Apa itu PowerShell? Pengertian, Fitur, dan Perintah Dasarnya

PowerShell adalah sebuah command line interface (CLI) berupa antarmuka baris perintah yang dikembangkan oleh Microsoft

Apa itu PowerShell? Windows PowerShell merupakan sistem command line interface atau CLI yang mendukung teknik pemrograman berorientasi objek (OOP). Bagi pengguna yang bekerja dengan Windows Server, terutama pengembang dan administrator pasti sering menggunakan PowerShell untuk menjalankan berbagai server jaringan berbasis Windows.

Kebanyakan pengguna komputer mengetahui Command Prompt (CMD) daripada PowerShell, memang terbilang mirip pengoperasiannya hanya saja PowerShell jauh memiliki fungsi dan perintah-perintah yang cukup kompleks. Karena PowerShell dapat memberikan banyak daya dan kontrol atas sistem operasi Windows. Dalam ilmu komputer, shell adalah antarmuka pengguna yang memberikan akses ke berbagai layanan sistem operasi dengan berbasis perintah maupun menyertakan GUI atau antarmuka pengguna grafis. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai Windows PowerShell, silakan simak penjelasannya berikut ini!

Lihat Juga : 10 Perbedaan RAM dan ROM Pada Komputer Lengkap

Pengertian PowerShell

Apa itu Windows PowerShell
Sumber Gambar : pei.com

PowerShell adalah sebuah command line interface (CLI) berupa antarmuka baris perintah dan bahasa scripting yang dikembangkan oleh Microsoft, untuk tujuan otomatisasi tugas dan manajemen konfigurasi. PowerShell atau Windows PowerShell dikenal dengan nama Microsoft Shell atau MSH. Hampir mirip dengan sistem operasi UNIX shell, namun PowerShell dibangun atas dasar OOP atau Object-Oriented Programming dan rancangan Microsoft .NET. yang memiliki cakupan sangat luas.

Microsoft Corporation merencanakan untuk meluncurkan PowerShell bersama-sama dengan Windows Vista, akhirnya rencananya dibuat terpisah. PowerShell rilis pada semester kedua 2006, tepatnya 14 November 2006 dengan jenis sistem operasi Shell. Windows PowerShell merupakan gambaran awal dari Microsoft Exchange Server 2007, dengan cara kerja yang dilakukan melalui interface CLI dan administrator GUI untuk lapisan pada baris perintah.

Microsoft Corporation telah mengembangkan bahasa scripting pada PowerShell, yang dirancang oleh Jeffrey Snover, Bruce Payette, dan rekan lainnya. Saat ini PowerShell menjadi proyek open source, yang dapat di install pada platform Windows, MacOS, dan Linux. PowerShell juga didasarkan pada .NET Framework, dan mencakup pada command-line shell dan bahasa script. Keluaran atau output yang didapatkan berupa format .net dan .text.

Banyak pengembang yang menyukai PowerShell karena sangat fungsionalitas dan fleksibilitas daripada Windows Command Prompt atau CMD. Perintah PowerShell dikenal sebagai cmdlet, yaitu perintah yang digunakan di lingkungan Windows PowerShell. Selanjutnya masih ada puluhan parameter dan metode yang dapat memaksimalkan skrip di PowerShell.

Lihat Juga : Pengertian Ubuntu | Definisi, Sejarah, Jenis, Kelebihan

Fitur Windows PowerShell

Fitur Windows PowerShell
Sumber Gambar : itechguides.com

Seperti yang dilansir oleh TechNet Library, PowerShell memiliki beragam fitur, berikut ini daftarnya:

  • Windows PowerShell WorkFlow – Ini merupakan kemampuan Windows WorkFlow Foundation ke Windows PowerShell. Dengan kelebihan ini Anda dapat menulis alur kerja dalam XAML atau bahasa script PowerShell dan menjalankannya seperti cmdlet.
  • Core cmdlet dan providers yang telah disempurnakan – Windows PowerShell menyederhanakan sintak pada versi 3.0 serta pembaruan parameter seperti, Computer cmdlets, CSV cmdlets, Get-Childltem, Get-Command, Get-Content, Get-History, Measure-Object, Security cmlets, Select-Object, Select-String, Split-Path, Start-Proces, Tee-Object, Test-Connection dan Add-Member.
  • Kemampuan remoting dan impor modul jarak jauh – Windows PowerShell sudah memiliki kemampuan fitur remoting komputer secara jarak jauh dan memperluas jangkauan untuk mengimpor seperti modul cmdlet. Fitur ini telah ada sejak versi 3.0.
  • Fitur Auto-complete –  Kemampuan PowerShell untuk menjaga kesalahan pengetikan dan menghemat waktu pengetikan. Pada versi PowerShell 3.0 Intellisense membawa kemampuan Anda saat melakukan kesalahan dengan cara menggarisbawahi dengan tanda merah serta ada saran koreksi untuk Anda perbaiki.
  • Pembaruan Help pada cmdlet – Dengan adanya pembaruan Help, Anda dapat memperbaiki segala kesalahan kecil, kesalahan ketik yang mengganggu dalam dokumentasi bawaan.
  • RunAs dan Shared Host Support – Fitur RunAs, dirancang untuk PowerShell WorkFlow (alur kerja), memungkinkan pengguna untuk mengonfigurasi sesi dengan perizinan akun pengguna bersama-sama. Sedangkan fitur ShareHost memungkinkan beberapa pengguna dari beberapa komputer untuk saling terhubung ke alur kerja secara bersamaan.

Lihat Juga : Pengertian Motherboard

Perintah Dasar Windows PowerShell

Perintah Dasar Windows PowerShell
Sumber Gambar : blog.mastykarz.nl

Berikut ini daftar perintah atau Power Shell Command dari jenis alias perintah, nama cmdlet, dan deskripsi fungsinya :

