110 Lagu Daerah di Indonesia Beserta Lirik dan Asalnya

Ketahui daftar lagu daerah di Indonesia berikut ini beserta lirik dan asalnya!

Lagu daerah merupakan jenis musik yang berasal dari daerah yang ada di Indonesia, biasanya bersifat turun temurun dari generasi ke generasi. Lagu daerah dapat dinilai sebagai lagu kebangsaan, akan tetapi terdapat perbedaan status yang hanya bersifat kedaerahan. Pada lagu daerah mengandung kebudayaan, tradisi dan karakteristik unik suatu daerah dan telah menjadi sebuah simbol atau identitas budaya setempat. Dalam lirik lagu daerah, sering kali irama dan melodinya menggambarkan keindahan alam, kisah sejarah, kehidupan sehari-hari dan nilai-nilai sosial.

Lagu daerah tidak hanya dijadikan sebagai sebuah hiburan semata, namun juga mempunyai peran penting dalam memperkuat ikatan sosial, membangkitkan rasa cinta tanah air, hingga memiliki peran melestarikan warisan budaya yang tidak ternilai harganya. Melodi yang merdu dan lirik yang penuh akan makna, menjadikan lagu daerah mempunyai daya tarik sendiri untuk memikat pendengar. Adanya lagu-lagu daerah di setiap wilayah mampu membangkitkan kebanggaan dan menggugah keindahan budaya di Indonesia. Dalam keberagamannya, Indonesia mempunyai beraneka ragam lagu daerah yang dapat memperkaya musik tradisional serta menarik minat wisatawan lokal maupun Internasional.

Dari Sabang sampai Merauke, setiap daerah mempunyai ciri khas masing-masing terkait lagu daerah. Bahkan melodi dan makna lagu pun juga berbeda. Tidak hanya sebagai bentuk ekspresi seni, lagu daerah dapat menjadi jendela untuk membuka pandangan masyarakat mengenai keindahan alam, sejarah, nilai budaya maupun norma yang diyakini oleh masyarakat setempat.

Ringkasan

  • Lagu daerah merupakan jenis musik yang berasal dari suatu daerah atau wilayah tertentu dalam suatu negara.
  • Poin penting yang tergolong dalam sejarah lagu daerah yaitu warisan budaya, pengaruh migrasi, cerita rakyat dan mitologi, pengaruh kolonialisme dan globalisasi, upaya pelestarian, keberagaman etnik, ritual dan upacara.
  • Berdasarkan asal dan sifatnya, lagu daerah dibedakan menjadi 2 jenis yaitu lagu rakyat dan lagu klasik.
  • Fungsi lagu daerah yaitu sebagai identitas negara, sebagai media bermain dan hiburan, media komunikasi, media ekspresi dan rasa cinta terhadap kebudayaan.
  • Beragam macam kumpulan lagu daerah dari sabang sampai merauke, seperti Apuse, Soleram, Yamko Rambe Yamko, Cublek-Cublek Suweng, Rasa Sayange dan sebagainya.

Lihat Juga : 50 Nama Tarian Daerah di Indonesia

Sejarah lagu daerah

Sejarah Lagu Daerah di Indonesia
Sumber Gambar : palangkaraya.go.id

Lagu daerah merupakan jenis musik yang berasal dari suatu daerah atau wilayah tertentu dalam suatu negara. Lagu-lagu ini memadukan unsur-unsur musik tradisional, bahasa, dan lirik yang mencerminkan budaya dan identitas khas dari daerah tersebut. Lagu daerah sering kali diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi dan menjadi bagian penting dari warisan budaya suatu daerah.

Lagu daerah mempunyai sejarah yang mencakup perjalanan panjang dan perkembangan musik tradisional di suatu daerah di Indonesia. Lagu daerah kadang kala mempunyai akar yang mengandung sejarah dan kebudayaan masyarakat setempat. Berikut ini beberapa poin penting dalam sejarah lagu daerah:

1. Warisan budaya

Lagu daerah adalah bagian dari warisan budaya suatu daerah yang ada di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Lagu daerah bersifat turun temurun dari generasi ke generasi selama bertahun-tahun. Lagu daerah menggambarkan kehidupan, keyakinan, sejarah, kebudayaan, nilai-nilai sosial dan norma.

