Saat ini teknologi semakin maju, hal ini dapat dilihat dari banyaknya seseorang dalam menggunakan komputer, gadget, laptop, smartwatch, dan beragam perangkat teknologi lainnya. Salah satunya komputer, perangkat ini sudah banyak sekali membantu dalam berbagai bidang pekerjaan, seperti pendidikan, bisnis, kesehatan, start-up, dan masih banyak lagi. Tanpa komputer dan periferalnya, manusia tidak dapat bekerja dan mengejar kecanggihan teknologi dunia. Komputer ibarat sarana manusia untuk masuk ke ranah digital, yang akan memudahkan pekerjaannya.
Saat ini hampir di bidang apa pun, komputer akan dipakai dan dijumpai. Namun, masih banyak yang belum mengetahui komponen apa saja yang ada di dalamnya, mengapa komputer bisa bekerja dan menjadi sangat berguna? Karena itu penting sekali mempelajari periferal hardware pada komputer. Ada sebuah hardware yang menjadi komponen penting dalam sistem komputer yaitu motherboard. Motherboard merupakan komponen utama yang menjadi papan sirkuit elektronik dan tempat semua komponen PC di satukan. Nah, untuk lebih jelasnya simak ulasannya berikut ini!
Lihat Juga : Pengertian ROM
Motherboard adalah papan sirkuit utama komputer atau dikenal sebagai papan logika. Papan ini dapat dijumpai jika Anda melihat silikon besar pada saat membuka komputer, maka itulah motherboard. Motherboard menjadi titik konektivitas backbone komunikasi pusat komputer, di mana semua perangkat keras dan periferal eksternal saling terhubung.
Papan sirkuit ini merupakan PCB (Printed Circuit Board) pada komputer yang mencakup 6-14 lapisan fiberglass, tembaga sebagai penghubung jarak dan pesawat tembaga untuk isolasi daya dan sinyal. Pengguna komputer juga dapat menambahkan komponen ke motherboard melalui slot ekspansinya. Biasanya Motherboard menawarkan konektivitas tambahan melalui chip Southbridge seperti Thunderbolt, PCI, SATA, USB dan lainnya. Beberapa komponen perangkat keras yang berada pada konektivitas motherboard meliputi prosesor (CPU), memori (RAM), hard drive, dan video card. Motherboard juga dirancang menyesuaikan jenis dan ukuran komputer. Desain motherboard yang sering digunakan komputer saat ini adalah ATX, Micro-ATX, mini-ATX, BTX, microBTX, mini ITX, micro ITX dan nano ITX.
Motherboard memiliki koleksi chip dan pengontrol yang disebut sebagai chipset. Chip ini akan mengontrol komunikasi antara CPU, RAM, penyimpanan, dan periferal lainnya. Chipset juga menentukan berapa banyak komponen yang berkecepatan tinggi pada motherboard. Umumnya, chipset terdiri dari satu hingga empat chip dan pengontrol fitur periferal, seperti keyboard, mouse, dan monitor. Chipset ini sangat berpengaruh bagi motherboard, setiap pengembangan motherboard baru maka chipset yang digunakan juga baru. Karena itu komponen motherboard yang lama sering tidak bekerja dengan chipset baru, dan perlu pemutakhiran dari beberapa komponen dengan biaya yang tidak murah. Dianjurkan membeli perangkat komputer baru agar lebih hemat.
Beberapa bentuk motherboard didasarkan dalam berbagai faktor dan jenis, yaitu: AT, ATX, Baby AT, BTX, DTX, LPX, Full AT, Full ATX, microATX, dan NLX.
Motherboard memiliki susunan periferal dari beragam komponen komputer. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut: Chip CPU, Slot RAM, Southbridge / northbridge, BIOS (Sistem Input/Sistem Output), I/O port, USB (Universal Serial Bus), slot CPU, slot RAM, konektor SATA, PCI (Peripheral Component Interconnect), Parallel port, CMOS (Complementary Metal-oxide-semiconductor) battery, konektor Power Supply, port Mouse dan Keyboard, pengontrol IDE (Integrated Drive Electronics), dan masih banyak lagi.
Lihat Juga : Pengertian Chrome OS
Motherboard memiliki riwayat yang perlu Anda tahu, berikut di antaranya:
Tahun | Riwayat |
---|---|
1981 | Motherboard pertama dikenal dengan “Planar” ditemukan dan dikembangkan oleh IBM. |
1984 | IBM (International Business Machines) memperkenalkan bentuk AT atau Full AT. |
1985 | Western Digital mengembangkan motherboard Baby AT. |
1987 | Motherboard The LPX (Low Profile Extension) dikembangkan oleh Western Digital. |
1995 | Intel memperkenalkan versi spesifikasi motherboard pertama yaitu ATX. |
1997 | Muncul motherboard dengan dukungan AGP pertama kali. Perangkat ini di distribusikan oleh Intel. |
1997 | Intel memperkenalkan motherboard dan spesifikasi micro-ATX pada Desember 1997. |
1997 | Intel bekerja sama dengan DEC dan IBM, mengembangkan faktor NLX pada motherboard. |
1998 | Intel memperkenalkan faktor WTX bentuk motherboard pada September 1998. |
1999 | Bentuk Flex ATX motherboard telah dikenalkan oleh Intel. |
2000 | Spesifikasi motherboard ETX diperkenalkan oleh Kontron pada awal tahun 2000. |
2001 | Motherboard bentuk Mini-ITX dikembangkan dan diperkenalkan ke pasaran oleh VIA Technologies. |
2001 | TQ Components memperkenalkan motherboard UTX. |
2003 | Standar PCI Express merupakan slot motherboard yang dirilis pada akhir tahun 2003 oleh PCI-SIG. |
2003 | Bentuk faktor Nano-ITX pada motherboard diperkenalkan pada Maret 2003. |
2004 | Bentuk Mobile-ITX untuk motherboard rilis. |
2004 | Motherboard mulai dikembangkan dengan kemampuan tautan dua kartu video. Ini merupakan teknologi SLI (Scalable Link Interface) oleh NVIDIA. |
2004 | Motherboard dan spesifikasi BTX (Balanced Technology Extended) telah Dirilis Intel pada Februari 2004. Selanjutnya di tahun yang sama dirilislah bentuk microBTX dan PicoBTX. |
2005 | Ratusan lebih perusahaan memperkenalkan bentuk COM Express. Kemudian ditahun yang sama muncul bentuk dan spesifikasi motherboard XTX. |
2006 | Untuk gamer komputer, motherboard dikembangkan menggunakan dua kartu video dengan spesifikasi microATX. |
2006 | Bentuk motherboard SWTX dirilis oleh Supermicro. |
2007 | DTX dikembangkan oleh AMD (Advanced Micro Devices). Selanjutnya AMD juga mengembangkan dan merilis bentuk Mini-DTX.` |
2007 | Pico-ITX diperkenalkan pada April 2007. |
2010 | Bentuk motherboard HPTX dirilis oleh EVGA. |
Lihat Juga : Pengertian Linux
Pada umumnya motherboard berfungsi sebagai platform utama untuk menghubungkan seluruh komponen komputer bersama-sama. Motherboard ibarat tulang punggung komputer dan tempat penghubung dari CPU, memori, hard drive, kartu video, kartu suara, port, dan kartu ekspansi langsung maupun berkabel. Motherboard memiliki beberapa fungsi fitur dan kegunaan penting bagi komputer, di antaranya sebagai berikut:
Lihat Juga : Pengertian Brainware
Motherboard menjadi perangkat keras komputer yang bekerja sebagai tulang punggung untuk menampung bagian periferal sistem komputer. Adanya motherboard ini memungkinkan perangkat keras dalam komputer dapat saling tersusun dan bersinergi untuk menciptakan sistem kerja yang baik. Beberapa komponen yang berada di motherboard harus kompatibel agar sistem kerja komputer semakin mutakhir. Karena itu motherboard komputer dirancang sesuai dengan jenis spesifikasinya.
Itulah ulasan singkat mengenai pengertian motherboard, sejarah, jenis, komponen, dan fungsinya. Semoga bermanfaat dan dapat dijadikan pengetahuan umum. Jika ada yang kurang di mengerti silakan bertanya melalui kolom komentar di bawah ini. Terima Kasih!
Motherboard adalah papan sirkuit atau dikenal sebagai papan logika tempat menyatunya komponen perangkat keras komputer.
Motherboard berfungsi untuk menghubungkan semua komponen penyusun antara perangkat keras komputer agar saling bersinergi untuk bekerja sebagai mana mestinya.
Penulis : Yunita Setiyaningsih | Editor : Rudi Dian Arifin
Discussion | 0 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui