Bagi Anda yang sering kali melakukan kegiatan arsip dokumen, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah scan. Apalagi jika Anda bekerja di bagian perkantoran atau sedang menempuh pendidikan juga sering kali diminta untuk mengumpulkan berkas-berkas dan dokumen penting. Berkas dan dokumen tersebut sering kali dikumpulkan dalam bentuk digital sehingga Anda perlu melakukan scan untuk mempermudah kegiatan tersebut.
Lalu apa itu scan? apakah Anda sudah mengetahui lebih dalam mengenai pengertian, fungsi, dan bagaimana cara melakukan scan. Tentu jika Anda sudah mengetahui informasi tersebut Anda juga pasti dapat membedakan antara apa itu scan dan scanner. Untuk itu berikut ini informasi mengenai scan dan perbedaannya dengan scanner yang dapat Anda simak dan ketahui.
Lihat Juga : Arti Ping, VC, TC, PC, PM, P, di WhatsApp
Scan adalah sebuah tindakan memindai objek dokumen dan mengubahnya menjadi data digital dalam bentuk file. Sedangkan Scanner yaitu sebuah alat yang digunakan untuk memasukkan data yang dipindai berupa gambar dan diproses melalui bantuan sensor cahaya yang ada di dalamnya. Sehingga hasil scan tersebut dapat ditampilkan dalam layar personal komputer dan dapat dipindah pada semua perangkat.
Scan biasanya digunakan untuk menggandakan atau menduplikat dokumen yang terdeteksi oleh sensor mesin scanner dan mengubahnya menjadi data digital berupa file. File tersebut biasanya dapat berupa format PDF atau JPEG yang dapat dikonversi. Sehingga hal Ini dapat membuat Anda lebih mudah untuk menyimpan file. Jadi meskipun dokumen fisiknya rusak atau hilang, Anda masih memiliki salinanya dalam bentuk digital.
Lihat Juga : Arti Status Pengiriman JNE Express Terbaru
Ada beberapa jenis scanner yang dapat Anda ketahui, tergantung dari jenis dan bentuknya. Berikut ini merupakan beberapa jenis scanner yang biasa Anda temui.
Seperti namanya, pemindai ini berbentuk seperti tabung. Resolusi yang dihasilkan pemindai jenis ini sangat detail dan tinggi, hingga 24000 piksel per inci. Kelebihan scanner jenis ini adalah dapat menghasilkan hasil gambar yang bagus. Hasilnya juga bebas distorsi dan getaran, bahkan objek datar dan potongan kertas yang cukup besar juga dapat dipindai.
Alat pemindai datar jenis ini sering dijumpai dalam pekerjaan manajemen kantor dan pencetakan digital. Scanner jenis ini paling banyak digunakan karena kompatibel dengan ukuran kertas standar seperti Legal, Letter hingga A3 dan A4. Pemindai jenis ini juga menggunakan teknologi CCD (Charge Coupled Device) untuk memproses dokumen yang dipindai.
Scanner film merupakan salah satu jenis pemindai yang menggunakan teknologi film negatif dan hanya dapat memindai dalam bentuk format film negatif saja, bukan format objek dokumen lainnya. Scanner jenis ini sangat mahal dan sulit ditemukan. Namun, yang perlu Anda ketahui bahwa scanner film ini sangat berguna untuk keperluan khusus. Dan memiliki beberapa kelebihan misalnya objek yang disimpan pada film negatif dapat diubah menjadi bentuk digital dan disimpan pada perangkat Anda.
Hand scanner memiliki bentuk minimalis yang terlihat menarik, dan praktis. Scanner jenis ini biasanya digunakan sebagai alat keamanan. Misalnya untuk melakukan scan pada barang bawaan orang, scan barcode, dan scan isi dokumen.
Alat scanner jenis ini sangat mirip dengan jenis scanner flatbed yang secara fisik memindai objek seperti lembaran yang ditempatkan di dalamnya. Namun perbedaan antara jenis roller dan jenis lainnya yaitu terletak pada proses cara kerjanya.
Memiliki cara kerja yang mirip dengan printer di mana dokumen ditempatkan di salah satu ujung pemindai, kemudian dokumen atau kertas dimasukkan ke dalam perangkat dan dikeluarkan di ujung pemindai lainnya. Namun perbedaannya, ketika pemindai flatbed menggunakan teknologi CCD untuk menggerakkan mata sensor untuk memindai dokumen, roller scanner tidak menggerakkan mata sensor pemindai. Melainkan menggerakkan dokumen.
Kemudian ada dua jenis roller scanner yang dapat Anda ketahui. Yang pertama adalah scanner ADF (Automatic Document Feeder) untuk memindai sejumlah besar dokumen, tetapi dimasukkan satu per satu. Dan yang kedua adalah scanner sheet-fed, yang bekerja seperti pemindai ADF tetapi memiliki faktor bentuk yang lebih kecil dan disebut pemindai genggam.
Lihat Juga : Arti kata “On Process” dalam Pengiriman Paket JNE, J&T
Jika Anda ingin memindai dokumen Anda, namun masih bingung dengan bagaimana caranya. Berikut ini merupakan cara melakukan scan yang dapat Anda simak.
Lihat Juga : Arti Panggilan dari Greater Jakarta, Apakah Termasuk Penipuan?
Setelah mengetahui beberapa cara untuk melakukan scan di atas. Anda juga dapat melakukan scan pada smartphone Android yang Anda miliki. Hal tersebut tentu memudahkan Anda ketika akan melakukan scan pada dokumen. Caranya juga ada beberapa macam yang dapat Anda lakukan. Misalnya yaitu:
Bagi pengguna smartphone, Google Drive juga dapat digunakan untuk melakukan scan dokumen Anda. Pengguna tidak perlu lagi menginstall aplikasi untuk menjalankan proses scanning. Berikut ini merupakan cara scanning dengan menggunakan Google Drive pada smartphone.
Selain menggunakan Google Drive, Anda juga dapat melakukan scanning pada dokumen dengan menggunakan beberapa aplikasi Scanner. Ada banyak sekali aplikasi Scanner gratis di Google Play Store dan dapat Anda pilih sesuai dengan keinginan Anda. Berikut ini merupakan cara melakukan scan dengan menggunakan aplikasi scanner yang di unduh dari Google Play Store.
Lihat Juga : Arti kata Suhu, Mastah dan Newbie
Selain dapat melakukan scan dokumen dengan smartphone Android, Anda juga dapat menggunakan iPhone (iOS) untuk melakukan scan dokumen yang Anda miliki. Namun Anda harus memastikan iPhone tersebut telah diperbarui ke iOS 11 atau lebih tinggi terlebih dahulu. Cara melakukannya yaitu dengan menggunakan fitur Scan di Notes.
Lihat Juga : Apa Itu Metaverse?
Jika Anda ingin mengubah hasil scan dokumen dalam bentuk Microsoft Word agar dokumen tersebut dapat Anda edit. Maka Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut ini:
Lihat Juga : Apa itu Virtual Reality?
Berikut merupakan beberapa informasi mengenai scan dan perbedaannya dengan scanner. Dengan adanya informasi di atas diharapkan Anda tidak perlu khawatir jika ingin melakukan scan pada dokumen Anda karena pada saat ini, Anda juga bisa melakukan scan secara mudah pada smartphone Android, iOS, maupun Scanner yang Anda miliki. Tidak hanya itu, Anda juga dapat menyimpan hasil scan tersebut dalam berbagai format dan menyimpannya dalam bentuk digital. Sehingga ketika Anda lupa meletakkan dokumen tersebut Anda masih punya salinannya pada folder digital Anda.
Ada beberapa macam aplikasi scanner yang dapat Anda unduh di Google Play Store misalnya seperti CamScanner, Genius Scan, Handy Scanner, TurboScan, Adobe Scan, Tiny Scanner, dan lain-lain.
Hasil scan biasanya disimpan dalam format gambar atau JPEG. Namun, pada saat ini file yang di scan bisa juga disimpan dalam bentuk JPG, JPEG, PNG atau PDF.
Anda dapat menyimpan file hasil scanning pada folder My Documents yang ada pada smartphone atau komputer Anda.
Kedua produk ini memiliki konsep tujuan yang berbeda. Scanner ditujukan untuk pengarsipan digital, sedangkan Multi Function ditujukan untuk memperbanyak dokumen (foto copy).
Penulis : Adella Eka Ridwanti | Editor : Rudi Dian Arifin
Discussion | 0 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui