Memiliki hewan peliharaan sangat lah menyenangkan, selain menjadi sumber penghibur dalam kesepian, hewan peliharaan juga memberikan kebahagiaan dan kepuasan. Biasanya hewan peliharaan identik dengan kucing dan anjing, namun ikan hias juga tak kalah populer untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan di rumah. Sebagian orang memilih ikan hias sebagai hewan peliharaan untuk membuat suasana rumah lebih nyaman dan terkesan cantik di berbagai sudut ruang. Ikan hias mempunyai banyak sekali jenis mulai dari ukuran yang kecil hingga besar, serta mempunyai beragam warna yang cantik.
Industri ikan hias telah menjadi salah satu pasar yang berkembang pesat di dunia hewan peliharaan. Jenis-jenis ikan hias yang menarik dan indah dipandang, dapat menjadi pusat perhatian dalam aquarium serta memberikan ketenangan bagi pemiliknya. Memelihara ikan hias merupakan hobi yang menarik untuk mengisi waktu luang dan memuaskan bagi kebanyakan orang. Ikan-ikan yang indah dan beragam warnanya menjadi pusat perhatian dalam aquarium, menciptakan keindahan tampilan yang memesona dan menenangkan. Memelihara ikan hias ternyata memiliki manfaat yaitu meningkatkan kualitas tidur, mengurangi tingkat stres dan kecemasan, hingga dapat menambah kefokusan dan meningkatkan kreativitas.
Akan tetapi, keberhasilan dalam memelihara ikan hias tidak hanya bergantung pada estetika semata, tetapi juga pada pengetahuan dan perawatan yang tepat. Dalam artikel ini, akan menjelajahi tentang jenis-jenis ikan hias dan beberapa tips penting dalam memelihara ikan hias agar tetap sehat, bahagia dan memberikan keindahan yang tahan lama dalam akuarium.
Ringkasan
Lihat Juga : 34 Lagu Pop Indonesia Terpopuler
Berikut beberapa jenis ikan hias Aquarium yang dapat Anda ketahui:
Ikan guppy berasal dari perairan tawar di Amerika Selatan, Amerika Serikat dan Amerika Tengah, terutama di negara-negara seperti Brazil, Guyana dan Venezuela. Ikan guppy mempunyai nama lain yaitu ikan seribu, mereka memiliki berbagai variasi warna dan pola yang indah.
Mempunyai populasi dengan jumlah yang sangat banyak, membuat ikan guppy dijuluki sebagai ikan seribu, karena hampir di penjuru dunia terdapat ikan berjenis ini. Ikan guppy merupakan ikan yang memiliki postur tubuh kecil dan bervariasi warna. Bentuk tubuh ikan ini sangat langsing, sirip punggungnya tipis dan sirip ekor melebar yang terlihat seperti bendera berkibar ketika ikan tersebut bergerak.
Ikan neon tetra berasal dari sungai Amazon, Amerika Selatan. Ikan jenis ini dikenal karena memiliki warna biru terang di tubuhnya. Ikan neon tetra mempunyai ukuran yang kecil dan mudah sekali untuk dirawat. Jenis ikan ini umumnya mempunyai garis horizontal berwarna biru di seluruh bagian tubuhnya, sehingga ikan neon tetra akan tetap terlihat dalam perairan atau ruang yang gelap.
Ikan angelfish berasal dari perairan tawar di sungai Amazon dan sungai-sungai lainnya yang ada di Amerika Selatan. Umumnya, ikan angelfish mempunyai tubuh segitiga dengan sirip yang sangat indah.
Ikan angelfish adalah salah satu anggota dari famili ikan cichlid, yang mana ikan tersebut dikelompokkan dalam ikan discus, parrot dan oscar. Ikan angelfish dapat tumbuh sampai 6 hingga 8 inci. Saat ikan ini dewasa, mereka akan lebih agresif. Untuk itu, jangan menyatukan ikan angelfish dengan ikan yang berukuran kecil ataupun ikan yang suka menggigit sirip, dikarenakan ikan tersebut dapat merusak sirip dari ikan angelfish.
Ikan discus berasal dari sungai Amazon, Amerika serikat. Ikan ini dikenal dengan bentuk tubuh bulat dan beraneka ragam warna yang menarik. Pada tubuh ikan discus terdapat pola-pola garis yang berfungsi sebagai sistem mekanisme pertahanan dari ikan predator.
Ikan betta atau yang lebih familiar dengan ikan cupang merupakan ikan yang berasal dari negara di Asia Tenggara seperti Thailand, Indonesia dan Malaysia. Ikan jenis ini memiliki berbagai variasi warna dan ekor yang indah.
Ikan cupang memiliki bentuk tubuh dan karakter yang sangat unik, akan tetapi jenis ikan ini cenderung agresif. Ikan cupang umumnya terbagi dalam tiga golongan yaitu cupang hias, cupang liar dan cupang aduan. Selain itu, ikan cupang juga terbagi menjadi beberapa jenis yaitu fancy, double tail, giant, halfmoon, plakat, slayer dan serit.
Ikan rainbowfish berasal dari perairan tawar Australia, Papua Nugini dan Indonesia. Ikan ini dikenal dengan memiliki warna yang mencolok dan bersirip indah. Ikan rainbowfish termasuk dalam ikan yang jinak dan memiliki pertumbuhan hingga 6 inci.
Memasuki umur yang telah dewasa dapat membuat ikan jenis ini baru bisa mempunyai warna terhadap tubuhnya. Akan tetapi, jika diberikan perawatan yang benar dan tepat, hanya beberapa tahun saja ikan ini akan mempunyai warna yang cantik.
Jenis ikan swordtail berasal dari Meksiko dan dikenal karena ekor pedang pada jantan. Ikan ini mempunyai variasi warna yang menarik dan mudah dipelihara.
Jenis ikan corydoras catfish berasal dari perairan air tawar di Amerika Serikat, terutama di negara Brazil dan Peru. Ikan tikus merupakan nama lain dari ikan corydoras, mendapatkan julukan tersebut karena ikan corydoras berenang seperti layaknya tikus yang sedang berlari sangat cepat.
Ikan corydoras lebih sering berenang di dasar aquarium, terutama bagian permukaan atau dasar aquarium yakni pasir. Bentuk unik dari ikan ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan. Selain itu, ikan ini sangat ramah dan menyenangkan untuk dilihat.
Ikan goldfish merupakan ikan hias tertua yang berasal dari China. Ikan ini dikembangkan melalui seleksi buatan menjadi berbagai bentuk dan warna yang indah. Namun, ketika dilihat secara sekilas, ikan goldfish sangat mirip dengan ikan koi. Tetapi, yang membedakan ikan goldfish dengan ikan koi yaitu dari segi ukuran tubuh yang lebih kecil. Apabila ingin memelihara ikan ini harus menyiapkan filter air dan rutin mengganti air tersebut setiap satu minggu sekali.
Ikan platy berasal dari Amerika Tengah, terutama pada negara bagian seperti Meksiko dan Guatemala. Meskipun memiliki ukuran yang sangat kecil, ikan ini sangat senang berkelompok dan aktif.
Spesies ikan ini adalah salah satu dari jenis ikan hias air tawar yang mempunyai bentuk sirip dan warna yang sangat bervariasi, selain itu ukuran ikan ini sekitar 1 hingga 4,2 cm. Ikan platy mempunyai karakteristik yaitu pada bagian tubuhnya bercorak berwarna cerah.
Ikan molly berasal dari Amerika Utara dan Amerika Tengah. Spesies ikan ini hanya dapat tumbuh hingga 3 sampai 4 inci. Namun, ikan molly dapat hidup dengan kadar aquarium yang mempunyai pH 0,7 hingga 7,8.
Ikan ini dikenal karena cara merawatnya yang cukup mudah. Namun, meskipun perawatannya sangat mudah, tetap disarankan bagi yang ingin memelihara harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang spesies ikan molly.
Ikan jenis ini berasal dari Sri Lanka dengan ukuran 2 hingga 5cm. Ikan cherry barb dapat hidup dengan kadar pH 6,5 hingga 8,0 dengan suhu 23 hingga 28 derajat celcius. Untuk memberi makan ikan ini dapat menggunakan pelet, cacing dan jentik.
Ikan cherry barb merupakan ikan air tawar yang habitatnya di kolam, lembah dan sungai. Terdapat perbedaan antara cherry barb betina dan jantan yakni dapat dilihat dari warna badan dan postur tubuhnya, jika cherry barb jantan mempunyai warna yang lebih merah dan terang. Sedangkan betina berwarna lebih cenderung ke orange dan bentuk perutnya bulat.