2. Pengaruh migrasi

Perjalanan lagu daerah sering kali terkait dengan migrasi manusia dan perdagangan antarwilayah. Melalui pertukaran budaya, lagu-lagu daerah dapat menyerap pengaruh musik dari daerah lain dan menghasilkan gaya unik yang mencerminkan perpaduan budaya. Pengaruh budaya asing ini dapat mencakup melodi, instrumen, atau gaya musik tertentu yang diadaptasi ke dalam lagu-lagu daerah.

3. Cerita rakyat dan mitologi

Banyak lagu daerah yang diilhami oleh cerita rakyat dan mitologi lokal. Mereka menceritakan legenda, kisah-kisah heroik, atau peristiwa penting dalam sejarah suatu daerah. Lagu-lagu ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat identitas budaya dan melestarikan warisan cerita rakyat.

4. Pengaruh kolonialisme dan globalisasi

Era kolonialisme dan globalisasi membawa pengaruh signifikan pada lagu daerah. Di bawah pengaruh budaya asing, unsur-unsur baru dapat ditemukan dalam lagu daerah, seperti penggunaan instrumen musik baru, pengaruh musik Barat, atau lirik yang menggambarkan perubahan sosial dan politik.

5. Upaya pelestarian

Dalam beberapa tahun terakhir, ada upaya yang lebih besar untuk melestarikan dan mempromosikan lagu daerah. Banyak kelompok masyarakat, lembaga budaya, dan pemerintah daerah bekerja sama untuk merekam, mendokumentasikan, dan mengajarkan lagu-lagu daerah kepada generasi muda, agar warisan budaya ini tetap hidup dan berkembang. Sejarah lagu daerah terus berkembang seiring berjalannya waktu, hal itu dilakukan untuk mempertahankan keberadaan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

6. Keberagaman etnik

Indonesia sebagai negara yang kaya akan keberagaman etnis dan regional juga memberikan pengaruh pada asal usul lagu daerah. Setiap suku bangsa atau daerah memiliki keunikan dan karakteristik budaya mereka sendiri, termasuk lagu-lagu tradisional yang menjadi ekspresi khas identitas.

7. Ritual dan upacara

Banyak lagu daerah berasal dari ritual dan upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat setempat. Lagu-lagu ini diciptakan untuk mengiringi berbagai kegiatan seperti pernikahan, upacara panen, upacara religius, atau perayaan tradisional lainnya. Mereka memiliki fungsi sakral dan dianggap sebagai sarana komunikasi dengan dunia spiritual.

Lihat Juga : 50 Nama Jajanan Pasar di Indonesia

Jenis lagu daerah

Jenis Lagu Daerah Indonesia
Sumber Gambar : mamikos.com

Berdasarkan asal dan sifatnya, lagu daerah dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu:

1. Lagu rakyat

Lagu rakyat merupakan lagu yang berasal dari rakyat dalam suatu wilayah. Secara umum, lagu rakyat mempunyai ciri khas yaitu disampaikan secara lisan dan turun temurun.

2. Lagu klasik

Lagu daerah merupakan lagu yang dikembangkan oleh pemerintah rakyat lama seperti ibukota kerajaan maupun kesultanan.

Lihat Juga : 26 Daftar Suku Bangsa di Indonesia

Fungsi lagu daerah

Fungsi Lagu Daerah di Indonesia
Sumber Gambar : tokopedia.com

Berikut ini beberapa fungsi dari lagu daerah, di antaranya:

1. Sebagai identitas negara

Lagu daerah juga berperan penting dalam membentuk dan memperkuat identitas negara. Berikut ini beberapa cara yang mana lagu daerah dapat berkontribusi sebagai identitas negara:

  • Sebagai simbol kebanggaan nasional
  • Representasi budaya di tingkat nasional
  • Pencitraan dalam acara nasional seperti upacara keagamaan, festival budaya dan pertunjukkan seni.
  • Diplomasi budaya

2. Media komunikasi

Lagu daerah dapat digunakan sebagai media komunikasi pada saat pertunjukkan atau festival musik daerah. Secara tidak langsung akan banyak orang yang berdatangan untuk melihat pertunjukkan.

3. Media bermain dan hiburan

Lagu daerah juga dapat berfungsi sebagai media bermain dan hiburan. Contohnya, lagu cublak-cublak suweng yang biasanya digunakan untuk media bermain anak-anak, terdapat juga lagu ampar-ampar pisang, pok ame ame dan lain sebagainya. Hal ini berguna untuk menghilangkan rasa jenuh dan bisa sebagai media hiburan akan penatnya rutinitas sehari-hari.

4. Media ekspresi

Bagi seniman, lagu daerah merupakan sebuah seni media untuk mengungkapkan ekspresi yang disematkan dalam liriknya oleh pengarang. Terkadang seniman juga menuangkan hasil pikiran, perasaan, gagasan terhadap sebuah lagu.

5. Rasa cinta terhadap kebudayaan

lagu daerah sering kali merupakan ungkapan rasa cinta terhadap tanah air dan kebudayaan suatu daerah atau negara. Melalui lagu-lagu daerah, masyarakat mengekspresikan rasa sayang, kecintaan, dan kebanggaan mereka terhadap warisan budaya yang mereka miliki.

Lagu daerah menjadi medium yang kuat untuk menyuarakan rasa cinta dan kecintaan terhadap tanah air. Lirik dan melodi lagu daerah sering kali mencerminkan keindahan alam, nilai-nilai tradisional, kisah sejarah, dan keseharian kehidupan masyarakat setempat. Mereka menggambarkan rasa identitas yang kuat dengan tanah air, menyampaikan rasa bangga terhadap kekayaan budaya, serta mengingatkan pada akar-akar budaya yang menyatu dengan kehidupan sehari-hari.

Lihat Juga : 46 Alat Musik Tradisional Indonesia

Kumpulan lagu daerah dan asalnya

Kolintang
Sumber Gambar : detik.com

Berikut ini kumpulan lagu daerah di Indonesia dan asalnya:

Nama Lagu DaerahAsal
Yamko Rambe YamkoPapua
Rasa SayangeMaluku
Manuk DadaliJawa Barat
Gundul PaculJawa Tengah
Jali – JaliJakarta
Ampar-Ampar PisangKalimantan Selatan
TokecangSunda, Jawa Barat
O Ina Ni KekeSumatra Utara
Cublak-Cublak SuwengJawa Tengah
Rek Ayo RekJawa Timur
Burung Kakak TuaMaluku
ApusePapua
Ondel-OndelBetawi, Jakarta
Si PatokaanSulawesi Utara
Anak Kambing SayaNusa Tenggara Timur
Ampar-Ampar PisangKalimantan Selatan
Injit-Injit SemutJambi
Rantau Den PajauahSumatra Barat
Cik Cik PeriukRiau
SarinandeBali
Gundul PaculJawa Tengah
Bungong JeumpaAceh
Mecepat – CepetanBali
Ke PiceBangka Belitung
Dayung SampanBanten
Sungai SuciBengkulu
Suwe Ora JamuDaerah Istimewa Yogyakarta
Caping GunungDaerah Istimewa Yogyakarta
Anak KunangBengkulu
SurilangJakarta
Kicir-KicirJakarta
Gambang SulingJawa Tengah
Jula-JuliJawa Timur
Binde BiluhutaGorontalo
Cik-Cik PeriukKalimantan Barat
KalayarKalimantan Tengah
Indung-IndungKalimantan Timur
NaluyaKalimantan Tengah
BebilinKalimantan Utara
Gunung IncungKalimantan Utara
Selayang PandangKepulauan Riau
Cangget AgungLampung
Lipang-Lipang DangLampung
Ayo MamaMaluku
Waktu Hujan Sore-SoreMaluku
BoreroMaluku Utara
BaleleboNusa Tenggara Barat
Orlen-OrlenNusa Tenggara Barat
AtteNusa Tenggara Barat
Pai Mura RameNusa Tenggara Timur
SoleramRiau
Tondok KadadingkuSulawesi Tengah
MoluloSulawesi Tenggara
Koemo MoghaeSulawesi Tenggara
PakarenaSulawesi Selatan
Angin MammiriSulawesi Selatan
Anju AhuSumatera Utara
Cuk Mak IlangSumatera Selatan
Kampuang Nan Jauh di MatoSumatera Barat
Anak DaroSumatera Barat
Pulo KarampuangSulawesi Barat
Bulu LondongSulawesi Utara
Ana’ KakungSulawesi Selatan
Nona Manis Siapa Yang PunyaMaluku
SajojoPapua Barat
Peia Tawa TawaSulawesi Tenggara
ManeselSulawesi Utara
PosisaniSulawesi Tengah
Ratu AnomBali
MoreeNusa Tenggara Barat
Es LilinJawa Barat
Gambang SulingJawa Tengah
ButetSumatera Utara
Ayam Den LapehSumatera Barat
Dendang NelayanKepulauan Riau
Selandang MayangJambi
Sayang SelayakSumatera Selatan
La BerageKepulauan Bangka Belitung
Yo Botoi BotoiBengkulu
Tepui TepuiLampung
Tong SerakahBanten
Oli Gailaru MaradaNusa Tenggara Timur
Aek KapusKalimantan Barat
NaluyaKalimantan Tengah
Indung IndungKalimantan Timur
BebilinKalimantan Utara
ManeselSulawesi Utara
Hulonthalo Lipu’uGorontalo
Tenggang Tenggang LopiSulawesi Barat
Nona Manis Siapa Yang PunyaMaluku
Akai BipamarePapua Tengah
Papua PegununganIbu Kota Jayawijaya
E Mambo SimboPapua Selatan
Bubuy BulanJawa Barat
Cing CangkelingJawa Barat
Ilir-IlirJawa Tengah
Gek KepriyeJawa Tengah
Kambanglah BungoSumatera Barat
Keraben SapeJawa Timur
Lembah AlasNangroe Aceh Darussalam
Tanduk MajengJawa Timur
TahunusangkaraSulawesi Utara
Sitara TiloSulawesi Utara
Potong BebekNusa Tenggara Barat
PutriBali
Pinang MudaJambi
Tondok KadindangkuSulawesi Tengah
Tope GuguSulawesi Tengah
Tumpi WayuKalimantan Tengah
Tutu KodaNusa Tenggara Barat

Lihat Juga : 100 Macam Keragaman Budaya di Indonesia

10 lirik lagu daerah yang paling populer

Lirik Lagu Daerah Populer di Indonesia
Sumber Gambar : pikiran-rakyat.com

Berikut ini 10 jenis lirik lagu daerah yang paling populer di kalangan masyarakat:

1. Apuse – Papua

Apuse kokon dao
Yarabe soren doreri
Wuf lenso bani nema baki pase

Apuse kokon dao
Yarabe soren doreri
Wuf lenso bani nema baki pase
Arafabye aswarakwar
Arafabye aswarakwar

2. Ampar-Ampar Pisang – Kalimantan Selatan

Ampar ampar pisang
Pisangku balum masak
Masak sabigi dihurung bari-bari
Masak sabigi dihurung bari-bari

Mangga lepak mangga lepok
Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api
apinya canculupan

Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api
apinya canculupan

Jari kaki sintak dahuluakan masak

Ampar ampar pisang
Pisangku balum masak
Masak sabigi dihurung bari-bari
Masak sabigi dihurung bari-bari

Mangga ricak mangga ricak
Patah kayu bengkok
Tanduk sapi tanduk sapi kulibir bawang
Nang mana batis kutung dikitip bidawang

3. Anak Kambing Saya – Nusa Tenggara Timur

Mana dimana anak kambing saya
Anak kambing tuan ada di pohon waru
Mana dimana jantung hati saya
Jantung hati tuan ada di kampung baru

Caca marica he hei
Caca marica he hei
Caca marica ada di kampung baru

Caca marica he hey
Caca marica he hey
Caca marica ada di kampung baru

4. Yamko Rambe Yamko – Papua

Hee yamko rambe yamko aronawa kombe
Hee yamko rambe yamko aronawa kombe

Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade
Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade

Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro

5. Cublak Cublak Suweng – Jawa Tengah

Cublak-cublak suweng
Suwenge ting gelenter
Mambu ketundung gudhel
Pak Empong lerak-lerek
Sopo ngguyu ndelekakhe

Sir-sir pong dele kopong
Sir-sir pong dele kopong

6. Gundul Pacul – Jawa Tengah

Gundul gundul pacul cul gelelengan
Nyunggi nyunggi wakul kul gembelengan

Wakul ngglimpang segane dadi sak ratan
Wakul ngglimpang segane dadi sak ratan

7. Burung Kakak Tua – Maluku

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua
Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua
Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua
Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua
Burung kakatua hinggap di jendela
Nenek sudah tua, giginya tinggal dua

8. Rek Ayo Rek – Jawa Timur

Wes
Malem minggu, gerimis pisan
Jane pengen ngapel, ning ra nduwe duwit
Suk mben yo nduk yo?

Rek ayo rek mlaku mlaku nang Tunjungan
Rek ayo rek rame rame bebarengan
Cak ayo cak sopo gelem melu aku
Cak ayo cak golek kenalan cah ayu

Ngalor ngidul liwat toko ngumbah moto
Masio mung nyenggal-nyenggol ati lego
Sopo ngerti nasib awak lagi mujur
Kenal anake sing dodol rujak cingur

Jok dipikir kon podo gak duwe sangu
Jok dipikir angger podho gelem mlaku
Mangan tahu jok dicampur nganggo timun
Malam minggu gak apik digawa nglamun

Rek ayo rek mlaku mlaku nang Tunjungan
Rek ayo rek rame rame bebarengan
Cak ayo cak sopo gelem melu aku
Cak ayo cak golek kenalan cah ayu

Ngalor ngidul liwat toko ngumbah moto
Masio mung nyenggal-nyenggol ati lego
Sopo ngerti nasib awak lagi mujur
Kenal anake sing dodol rujak cingur

Jok dipikir kon podo gak duwe sangu
Jok dipikir angger podho gelem mlaku
Mangan tahu jok dicampur nganggo timun
Malam minggu gak apik digawa nglamun
Malam minggu gak apik digawa nglamun

9. Gambang Suling – Jawa Tengah

Sworo suling kumandang swarane
Tulat-tulit, kepenak unine
Unine mung nrenyuhake
Bareng lan kentrung, ketipung, suling
Sigrak kembangane

Sworo suling kumandang swarane
Tulat-tulit, kepenak unine
Unine mung nrenyuhake
Bareng lan kentrung, ketipung, suling
Sigrak kembangane

Sworo suling kumandang swarane
Tulat-tulit, kepenak unine
Unine mung nrenyuhake
Bareng lan kentrung, ketipung, suling
Sigrak kembangane

10. Soleram – Riau

Soleram… Soleram..
Soleram anak yang manis
Anak manis janganlah dicium sayang,
Kalau dicium merahlah pipinya
Anak manis janganlah dicium sayang,
Kalau dicium merahlah pipinya

Satu dua, tiga dan empat,
Lima enam, tujuh delapan,
Kalau tuan dapat kawan baru sayang,
Kawan lama dilupakan jangan
Kalau tuan dapat kawan baru sayang,
Kawan lama dilupakan jangan

Lihat Juga : Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

Penutup

Lagu daerah memiliki peran yang sangat penting dalam melestarikan dan memperkaya warisan budaya suatu daerah atau negara. Dengan melalui melodi dan lirik yang khas, lagu daerah menggambarkan identitas budaya, sejarah, serta nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, upaya untuk menjaga dan mempromosikan lagu daerah menjadi sangat relevan dalam menjaga keberagaman dan kekayaan budaya kita. Dukungan serta apresiasi terhadap lagu daerah tidak hanya memperkaya pemahaman kita akan identitas budaya, tetapi juga memastikan warisan budaya ini tetap hidup dan dikenal oleh generasi mendatang.

Bagaimana cara agar lagu daerah dikenal oleh mancanegara?

Untuk mengenalkan lagu daerah dapat dilakukan dengan cara dijadikan sebagai alat diplomasi budaya. Hal tersebut akan mempermudah negara lain untuk mengenal lagu daerah Indonesia, dengan cara ikut andil dalam kegiatan pertunjukkan seni dan acara Internasional.

Apa manfaat melestarikan lagu daerah?

Melestarikan lagu daerah memiliki manfaat yang signifikan. Pertama, melestarikan lagu daerah memungkinkan kita untuk menjaga dan mempromosikan keberagaman budaya serta warisan musik tradisional. Kedua, lagu daerah menjadi medium penting untuk memperkuat identitas budaya suatu daerah atau negara. Ketiga, melestarikan lagu daerah membantu dalam mempertahankan nilai-nilai dan tradisi yang terkandung di dalamnya. Keempat, lagu daerah juga memiliki nilai pendidikan dan pembelajaran yang penting, mengajarkan generasi muda tentang sejarah, nilai-nilai, dan budaya dari suatu daerah.

Bagaimana peran lagu daerah dalam memperkuat ikatan sosial di masyarakat?

Lagu daerah memiliki peran penting dalam memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat. Pertama, mereka menciptakan kesempatan bagi masyarakat untuk bersatu dan berpartisipasi dalam pertunjukan atau acara budaya, menciptakan rasa kebersamaan dan kegembiraan. Kedua, lagu daerah sering kali dihubungkan dengan upacara adat, festival, atau acara komunitas, yang mempromosikan interaksi sosial dan solidaritas antara anggota masyarakat. Ketiga, lagu daerah dapat digunakan sebagai alat komunikasi, memperkuat rasa identitas dan kebersamaan dalam masyarakat. Keempat, oleh karena lagu daerah diwariskan secara turun-temurun, mereka memainkan peran penting dalam membentuk ikatan antar generasi, dengan membawa warisan budaya dari masa lalu ke masa kini dan masa depan.


Penulis : Elly Abriyanti Widyaningrum | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara

Elly Abriyanti Widyaningrum

Elly Abriyanti Widyaningrum adalah penulis artikel di dianisa.com yang berfokus pada topik umum, seperti lifestyle, pendidikan, dan lainnya. Selain menjadi penulis lepas, ia juga seorang tutor privat, content planner dan executive administrasi di Distributor Utama SR12 Skincare.

Discussion | 0 Comments

*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui

  1. Logo Lazada PNG, CDR, AI, EPS, SVG (Free Download)

    Berikut kami bagikan link download Logo Lazada PNG, CDR, AI, EPS, SVG terbaru yang bisa Anda…
  2. Logo Tokopedia PNG, CDR, AI, EPS, SVG (Free Download)

    Berikut kami bagikan link download Logo Tokopedia PNG, CDR, AI, EPS, SVG terbaru yang bisa Anda…
  3. Logo Kabupaten Pulau Taliabu PNG, CDR, AI, EPS, SVG (Free Download)

    Berikut kami bagikan link download Logo Kabupaten Pulau Taliabu PNG, CDR, AI, EPS, SVG terbaru yang…