi tanpa tatap muka di mana pembeli ditawarkan beberapa opsi atau metode dalam melunasi pembayarannya kepada penjual. Misalnya saja melalui Rekening Bank, m-banking, OVO, DANA dan sebagainya, setelah proses ini dilalui maka penjual akan merespon dengan menyerahkan barang yang ditampilkan dalam display tadi untuk dikirim ke alamat tujuan pembeli.
Bagi para ahli Online Shop memiliki artian yang jauh lebih dalam dan spesifik. Contohnya saja seperti yang dikatakan oleh (Mujiyana & Elissa, 2013) bahwasanya, belanja online (online shopping) adalah proses di mana konsumen secara langsung membeli barang-barang, jasa dan lain-lain dari seorang penjual secara interaktif dan real-time tanpa suatu media perantara melalui Internet.
Ada pula pendapat serupa dari (Edwin Gnanadhas, 2014) yang mengatakan Belanja online adalah proses di mana konsumen langsung membeli barang, jasa, dll. Dari penjual tanpa layanan perantara melalui Internet. Pembeli dapat mengunjungi toko web dari kenyamanan rumah dan toko mereka seperti dengan duduk di depan komputer.
Sedangkan menurut (Sari, 2015) berpendapat bahwa Online shopping atau belanja online via internet, adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual melalui internet. Atau layanan jual-beli secara online tanpa harus bertatap muka dengan penjual atau pihak pembeli secara langsung.
Lihat Juga : Pengertian Marketplace
Sebagai salah satu alternatif bisnis digital di zaman modern tentunya online shop membawa beberapa manfaat bagi penjual dan pembeli, beberapa di antaranya:
Semakin berkembangnya dunia digital mengubah metode transaksi jual beli menjadi lebih efisien dan menghemat waktu. Bagaimana tidak? Anda sebagai seorang pembeli dapat dengan mudah memilih barang yang diinginkan hanya dengan sentuhan jari, mencari barang yang diinginkan hanya dengan mengisi kolom pencarian dengan nama produk yang mau dibeli, bahkan Anda dapat membeli banyak barang sekaligus tanpa harus mengeluarkan tenaga berkat tersedianya opsi “keranjang belanja”
Transaksi pembayaran juga menjadi efisien berkat tersedianya m-Banking dan dompet digital seperti OVO, pembeli diuntungkan karena tidak perlu repot menghitung uang di dompet dan tinggal mengisi nominal dana yang akan ditransfer. Sedangkan dari sisi penjual bisa mendapatkan pembayaran dengan waktu yang jauh lebih singkat dan jumlah uang yang diterima menjadi jauh lebih jelas tanpa harus menghitung ulangnya kembali.
Dengan tersedianya online shop konsumen memiliki ranah pilihan barang yang lebih luas dan lebih jauh sampai ke luar negeri yang telah terjamin mutu dan kualitas produknya. Penjual juga lebih diuntungkan dengan tersedianya ruang bisnis yang lebih luas hingga ke seluruh dunia tanpa harus memikirkan lahan usaha yang terbatas.
Dalam sistem online shop, konsumen disediakan pilihan barang dan produk yang jauh lebih variatif daripada Real Shop, Kenapa? Karena online shop memiliki jangkauan akses yang lebih luas dengan adanya layanan Internet. Dengan target konsumen yang lebih banyak, tentunya diiringi dengan pilihan barang yang lebih luas juga. Dan di sini pembeli memiliki peluang dalam menentukan harga produk antara satu toko dengan toko lainya. Apalagi dengan adanya website seperti priceprice pembeli jadi lebih dimudahkan dalam membandingkan harga produk dengan sekali sentuh pada layar gadget mereka.
Sengitnya persaingan di Industri digital menyebabkan online shop mau tidak mau membuka berbagai penawaran menarik dalam mencari pembeli untuk berbelanja di toko online mereka. Tentunya hal ini sangat menguntungkan bagi para pemburu barang edisi terbatas. Yang pada dasarnya gemar berbelanja online dengan mencari produk berharga miring di Internet. Selain itu tersedianya kupon maupun voucher belanja yang terjadi pada event tertentu, juga meningkatkan jumlah pendapatan bagi para pedagang barang di ranah digital.
Lihat Juga : Pengertian Facebook
Setiap orang tentunya memiliki sebuah privasi untuk dijaga termasuk dalam membeli sebuah barang. Misalnya saja ketika seseorang memiliki hobi dalam meng koleksi sebuah mainan, namun dirinya malu jika harus mengunjungi toko mainan untuk membelinya. Di sinilah letak keuntungan berbelanja secara digital Anda bisa lebih leluasa dan bebas dalam membeli berbagai produk yang diinginkan.
Terbatasnya ruang penyimpanan dalam menjual barang kadang menjadi momok tersendiri bagi seorang penjual. Apalagi ketika produk yang dijualnya tengah naik daun, tentunya setiap detik menjadi berharga. Karena persaingan setiap waktu terus meningkat dan semakin sengit antar satu dengan lainya. Dan menjaga pembeli agar tidak berbelanja di toko lain menjadi prioritas utama.
Hal ini bisa ditangani dengan menjadi seorang reseller, di mana penjual dapat menjual barang dari toko pusat ke toko online yang bersifat lokal. Selain keuntungan yang didapat juga bersih, penjual juga diuntungkan tanpa harus memiliki risiko dalam menyetok produk. Karena tidak harus dia sendiri yang memiliki produknya untuk dijual.
Sekarang ini sudah banyak tersedia jasa pengiriman barang seperti JNE, J&T, TIKI, Pos Indonesia, Ninja Express, SiCepat dan lainya. Sehingga memudahkan seseorang untuk mengirim barang hingga ke pelosok daerah sekalipun. Jika dimanfaatkan dengan baik, seorang pedagang online dapat menggunakan jasa antar barang seperti ini dalam menjualkan produknya ke berbagai tempat.
Konsumen pun juga diuntungkan karena tidak harus capek-capek mengunjungi gerai jual untuk memilih dan mendapatkan barang yang diincar. Cukup duduk di sofa yang nyaman sambil berbaring memainkan Handphone, dan barang yang di pesan pun akan langsung diantarkan ke alamat tujuan pembeli.
Lihat Juga : Pengertian WhatsApp
Dalam sistem pembelian online saya selalu berpegang kepada tidak ada jaminan 100% aman! Kenapa begitu? Ada beberapa faktor yang perlu diwaspadai ketika melakukan transaksi di Online Shop, yaitu memastikan regulasi jaminan keamanan pembeli. Apabila online shop tersebut memiliki regulasi yang tidak jelas, sebaiknya perlu diwaspadai. Atau Anda bisa mencari Informasi lebih lanjut mengenai online shop terkait, pada forum-forum diskusi yang tersedia di Internet.
Hal kedua yang perlu diwaspadai konsumen ialah kesesuaian barang yang ditawarkan dengan barang yang akan Anda terima. Pastikan dulu jika produk yang dijual benar-benar sesuai gambar dan deskripsi yang disediakan penjual. Anda bisa bertanya dahulu kepada penjual tentang produk tersebut seperti melampirkan foto asli produk atau mengecek review pembeli lain yang telah membeli produk pada toko online tersebut.
Tidak semua orang memiliki kesabaran yang tinggi, bilamana kita sebagai konsumen ingin membeli suatu barang yang akan digunakan untuk hari tertentu misalnya dan memesanya jauh-jauh hari, akan menjadi masalah apabila barang tersebut sampai terlambat untuk sampai ke tempat Anda. Karena itulah pastikan Anda mengisi alamat pengiriman dengan jelas dan memilih jasa pengiriman yang terpercaya untuk menghindari hal tersebut.
Lihat Juga : Pengertian Instagram
Online shop adalah salah satu alternatif bisnis perdagangan masa depan yang menjanjikan. Namun juga berisiko apabila pebisnis yang menjalankannya kurang begitu bijak dan pintar dalam mencari peluang serta inovasi terbaru dalam memasarkan produknya. Pasalnya perdagangan didunia kian menjadi ketat seiring majunya perkembangan teknologi yang terbilang pesat, oleh karena itu ilmu bisnis perdagangan sebaiknya juga ikut ditingkatkan sejalan dengan tumbuhnya teknologi digital.
Itulah ulasan singkat yang dapat saya berikan mengenai pengertian online shop beserta manfaat, kelebihan dan kekurangannya. Apabila Anda memiliki pertanyaan atau pendapat yang ingin disampaikan, silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih!
E-commerce merupakan market digital yang terdiri dari beberapa market shop yang barang jualnya milik mereka sendiri.
Marketplace adalah pasar online yang menjadi tempat untuk menjual barang milik orang lain dan hanya perantara antara penjual dan pembeli dengan menyediakan sistem transaksi di dalamnya.
Untuk mendapatkan keuntungan dengan mendatangkan banyak pengunjung dan membangun sebuah komunitas perdagangan yang berbasis digital.
Tidak ada transaksi belanja yang menjamin keamanan pengguna 100% setiap saat, oleh karena itu asalkan online shop yang Anda kunjungi memiliki regulasi yang jelas maka setidaknya risiko keamanan masih terjamin.
Penulis : Agung Wijaya | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara
Discussion | 1 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui
Halo kak aku mau tanya ini penulis nya dikota mana ya? Soalnya mau aku tulis di laporan pkl