Ikan cherry barb ketika berusia sekitar 2-3 bulan masih belum memiliki warna yang terang, jika sudah memasuki usia dewasa ikan ini perlahan akan menunjukkan warna merah bercampur orange yang menyala cerah. Sifat ikan ini sangat tenang dan dapat digabungkan dengan jenis ikan lainnya.
Ikan harlequin rasbora merupakan ikan yang berasal dari Asia Tenggara, terutama Malaysia, Singapura, Indonesia dan Thailand. Ikan ini sangat suka hidup di sungai dan perairan yang mempunyai kadar kandungan mineral rendah dan konsentrasi asam humat terlarut tinggi yang merupakan jenis air yang mengalir melalui hutan rawa.
Ikan ini sering dijuluki sebagai rasbora merah, karena tubuhnya berwarna tembaga kemerahan dengan aksen irisan hitam mencolok menutupi bagian belakang tubuhnya.
Jenis ikan ini berasal dari sungai Amazon, Amerika Serikat. Meskipun berasal dari Amerika, ikan ini sangat populer di Indonesia. Jenis ikan tetra sangat terkenal dengan kekuatannya dan mudah untuk dipelihara. Bahkan, yang paling menarik yaitu ikan cardinal tetra dapat hidup tanpa bantuan aerator.
Ikan ini termasuk dalam ikan sosial, karena sangat suka bergaul dengan temannya. Ikan ini akan terlihat keindahannya ketika berenang bersama-sama.
Ikan louhan atau yang dijuluki sebagai ikan berbentuk dahi menonjol ini pertama kali ditemukan di wilayah Malaysia. Di Indonesia, ikan ini terkenal sejak 1993 dan banyak diminati oleh masyarakat.
Bentuk dahi yang unik telah menjadi ciri khas dari ikan louhan, dari keunikan yang dimiliki ikan ini dapat dihargai dengan sangat mahal, terlebih jika ikan louhan mempunyai warna atau corak yang sangat unik pada bagian tubuhnya. Karena keunikannya tersebut banyak masyarakat beranggapan bahwa ikan louhan adalah simbol keberuntungan.
Ikan jenis ini ditemukan di Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand. Ikan kuhli loach biasanya hidup di sungai hutan yang dangkal dan memiliki arus yang lamban. Selain itu, habitat lainnya yaitu di rawa-rawa dengan dasar yang berlumpur lembut dan terdapat banyak daun yang jatuh ke air.
Ikan kuhli loach mempunyai tubuh berbentuk seperti belut dengan sirip yang sangat kecil. Terdapat empat pasang kumis di sekitar mulut, tubuh berwarna kuning kehijauan dan bermotif belang dengan sampai 12 hingga 17 garis gelap vertikal yang melingkar di bagian atas tubuhnya.
Jenis ikan hias dwarf gourami atau yang lebih dikenal dengan ikan gurame mini. Ikan ini mempunyai nama lain yaitu blue dwarf gourami, sunset gourami, powder blue gourami, neon dwarf gourami, jenis ikan ini ditemukan di Bangladesh, India, dan Pakistan.
Dwarf gourami merupakan ikan omnivora dan di alam liar ikan ini akan memakan invertebrata kecil, ganggang dan lain-lainnya. Jika hewan ini dipelihara, umumnya ikan ini akan memakan semua jenis makanan hidup seperti cacing darah atau pelet ikan.
Panjang ikan jantan bisa mencapai 8,8 cm sedangkan betina dapat tumbuh hingga 6 cm. Gurame mini atau dwarf gourami dapat hidup hingga 7 tahun dengan perawatan yang benar dan tepat.
Jenis ikan hias clownfish berasal dari Samudra Hindia dan Pasifik. Dikenal dengan nama lain ikan badut, tentu sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Ikan hias jenis ini semakin dikenal ketika pertama kali tampil tahun 2003 sebagai tokoh utama dalam sebuah film animasi yang berjudul “Finding Nemo”.
Ikan ini berasal dari keluarga pomacentridae yang terdiri dari dua genus yaitu premnas dan amphiprion. Ikan badut atau clownfish hidup bersimbiosis dengan anemone laut.