CommandCmdletDeskripsi
%ForEach-ObjectMelakukan operasi terhadap setiap item dalam kumpulan objek input.
?Where-ObjectMemilih objek dari koleksi berdasarkan nilai propertinya.
acAdd-ContentMenambahkan konten, seperti kata atau data, ke file.
asnpAdd-PSSnapInMenambahkan satu atau beberapa snap-in Windows PowerShell ke sesi saat ini.
catGet-ContentMendapatkan isi file.
cdSet-LocationMenyetel lokasi kerja saat ini ke lokasi yang ditentukan.
chdirSet-LocationMenyetel lokasi kerja saat ini ke lokasi yang ditentukan.
clcClear-ContentMenghapus konten item, tetapi tidak menghapus item.
clearClear-HostMembersihkan tampilan di program host.
clhyClear-HistoryMenghapus entri dari riwayat perintah.
cliClear-ItemMenghapus konten item, tetapi tidak menghapus item.
clpClear-ItemPropertyMenghapus nilai properti tetapi tidak menghapus properti.
clsClear-HostMembersihkan tampilan di program host.
clvClear-VariableMenghapus nilai variabel.
cnsnConnect-PSSessionMenyambungkan kembali ke sesi yang terputus
compareCompare-ObjectMembandingkan dua set objek.
copyCopy-ItemMenyalin item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
cpCopy-ItemMenyalin item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
cpiCopy-ItemMenyalin item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
cppCopy-ItemPropertyMenyalin properti dan nilai dari lokasi tertentu ke lokasi lain.
curlInvoke-WebRequestMendapatkan isi dari halaman web pada Internet.
cvpaConvert-PathMengonversi jalur dari jalur Windows PowerShell ke jalur penyedia Windows PowerShell.
dbpDisable-PSBreakpointMenon-fungsikan breakpoint di konsol saat ini.
delRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
diffCompare-ObjectMembandingkan dua set objek.
dirGet-ChildItemMendapatkan file dan folder dalam drive sistem file.
dnsnDisconnect-PSSessionMemutuskan sambungan dengan sesi.
ebpEnable-PSBreakpointMengaktifkan breakpoint di konsol saat ini.
echoWrite-OutputMengirim objek yang ditentukan ke perintah berikutnya dalam pipeline. Jika perintah adalah perintah terakhir dalam pipeline, objek ditampilkan di konsol.
epalExport-AliasMengekspor informasi tentang alias yang saat ini ditentukan ke sebuah berkas.
epcsvExport-CsvMengonversi objek menjadi serangkaian string yang dipisahkan koma (CSV) dan menyimpan string dalam file CSV.
epsnExport-PSSessionMengimpor perintah dari sesi lain dan menyimpannya dalam modul Windows PowerShell.
eraseRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
etsnEnter-PSSessionMemulai sesi interaktif dengan komputer jarak jauh.
exsnExit-PSSessionMengakhiri sesi interaktif dengan komputer jarak jauh.
fcFormat-CustomMenggunakan tampilan yang dikustomisasi untuk memformat output.
flFormat-ListMemformat output sebagai daftar properti di mana setiap properti muncul di baris baru.
foreachForEach-ObjectMelakukan operasi terhadap setiap item dalam kumpulan objek input.
ftFormat-TableMemformat output sebagai tabel.
fwFormat-WideMemformat objek sebagai tabel lebar yang hanya menampilkan satu properti dari setiap objek.
galGet-AliasMendapatkan alias untuk sesi saat ini.
gbpGet-PSBreakpointMendapatkan breakpoint yang diatur dalam sesi saat ini.
gcGet-ContentMendapatkan isi file.
gciGet-ChildItemMendapatkan file dan folder dalam drive sistem file.
gcmGet-CommandMendapatkan semua perintah.
gcsGet-PSCallStackMenampilkan tumpukan panggilan saat ini.
gdrGet-PSDriveMendapatkan kandar dalam sesi saat ini.
ghyGet-HistoryMendapatkan daftar perintah yang dimasukkan selama sesi saat ini.
giGet-ItemMendapatkan berkas dan folder.
gjbGet-JobMendapatkan tugas latar belakang Windows PowerShell yang sedang berjalan di sesi saat ini.
glGet-LocationMendapatkan informasi tentang lokasi kerja atau tumpukan lokasi saat ini.
gmGet-MemberMendapatkan properti dan metode objek.
gmoGet-ModuleMendapatkan modul yang telah diimpor atau yang dapat diimpor ke sesi saat ini.
gpGet-ItemPropertyMendapatkan properti item tertentu.
gpsGet-ProcessMendapatkan proses yang berjalan pada komputer lokal atau komputer jarak jauh.
groupGroup-ObjectObjek grup yang berisi nilai yang sama untuk properti tertentu.
gsnGet-PSSessionMendapatkan sesi Windows PowerShell di komputer lokal dan jarak jauh.
gsnpGet-PSSnapInMendapatkan snap-in Windows PowerShell di komputer.
gsvGet-ServiceMendapatkan layanan pada komputer lokal atau jarak jauh.
guGet-UniqueMengembalikan item unik dari daftar yang diurutkan.
gvGet-VariableMendapatkan variabel di konsol saat ini.
gwmiGet-WmiObjectMendapatkan contoh kelas atau informasi Instrumentasi Manajemen Windows (WMI) tentang kelas yang tersedia.
hGet-HistoryMendapatkan daftar perintah yang dimasukkan selama sesi saat ini.
historyGet-HistoryMendapatkan daftar perintah yang dimasukkan selama sesi saat ini.
icmInvoke-CommandMenjalankan perintah pada komputer lokal dan jarak jauh.
iexInvoke-ExpressionMenjalankan perintah atau ekspresi pada komputer lokal.
ihyInvoke-HistoryMenjalankan perintah dari riwayat sesi.
iiInvoke-ItemMelakukan tindakan default pada item yang ditentukan.
ipalImport-AliasMengimpor daftar alias dari file.
ipcsvImport-CsvMembuat objek kustom seperti tabel dari item dalam file CSV.
ipmoImport-ModuleMenambahkan modul ke sesi saat ini.
ipsnImport-PSSessionMengimpor perintah dari sesi lain ke sesi saat ini.
irmInvoke-RestMethodMengirim permintaan HTTP atau HTTPS ke layanan web RESTful.
isepowershell_ise.exeMenjelaskan cara menggunakan alat PowerShell_ISE.exe command line.
iwmiInvoke-WMIMethodMemanggil metode Instrumentasi Manajemen Windows (WMI).
iwrInvoke-WebRequestMendapatkan isi dari halaman web pada Internet.
killStop-ProcessMenghentikan satu atau beberapa proses yang sedang berjalan.
lpOut-PrinterMengirim keluaran ke pencetak.
lsGet-ChildItemMendapatkan file dan folder dalam drive sistem file.
manhelpMenampilkan informasi tentang perintah dan konsep Windows PowerShell.
mdmkdirMembuat item baru.
measureMeasure-ObjectMenghitung properti numerik objek, dan karakter, kata, dan garis dalam objek string, seperti file teks.
miMove-ItemMemindahkan item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
mountNew-PSDriveMembuat kandar jaringan sementara dan terus-menerus yang dipetakan.
moveMove-ItemMemindahkan item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
mpMove-ItemPropertyMemindahkan properti dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
mvMove-ItemMemindahkan item dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
nalNew-AliasMembuat alias baru.
ndrNew-PSDriveMembuat kandar jaringan sementara dan terus-menerus yang dipetakan.
niNew-ItemMembuat item baru.
nmoNew-ModuleMembuat modul dinamis baru yang hanya ada di memori.
npsscNew-PSSessionConfigurationFileMembuat file yang menentukan konfigurasi sesi.
nsnNew-PSSessionMembuat koneksi persisten ke komputer lokal atau jarak jauh.
nvNew-VariableMembuat variabel baru.
ogvOut-GridViewMengirim output ke tabel interaktif di jendela terpisah.
ohOut-HostMengirim keluaran ke baris perintah.
popdPop-LocationMengubah lokasi saat ini ke lokasi yang terakhir didorong ke tumpukan. Anda dapat memunculkan lokasi dari tumpukan default atau dari tumpukan yang Anda buat dengan menggunakan cmdlet Lokasi Tekan.
psGet-ProcessMendapatkan proses yang berjalan pada komputer lokal atau komputer jarak jauh.
pushdPush-LocationMenambahkan lokasi saat ini ke bagian atas tumpukan lokasi.
pwdGet-LocationMendapatkan informasi tentang lokasi kerja atau tumpukan lokasi saat ini.
rInvoke-HistoryMenjalankan perintah dari riwayat sesi.
rbpRemove-PSBreakpointMenghapus breakpoint dari konsol saat ini.
rcjbReceive-JobMendapatkan hasil pekerjaan latar belakang Windows PowerShell di sesi saat ini.
rcsnReceive-PSSessionMendapatkan hasil perintah dalam sesi terputus.
rdRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
rdrRemove-PSDriveMenghapus drive Windows PowerShell sementara dan memutuskan kandar jaringan yang dipetakan.
renRename-ItemMengganti nama item di ruang nama penyedia Windows PowerShell.
riRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
rjbRemove-JobMenghapus tugas latar belakang Windows PowerShell.
rmRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
rmdirRemove-ItemMenghapus berkas dan folder.
rmoRemove-ModuleMenghapus modul dari sesi saat ini.
rniRename-ItemMengganti nama item di ruang nama penyedia Windows PowerShell.
rnpRename-ItemPropertyMengganti nama properti item.
rpRemove-ItemPropertyMenghapus properti dan nilainya dari item.
rsnRemove-PSSessionMenutup satu atau beberapa sesi Windows PowerShell (PSSessions).
rsnpRemove-PSSnapinMenghapus snap-in Windows PowerShell dari sesi saat ini.
rujbResume-JobMemulai ulang tugas yang ditangguhkan
rvRemove-VariableMenghapus variabel dan nilainya.
rvpaResolve-PathMengatasi karakter wildcard dalam jalur, dan menampilkan isi jalur.
rwmiRemove-WMIObjectMenghapus contoh kelas Instrumentasi Manajemen Windows (WMI) yang ada.
sajbStart-JobMemulai pekerjaan latar belakang Windows PowerShell.
salSet-AliasMembuat atau mengubah alias (nama alternatif) untuk cmdlet atau elemen perintah lainnya di sesi Windows PowerShell saat ini.
sapsStart-ProcessMemulai satu atau beberapa proses pada komputer lokal.
sasvStart-ServiceMemulai satu atau beberapa layanan yang dihentikan.
sbpSet-PSBreakpointMengatur breakpoint pada baris, perintah, atau variabel.
scSet-ContentMengganti konten file dengan konten yang Anda tentukan.
selectSelect-ObjectMemilih properti objek atau objek.
setSet-VariableMengatur nilai variabel. Membuat variabel jika variabel dengan nama yang diminta tidak ada.
shcmShow-CommandMembuat perintah Windows PowerShell di jendela perintah grafis.
siSet-ItemMengubah nilai item menjadi value.

Lihat Juga : 14 Perbedaan SSD dan HDD Pada Komputer

Cara Menjalankan PowerShell

Cara Menjalankan PowerShell
Cara menjalankan Windows PowerShell. RUDI DIAN ARIFIN

Untuk mengakses Windows PowerShell maka Anda dapat secara langsung membukanya melalui Start Windows, berikut ini langkah-langkahnya:

  1. Akses PowerShell pada Taskbar Windows Anda. Klik Start » Search » ketikan PowerShell.
  2. Nantinya, terminal PowerShell akan terbuka. Untuk menampilkan bantuan pada daftar CMD, Anda dapat mengetikkan help pada command line PowerShell lalu tekan Enter.
  3. Untuk keluar dari mode help, Anda dapat menekan tombol Q.
  4. Selanjutnya, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perintah dasar PowerShell, Anda bisa membaca dokumentasi PowerShell Microsoft.

Lihat Juga : Pengertian Processor

Kesimpulan,

PowerShell menjadi solusi alternatif untuk mengotomatisasi tugas lintas platform dari baris perintah shell, bahasa script, dan kerangka kerja manajemen konfigurasi. PowerShell juga dapat dijalankan di sistem operasi Windows, Linux, dan Mac OS. Pada intinya, PowerShell digunakan untuk mengotomatiskan hampir semua tugas di ekosistem Windows.

Itulah ulasan mengenai pengertian PowerShell beserta fungsi dan fiturnya. Semoga bermanfaat dan dapat dijadikan pembelajaran. Jika ada yang perlu ditanyakan silakan tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima Kasih!

Apa itu PowerShell?

PowerShell adalah sebuah shell command-line berbasis task dan bahasa scripting yang dibangun menggunakan kerangka kerja .NET Framework.

Apa Fungsi PowerShell?

Untuk membantu administrator sistem dan power user dalam mengotomasi tugas beserta task untuk mengelola sistem operasi Windows, Linux, MacOS, dan proses instan lainnya.

Apa Perbedaan PowerShell dengan CMD?

Perbedaan utama yang PowerShell dan CMD adalah terletak pada pengenalan bahasa perintah yaitu cmdlets yaitu berfungsi untuk mengatur registry hingga setting Windows Management Instrumentation (WMI). Dibandingkan CMD, PowerShell dapat mengerjakan susunan perintah yang lebih kompleks karena mirip dengan bahasa pemrograman.


Penulis : Yunita Setiyaningsih | Editor : Rudi Dian Arifin

Artikel terkait

Yunita Setiyaningsih

Yunita adalah seorang penulis konten di Dianisa.com. Ia memiliki latar belakang pekerjaan dalam marketing, administrasi kantor, dan desain konten. Di sela-sela pekerjaannya, ia memiliki hobi desain grafis. Saat ini, ia sedang memperluas pengetahuannya di bidang pemrograman web.

Discussion | 0 Comments

*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui

  1. Logo Bank Sumut PNG, CDR, AI, EPS, SVG (Free Download)

    Berikut kami bagikan link download logo Bank Sumut PNG, CDR, AI, EPS, SVG terbaru yang bisa…
  2. Logo Bank SulutGo PNG, CDR, AI, EPS, SVG (Free Download)

    Berikut kami bagikan link download logo Bank SulutGo PNG, CDR, AI, EPS, SVG terbaru yang bisa…
  3. 30 Contoh Poster Anti Korupsi Simple dan Menohok, Mudah Ditiru!

    Berikut kami rangkum daftar gambar poster anti korupsi simple dan menohok yang mudah digambar