Jenis ikan hias ini mempunyai ciri-ciri fisik yang sangat mudah untuk dikenali, umumnya ikan ini berwarna cerah yaitu orange dengan kombinasi belang-belang putih di tubuhnya. Ukuran dari ikan badut sangat relatif kecil yaitu sekitar 10-12cm dengan sisik yang besar dan sirip dorsal yang unik.
Jenis ikan electric blue ram ditemukan di sungai Orinoco, Amerika Selatan. Faktanya, ram cichlid merupakan spesies ikan hias populer yang telah dikembangbiakkan untuk memasukkan berbagai macam strain. Strain ini dipasarkan dengan berbagai nama, misalnya ram, butterfly, cichlid, Asian ram dan ramirez’s dwarf cichlid.
Electric blue ram mempunyai penampilan yang sangat kuat, hal itu terjadi karena ikan hias ini mempunyai mata merah yang mencolok dan berpadu dengan warna biru elektrik. Ikan ini juga memiliki sirip punggung yang lancip dan sirip dada yang tersampir rendah. Umumnya, ikan jenis ini lebih kecil dari bolivian ram dan mempunyai ukuran sekitar 6 cm. Meskipun dinilai sangat garang, padahal ikan tersebut memiliki kepribadian sosial yang tinggi dan cinta damai.
Egg-lying fish merupakan nama lain dari killifish, yang masih beranggota dengan ordo cyprinodontidae. Terdapat dua kategori pada ikan killifish yaitu non annual dan annual. Non annual merupakan kelompok ikan yang menyenangi air dan bersifat soft acidic. Sementara kelompok annual ialah ikan killifish yang sangat menyukai air dan bersifat hard alkaline.
Ikan ini berasal dari perairan air tawar dan payau di benua Amerika, Eropa, Afrika dan Asia. Di Indonesia, ikan ini dapat ditemukan di sungai, danau dan area sawah. Ikan ini dapat hidup dengan suhu yang bervariasi yaitu 22 hingga 26 derajat celcius, biasanya ikan ini dapat hidup di dataran tinggi dan rendah.
Ukuran dari jenis ikan hias ini yaitu sangat kecil sekitar 2,5 hingga 5 cm, akan tetapi ada juga yang mencapai hingga 15 cm. Karakter dari ikan ini yaitu sangat ganas dan agresif, hal itu bertujuan karena adanya sifat teritori untuk menjaga wilayahnya.
Ikan sapu-sapu mempunyai karakter yang sangat unik, karena terdapat pelat lapis baja yang cukup berat pada bagian tubuhnya. Mulut ikan sapu-sapu berbentuk seperti layaknya pengisap yang berguna untuk memakan alga yang tumbuh dalam aquarium. Mendapatkan julukan ikan sapu-sapu dikarenakan ikan ini dapat berguna untuk membersihkan kaca aquarium.
Ikan sapu-sapu tergolong sangat sulit untuk berkembang biak, tidak banyak orang yang dapat mengebiakkan jenis ikan ini. Lebih uniknya, ikan ini dapat hidup selama 20 tahun jika dirawat dengan tepat.
Tahun 1920, hasil persilangan antara beberapa jenis ikan mas yang berwarna putih dan merah membuat ikan koi pertama kali populer di Jepang. Ikan koi menjadi seperti lambang cinta dan persahabatan di sana, karena koi merupakan homofon dari kata lain yang bermakna kasih sayang atau cinta. Ikan koi banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan di rumah, yang berguna sebagai keindahan dan keberuntungan di dalam rumah dan luar rumah.
Oscar merupakan jenis ikan hias yang berasal dari perairan sungai Amazon, Brazil dan Amerika Selatan. Ikan ini termasuk pada keluarga cichlid yang memiliki sifat agresif dan tidak dapat di satukan dengan ikan lainnya dalam satu aquarium. Biasanya, ikan oscar akan memakan ikan kecil, kepiting, udang maupun jangkrik.
Ikan oscar dapat hidup sampai 40 cm dengan berat 3 kilogram, apabila ikan ini dirawat sesuai dengan tata caranya hingga tepat dan benar. Maka, masa hidup ikan oscar bisa sampai 14 tahun.
Ikan black ghost berasal dari sungai Amazon, Amerika Selatan. Bentuk dari ikan ini sekilas tampak seperti bulu ayam. Akan tetapi, jika diperhatikan dengan seksama, ikan ini mempunyai bentuk tubuh yang memanjang, pipih dan terdapat corak putih yang berada di bagian hidungnya.
Hal yang paling unik dari ikan ini yaitu dapat menghasilkan energi listrik sama seperti dengan ikan listrik dan lele listrik. Namun, aliran listrik yang dihasilkan dari ikan black ghost dinilai lemah dan dapat digunakan sebagai alat komunikasi, bukan untuk melindungi diri dari predator. Habitat asli dari ikan hantu atau black ghost ini dapat mengalami pertumbuhan dengan panjang sekitar 20 sampai 50 cm.
Salah satu jenis ikan hias ini berasal dari Amerika Selatan, terutama daerah Amazon dan Orinoco. Ikan severum mempunyai bentuk tubuh yang cenderung pipih dengan perpaduan warna tubuh yaitu kuning keemasan, coklat, hijau dan merah tua, terdapat juga bercak-bercak hitam pada bagian tubuhnya yang menjadi identik dengan ikan ini.
Jenis ikan hias ini dapat tumbuh sampai ukuran 20 cm dan dikenal tahan terhadap perubahan kondisi air. Meskipun begitu, tetap saja ikan ini perlu adanya perawatan yang tepat untuk mempertahankan kesehatannya.
Ikan pari adalah kelompok ikan yang memiliki ciri khas berbentuk datar dan mempunyai sirip yang dapat berubah seperti sayap. Bentuk tubuh yang datar ialah karakteristik yang sangat mencolok dari ikan pari, tubuh yang datar dan lebar, pipih dan cenderung berbentuk seperti bulat atau segitiga.
Secara khusus, sirip ikan pari dapat berubah dan beradaptasi menjadi sayap yang memungkinkan bagi ikan tersebut untuk melayang dalam air. Kulit ikan pari biasanya kasar dan terlindungi oleh sisik-sisik yang keras, berguna untuk melindungi diri dari predator. Ekor ikan pari relatif panjang yang bertujuan untuk membantu dalam manuver dan stabilitas saat berenang, ekor ikan pari biasanya berbentuk segitiga atau memanjang ke samping.
Ikan naga merupakan jenis ikan air tawar yang berasal dari wilayah Afrika. Ikan ini adalah salah satu jenis ikan kecil yang memiliki ciri khas dan karakteristik menarik yaitu bentuk tubuh kecil dan ramping, duri punggung ikan naga hanya terdapat satu atau beberapa duri yang menonjol pada bagian punggung. Duri tersebut berfungsi sebagai perlindungan terhadap predator dan sebagai alat pertahanan.
Terdapat banyak spesies ikan naga yang memiliki corak warna yang mencolok dan menarik, pola tersebut memiliki variasi seperti garis-garis, bintik-bintik ataupun perpaduan dengan warna yang cerah. Sirip punggung berguna untuk membantu dalam manuver dan gerakan ikan naga di dalam air, sedangkan ikan perut berguna sebagai stabilisator. Habitat dari ikan naga dapat ditemukan di kolam, sungai, danau hingga rawa-rawa.
Ikan bala shark merupakan jenis ikan hias yang sangat populer dan memiliki ciri yang khas. Meskipun namanya bala shark, bukan berarti ikan ini sangat ganas seperti layaknya hiu. Nyatanya, ikan bala shark sangatlah ramah dan cocok dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Bentuk tubuh ikan bala shark mempunyai tubuh yang memanjang dan ramping, dengan kepala yang sedikit membulat, tubuhnya memiliki bentuk yang serupa dengan hiu, dengan sirip punggung dan sirip perut yang terletak di bagian belakang tubuh. Ikan bala shark mempunyai warna perak keabu-abuan pada tubuhnya, terdapat juga bintik-bintik hitam di sisi tubuh yang membentuk pola yang khas, mirip sekali dengan hiu.
Ikan bala shark dapat tumbuh hingga mencapai ukuran yang cukup besar sekitar 30 hingga 40 cm dalam kondisi aquarium yang sesuai. Salah satu ciri khas dari ikan bala shark adalah sirip punggung dan sirip perut yang besar. Sirip punggung membentang sepanjang bagian belakang tubuh sampai ekor, sedangkan sirip perut mempunyai ukuran yang besar dan mencolok.
Ikan arapaima dikenal sebagai ikan hias terbesar di dunia yang berasal dari perairan sungai Amazon, Amerika Selatan. Ikan ini memiliki panjang hingga lebih dari 3 meter dan berat lebih dari 100 kilogram. Arapaima merupakan ikan yang dikenal karena ukurannya yang mengesankan.
Ikan hias ini memiliki tubuh yang memanjang dan silindris dengan sirip dorsal (punggung) yang panjang. Tubuhnya dilapisi dengan sisik yang besar dan keras, warna ikan arapaima umumnya coklat dan keabu-abuan dan terdapat bercak gelap atau garis vertikal yang ada pada tubuhnya. Salah satu karakteristik ikan arapaima yaitu kemampuan untuk bernapas di udara atau labyrinth yang memungkinkan ikan ini dapat hidup di perairan yang kurang teroksigenasi, seperti rawa-rawa.
Ikan elephant nose, juga dikenal sebagai ikan mormyrid yang merupakan kelompok ikan air tawar dengan karakteristik menarik. Bentuk dari ikan ini yaitu panjang dan ramping, kepala besar dan memanjang. Kepala ikan ini berbentuk menyerupai belalai gajah.
Sirip dada yang memanjang dan tipis berguna untuk mendeteksi perubahan medan listrik dalam air. Sirip ini memberikan kemampuan untuk berkomunikasi dan mencari makanan dengan menggunakan kemampuan elektroreseptif. Umumnya, ikan elephant nose berwarna kecokelatan dan keabu-abuan dengan bintik-bintik hitam atau garis yang mencolok.
Lihat Juga : 49 Film Horor Indonesia Terbaik
Melansir dari beberapa sumber, terdapat jenis ikan hias dengan harga yang sangat menguras kantong. Namun, bagi pecinta ikan hias, harga bukanlah masalah besar. Berikut ini harga ikan hias termahal di dunia:
Lihat Juga : 28 Model Rambut Pendek Wanita Korea
Perawatan yang baik dan teratur sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan ikan hias dalam aquarium. Berikut ini beberapa cara perawatan untuk ikan hias:
Pelajari tentang kebutuhan spesies ikan yang dipelihara, setiap spesies mempunyai kebutuhan khusus dalam hal suhu, pH, ukuran aquarium dan makanan. Pahami karakteristik dan kebiasaan dari spesies ikan tersebut.
Lihat Juga : Arti Hustle Culture
Bagi pecinta ikan hias, memelihara ikan adalah sebuah kegiatan yang sangat menyenangkan dan mengurangi stres. Jenis-jenis ikan yang begitu beragam, dengan keindahan dan karakteristik unik menarik minat masyarakat untuk memelihara ikan hias. Melalui artikel ini, telah dijelaskan berbagai jenis-jenis ikan hias yang dapat digunakan sebagai referensi atau rekomendasi bagi masyarakat yang ingin memelihara ikan hias aquarium di rumah.
Namun, perlu diingat bahwa memelihara ikan hias bukan hanya tentang keindahan visual yang ditawarkan, melainkan harus juga mengetahui tentang spesies ikan yang dirawat. Terima kasih telah membaca dan semoga bermanfaat!
Ikan polkadot stingray, juga dikenal sebagai ikan leopoldi stingray atau ikan black diamond stingray merupakan ikan air tawar yang mempunyai karakteristik unik seperti bentuk tubuh datar dan lebar, terdapat sirip dada yang mengembang dan tampak seperti sayap. Memiliki pola warna hitam dengan bintik-bintik putih atau kuning yang menyerupai pola polkadot. Ukuran dari ikan polkadot yaitu mencapai panjang 40 sampai 60 cm, biasanya ikan ini hidup di dasar perairan yang berlumpur atau berpasir.
Spesies ikan hias yang terancam punah yaitu arwana asian, clown loach, coelacanth, hiu putih besar, ikan manta, ikan kakap merah, ikan pari hantu, ikan hiu gergaji, ikan badut percula, ikan goliath grouper.
Ketika ikan stres, langkah penting yang harus dilakukan yaitu memeriksa parameter air seperti suhu, pH, amonia dan nitrat yang berada dalam kisaran yang tepat untuk spesies ikan yang dipelihara.
Penulis : Elly Abriyanti Widyaningrum | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara
Discussion | 0 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui