Bagi siswa hingga mahasiswa yang tengah menjalani kegiatan PKL atau praktik kerja lapangan, pasti di akhir kegiatan nanti akan menyusun sebuah laporan PKL. Penyusunan laporan PKL atau Praktik Kerja Lapangan merupakan salah satu tugas penting yang harus dilakukan oleh siswa hingga mahasiswa setelah menyelesaikan periode PKL. Laporan ini tidak hanya menjadi bagian dari evaluasi dari pihak pendidikan atau tempat PKL, tetapi juga bisa menjadi aset penting dalam mencari pekerjaan di masa mendatang.
Terkadang sebagian orang akan merasa bingung dan berpikir, bagaimana cara menyusun laporan? Apa saja langkah-langkah yang harus diperhatikan pada saat menyusun laporan? Hingga memikirkan tema dan judul yang menarik untuk dijadikan sebagai laporan PKL. Menyusun laporan PKL atau laporan praktik kerja lapangan bisa menjadi tugas yang menantang, terutama jika Anda belum memiliki pengalaman sebelumnya dalam menulis jenis laporan ini. Tapi, Anda tenang saja, artikel ini akan memberikan penjelasan terkait apa itu laporan PKL hingga contoh menyusun laporan PKL yang dapat Anda jadikan sebagai bahan untuk referensi tugas sekolah maupun kuliah, simak artikel berikut ini.
Ringkasan
Lihat Juga : Cara Cek NISN Siswa Secara Online
Laporan PKL, singkatan dari Praktik Kerja Lapangan, adalah sebuah dokumen yang disusun oleh seorang mahasiswa atau peserta pelatihan saat mereka sedang menjalani praktik kerja di lapangan atau tempat kerja tertentu. Laporan PKL memiliki tujuan utama untuk mencatat, menganalisis, dan merefleksikan pengalaman yang diperoleh selama praktik kerja tersebut. Laporan ini biasanya digunakan untuk mengevaluasi dan menilai sejauh mana peserta PKL telah mencapai tujuan pembelajaran mereka dan seberapa baik mereka telah beradaptasi dengan lingkungan kerja sebenarnya.
Laporan PKL biasanya harus ditulis dengan rapi, jelas, dan sistematis. Selain itu, laporan ini juga harus mematuhi aturan atau panduan yang telah ditentukan oleh institusi pendidikan atau perusahaan tempat PKL dilakukan. Laporan PKL memiliki nilai penting dalam proses penilaian dan penyelesaian program PKL, serta dapat digunakan sebagai referensi atau bukti pengalaman saat mencari pekerjaan di masa depan.
Isi dari laporan PKL dapat berbeda-beda tergantung pada institusi pendidikan atau perusahaan yang mengadakan PKL. Namun, umumnya, laporan PKL akan mencakup beberapa bagian inti, seperti:
Lihat Juga : Contoh Kata Pengantar
Dikutip dari detik.com, pelaksanaan PKL tentu memiliki tujuan supaya bisa berdampak baik bagi siswa yang mengikuti program ini. Berikut ini adalah beberapa tujuan PKL:
Lihat Juga : Contoh Majas Metafora
Dikutip dari detik.com, menurut Oemar Hamalik, PKL memiliki manfaat sebagai bagian integral dalam program pelatihan, praktik industri perlu dilakukan siswa karena mengandung banyak manfaat. Berikut ini adalah uraian lengkap tentang manfaat PKL:
Lihat Juga : Contoh Pertanyaan Truth or Dare
PKL atau Praktik Kerja Lapangan merupakan suatu bentuk pengajaran terhadap peserta didik dengan cara memberikan pengalaman belajar pada mereka untuk berpartisipasi secara langsung dengan tugas-tugas yang ada dalam suatu perusahaan. PKL memberikan peluang kepada para mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah mereka dapat di bangku kuliah ke dalam situasi kerja nyata. Bentuk relevansi antara teori yang mereka dapatkan selama mereka berkuliah dengan situasi langsung yang mereka hadapi di dunia kerja dapat mereka rasakan secara langsung.
Secara tidak langsung PKL akan mengembangkan kemampuan para mahasiswa dalam mengamati, mempelajari, serta mengevaluasi antara teori yang mereka terima saat kuliah dengan kenyataan yang terjadi di dunia kerja. Dengan mengalami secara langsung pada akhirnya hal tersebut dapat meningkatkan kualitas dan pengetahuan mereka mengenai dunia kerja.
Lihat Juga : Sifat โ Sifat Eksponen
Berikut ini adalah sekumpulan contoh menyusun laporan PKL yang diambil dari beragam sumber, Anda bisa menggunakannya sebagai referensi. Apa saja contohnya? Simak penjelasan berikut.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Alasan Memilih Judul
Alasan memilih judul prosedur Petty cash pada PT Astra International Isuzu Tbk. karena beberapa alasan:
B. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan pembuatan laporan antara lain:
C. Tujuan
D. Metode Pengumpulan Data
Adapun cara pengumpulan data yang dilakukan adalah sebagai berikut:
Metode Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan salah satu teknik pengumpulan data atau fakta yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Kegiatan ini dilakukan dengan cara pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang berjalan.
Metode Wawancara
Metode ini merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan jalan penulis mengadakan komunikasi dengan sumber data yaitu orang-orang yang memang ahli di bidangnya saat melakukan pekerjaan praktek kerja lapangan. Komunikasi ini dilakukan dengan dialog secara lisan baik langsung maupun tidak langsung.
Metode Kepustakaan
Metode ini diambil melalui data-data dari dalam buku-buku yang diberikan oleh pegawai yang bersangkutan untuk dipelajari oleh penulis yang, maupun dari buku-buku yang penulis ambil untuk dijadikan pegangan dan sesuai dengan judul yang penulis pilih.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Petty Cash
Petty cash atau kas kecil adalah sejumlah dana diskresioner dalam bentuk uang tunai yang digunakan untuk belanja di mana tidak masuk akal untuk membuat setiap pencairan dana dengan cek.
B. Fungsi Petty Cash
Fungsinya adalah untuk membeli barang-barang yang tidak di-cover oleh purchase order. Uang dibelikan barang lalu dibon kemudian dimasukkan ke jurnal. Kas kecil juga berguna untuk mengatasi pengeluaran-pengeluaran kecil.
C. Pencatatan Transaksi Petty Cash
Setiap pembelian barang-barang mata uang transport di bawah Rp800.000 per hari menggunakan uang kas di kantor. Lalu bagian administrasi meminta bukti transaksi yang dilakukan ke dalam jurnal. Bukti-bukti pengeluaran dikumpulkan seperti nota bon, kuitansi, bukti pembayaran, pembelian kebutuhan dapur, dan bukti struktur pembayaran keluar masuknya kendaraan di tol.
BAB III
PROSEDUR PETTY CASH DI PT ASTRA INTERNATIONAL ISUZU
A. Mengelola Bukti Transaksi
Langkah pertama yang dilakukan untuk menjalankan prosedur petty cash adalah mengelola bukti transaksi kan. Pemegang kas kecil mengumpulkan bukti-bukti pengeluaran yang telah dilakukan. โฆ(dst)
B. Membuat Jurnal Petty Cash
Dari bukti-bukti transaksi yang telah dikumpulkan, kemudian staf administrasi menginput ke dalam program untuk membuat jurnal agar dapat diketahui pengeluaran-pengeluaran yang terjadi setiap harinya selama 1 bulan.
C. Approved by Workshop
Semua bukti-bukti transaksi berupa kuitansi atau bon yang sudah terkumpul dan telah selesai dibuat dalam bentuk laporan transaksi pencatatan atau jurnal pengeluaran harus ditandatangani oleh manajer workshop sebelum diserahkan ke bagian accounting. โฆ(dst)
BAB V
PELAKSANAAN PKL
A. Kegiatan Siswa Selama Prakerin
โ Distribusi laporan kas dan bank
โ Register kuitansi
โ Filling kuitansi
โ Filling faktur pajak
โ Menulis surat permohonan faktur polis atau form STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan)
โ Register i-paspor
โ Fotokopi surat penawaran harga
B. Hambatan-Hambatan yang Dihadapi
Dalam dunia industri penulis pernah menghadapi beberapa hambatan kerja, berupa:
C. Pemecahan masalah
Dalam menghadapi masalah tersebut penulis melakukan beberapa metode, di antaranya:
BAB VI
Penutup
A. Kesimpulan
Meningkatnya pengetahuan dan memperluas serta memantapkan keterampilan yang membentuk kemampuan dan wawasan siswa atau siswi sebagai bekal untuk menghadapi lapangan pekerjaan yang sesungguhnyaโฆ (dst)
B. Saran
a. Bagi Perusahaan
Sebaiknya saat ada yang melaksanakan PKL di tempat anda anda memberikan daftar tugas sehingga siswa-siswi tersebut bisa mengetahui apa yang harus dilakukanโฆ (dst)
b. Bagi Sekolah
Agar meningkatkan hubungan kerjasama antara sekolah dengan PT Astra Internasional Isuzuโฆ (dst)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan segala nikmat, rahmat serta hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan dan melaksanakan Prakerin di Copy Paste Komputer. Karena tanpa nikmat-Nya, kami pasti belum tentu bisa menyelesaikan dan melaksanakan ini dari awal hingga akhir
Dengan ini juga, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantu pelaksanaan Prakerin ini. Karena jika tidak ada dukungan serta bantuan dari mereka mungkin kami tidak akan bisa menyelesaikan kegiatan Prakerin ini.
Kami sadar, masih banyak kekurangan dari pelaksanaan dan penyusunan Laporan Prakerin ini. Namun, kami sudah melakukannya semaksimal yang kami bisa. Oleh karena itu, mohon untuk kritik dan saran yang membangun agar lebih baik ke depannya.
Semoga kegiatan Prakerin ini dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan kamu dalam dunia industri atau usaha.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sekolah Menengah Kejurusan (SMK) akan membantu dan memberikan pembekalan yang matang kepada para siswa untuk menunjang kesuksesan di dunia usaha atau industri.
Dengan adanya Prakerin ini, siswa akan mendapatkan sebuah pengalaman tentang dunia industri secara langsung. Siswa juga diharapkan untuk menulis hasil Prakerin tersebut dalam bentuk laporan.
1.2 Maksud dan Tujuan
Ada maksud dan tujuan diadakan kegiatan Prakerin ini. Berikut ini yang bisa dijelaskan:
1.3 Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Tempat Pelaksanaan Prakerin : Copy Paste Computer
Waktu Pelaksanaan Prakerin : 01 Juni 2020 s/d 31 Agustus 2020
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
2.1 Sejarah Berdiri Perusahaan
Copy Paste Computer ini berdiri pada tahun 1990. Beralamatkan di Jl. Raya Sawangan No 15, Pancoran Mas, Depok, Copy Paste Computer ini merupakan tempat service Notebook, laptop serta PC di Depok.
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan
Copy Paste Computer ini adalah perusahaan individu yang dilakukan perorangan. Jadi berbeda dengan perusahaan lain, yang mempunyai struktur organisasi. Oleh karena itu, Copy Paste Computer tidak memiliki struktur organisasi.
2.3 Bidang Usaha
Copy Paste Computer ini adalah perusahaan perorangan yang bergerak pada bidang Service Notebook, laptop, PC dan sebagainya. Toko ini juga menjual acc serta menerima jual/beli laptop atau notebook dalam keadaan masih baik atau tidak.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Dasar Teori
Dalam kegiatan prakerin yang telah kami lakukan selama 2 bulan dari tanggal 01 Juni 2020 s/d 31 Agustus 2020 di Copy Paste Computer, di Jl. Raya Sawangan No 15, Pancoran Mas, Depok, ada banyak hal yang telah dilakukan.
Semoga adanya kegiatan prakerin ini dapat menambahkan pengalaman, pengetahuan dan keterampilan kami dalam jurusan TKJ yang kami pilih. Banyak hal yang kamu maksudkan adalah seperti berikut ini:
3.2 Cara Kerja Prakerin di Instansi Terkait
1. Belajar Marketing Dalam Jual Beli
Tidak sekedar belajar mempelajari tentang software dan hardware saja. Dalam melaksanakan prakerin ini, kami mempelajari marketing. Jadi, kami juga diajaran cara melayani customer yang datang ke Copy Paste Computer.
Dari mereka yang membeli accessories, menjual atau belikan laptop atau PC dan yang berhubungan dengan ilmu marketing.
Memang hanya ilmu dasar saja. Awalnya memang bingung saat tiba-tiba kedatangan konsumen tanpa pendamping (pembimbing). Namun, lama kelamaan mulai terbiasa dengan hal tersebut. Kami jadi mengerti dunia marketing sedikit-sedikit.
Dengan hal ini, kami jadi mengetahui dan mengenal tentang marketing. Ilmu ini sangat bermanfaat untuk kamu suatu saat nanti.
2. Mempelajari Ilmu tentang Laptop, PC, dan Notebook
Kami juga banyak diajari tentang laptop, PC, dan notebook. Diajarkan kualitasnya, kelebihan dan kekurangannya. Hal itu sangat berguna untuk kami yang masih belum terlalu paham tentang hal tersebut.
Ilmu yang diajari sangat mudah dimengerti dan dipahami, jadi kami juga terkadang selalu melihat proses service laptop, notebook, atau PC. Kegiatan ini jadi membuat kami banyak menambah ilmu dan mengetahui banyak hal.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Setelah 2 bulan kami melakukan kegiatan Prakerin ini, kami banyak sekali mendapatkan pengalaman, pengetahuan serta ilmu baru yang tidak pernah diajarkan di sekolah.
Karena biasanya di sekolah hanya mempelajari teori saja, namun saat melakukan prakerin kami melakukan hal itu secara langsung dan sekaligus mempraktekkan.
Kegiatan ini sangat berguna sekali untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan. Prakerin seperti pelengkap dalam sekolah karena kami jadi bisa siap ketika terjun ke dunia kerja.
4.2 Saran
Ketika sedang melakukan prakerin, pasti akan diajarkan langsung oleh pembimbing di perusahaan tersebut. Maka dari itu, kami selalu mempersiapkan diri dan selalu mendengarkan materi-materi yang dipelajari dan pada akhirnya mempraktikkan pada Prakerin ini.
Untuk adik kelas nanti yang akan melaksanakan Prakerin, tetap jaga nama baik sekolah. Karena jika nama baik sekolah menjadi buruk, akan susah untuk bekerja sama dengan perusahaan manapun dalam penerimaan siswa prakerin.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pelaksanaan praktek kerja industri ini tentu memiliki peran yang sangat penting, karena prakerin sudah menjadi faktor dasar di dalam bidang pendidikan. Yang berfungsi untuk menambah wawasan serta pengalaman yang berharga, dan sebagai bekal para siswa dan siswi jika suatu hari memasuki dunia kerja dan sekaligus mengenal sistem kerjanya.
Tujuan Dibuatnya Praktek Kerja Industri
Kegiatan prakerin ini sudah dilaksanakan oleh siswa dan siswi SMK Tanu Wijaya setiap tahunnya untuk memenuhi salah satu tugas di sekolah. Tujuannya mendasar dari dilaksanakannya prakerin ini diantaranya yaitu :
1. Tujuan umum
Keahlian profesi merupakan elemen pokok dari keahlian profesional di dunia kerja, karena setiap perusahaan memerlukan tenaga ahli profesional untuk menghadapi perkembangan ekonomi secara global. Sehingga kegiatan prakerin ini akan membantu para siswa mengembangkan kemampuannya saat memasuki dunia kerja.
2. Tujuan khusus
a. Meningkatkan efisiensi pendidikan dan pelatihan untuk menciptakan tenaga kerja yang profesional.
b. Memberikan pengakuan serta penghargaan terhadap salah satu pengalaman kerja.
c. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional serta memiliki etos kerja dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh perusahaan terkait.
d. Memperkokoh hubungan antara dunia kerja dengan dunia pendidikan.
e. Memperluas pandangan serta wawasan setiap siswa dan siswi terhadap jenis pekerjaan yang berkaitan di tempat praktek.
f. Merealisasikan pengetahuan yang didapat di sekolah untuk kemudian diaplikasikan di tempat praktek.
Manfaat Prakerin
Perincian kegiatan yang dilakukan selama melaksanakan prakerin di Dian Computer Center :
Hasil kegiatan selama melaksanakan prakerin di Dian Computer Center :
PENUTUP
Kesimpulan
Pembelajaran yang dilakukan di dunia kerja adalah salah satu strategi dan peluang yang dialami para siswa dalam proses belajar tersebut. Sehingga dengan adanya program prakerin ini penulis dapat merasakan langsung praktek di dunia kerja.
Saran
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Prakerin atau praktek kerja industri adalah salah satu tugas sekolah yang harus dilakukan oleh para siswa siswi, sebagai salah satu wujud nyata dari pelaksanaan sistem pendidikan di SMK. Program prakerin disusun bersama oleh sekolah dan dunia kerja, guna memenuhi kebutuhan peserta didik sebagai kontribusi yang baik terhadap perkembangan dunia pendidikan.
Dalam rangka mengembangkan program sekolah, untuk meningkatkan mutu pendidikan serta pelatihan dan untuk menyediakan tenaga kerja yang profesional yang berkualitas maka dibuatlah program prakerin tersebut. Permasalahan yang ada saat ini adalah lulusan sekolah kejuruan dianggap belum memiliki kemampuan yang cukup untuk masuk ke dunia kerja.
Hal ini terjadi karena antara sekolah dengan dunia usaha industri belum memiliki keterikatan, seharusnya sekolah dengan dunia perindustrian ini saling mendorong dalam hal memacu produktivitas serta mengoptimalkan aktivitas untuk menghasilkan para tenaga profesional.
Implementasi Kegiatan Prakerin
Pengertian Retribusi Pasar
Retribusi pasar adalah pembayaran yang dilakukan oleh para pedagang di pasar, atas pelayanan dan fasilitas yang dikelola oleh pemerintah daerah yang sudah disediakan untuk para pedagang di pasar. Objek dari retribusi pasar yaitu sebagai berikut :
Jenis-jenis retribusi pasar diantaranya sebagai berikut :
Alat yang digunakan untuk retribusi pasar yaitu :
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Setiap siswa atau siswa yang lulus dari sekolah menengah kejuruan tentunya akan dituntut untuk memiliki keahlian tertentu yang didapat dari sekolah. Oleh sebab itu diadakanlah program prakerin yang bertujuan agar para siswa mempunyai pengalaman di dalam dunia usaha sebelum mereka memasuki dunia kerja setelah lulus sekolah.
Pola penyelenggaraan di SMK dianggap belum mampu menghasilkan tamatan seperti yang diharapkan, dan belum menghasilkan tenaga kerja yang profesional. Dengan demikian pihak sekolah serta dunia usaha dan industri harus memiliki kerja sama yang baik yang diharapkan dapat menghasilkan tenaga kerja yang tepat guna.
Spesifikasi Pekerjaan Atau Praktek Di Lapangan
Saat penulis melaksanakan prakerin di Hamada Group, penulis ditempatkan di bagian pemasaran. Yaitu melakukan beberapa pekerjaan seperti pengerjaan display, melayani setiap pelanggan yang datang ke toko, melakukan pelabelan pada barang, mengecek barang, stock opname, dan lain-lain. Selain itu, pihak Hamada Group juga menerapkan kedisplinan dan kejujuran selama bekerja.
Uraian Kegiatan Prakerin di Hamada Group
Pelaksanaan prakerin dimulai dari hari senin tanggal 15 Desember 2017 sampai tanggal 15 Maret 2018. Jam kerja penulis selama mengikuti prakerin di sana adalah mulai dari pukul 7 pagi sampai pukul 3 sore hari, dan mendapat libur di hari Sabtu dan hari Minggu.
Sebelum memulai kerja, penulis diharuskan membersihkan toko terlebih dahulu kemudian menata barang-barang yang ada di toko agar terlihat rapi dan bersih. Jika ada barang datang penulis juga ikut mengecek barang, dan membuat laporan untuk setiap barang yang masuk dan keluar.
PENUTUP
Setelah melakukan prakerin selama 3 bulan penuh, ternyata banyak sekali manfaat yang penulis dapatkan selama melaksanakan prakerin di sana. Diantaranya sebagai berikut :
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kegiatan prakerin merupakan salah satu pembeda antara sekolah menengah atas biasa dengan sekolah menengah kejuruan. Prakerin melatih para siswa untuk menerapkan ilmu yang telah diajarkan di sekolah sebelumnya, melatih kemandirian, mengenalkan para siswa kepada dunia usaha yang berperan ganda. Artinya belajar dan mendapat ilmu tidak harus di sekolah.
Tujuan dari prakerin yang dilakukan oleh para siswa ini adalah :
Tata Tertib Selama Bekerja Di Rhaja Multimedia
Jenis pelayanan yang terdapat di Rhaja Multimedia
PENUTUP
Manfaat yang didapat penulis selama melakukan prakerin di Rhaja Multimedia, yaitu :
Hasil kegiatan prakerin :
Hambatan yang ditemui selama di lapangan :
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan mutu dari setiap tamatan sekolah menengah kejuruan, maka diperlukan dukungan dari berbagai pihak yang terkait dengan bidang yang dibutuhkan lapangan kerja. Pelajaran praktik yang diajarkan di sekolah tidak ada artinya jika para siswa tidak dibekali praktek kerja industri secara langsung dari dunia usaha atau industri.
Karena keahlian dan keterampilan yang hanya didapat dari sekolah tidak cukup untuk menghasilkan tenaga ahli profesional dalam dunia kerja. Maka dari itu perlu dibuat program prakerin ini, kegiatan belajar lain selain yang dilakukan di sekolah.
Prakerin adalah sarana yang paling tepat untuk mempraktekan langsung proses produksi di salah satu bidang industri, serta tahap awal untuk para siswa beradaptasi dengan dunia kerja. Dengan cara itu diharapkan para siswa dapat meningkatkan kegiatan belajarnya agar ketika masuk ke dunia kerja sudah benar-benar siap dan matang.
Tujuan Prakerin
Kegiatan yang dilakukan oleh penulis selama bekerja di MRS Computer, yaitu meliputi :
Uraian kegiatan pekerjaan selama melaksanakan prakerin di MRS Computer, diantaranya :
PENUTUP
Faktor pendukung terlaksananya prakerin di MRS Computer :
Kesimpulan
Selama penulis melaksanakan prakerin di MRS Computer, penulis merasa mendapatkan banyak sekali ilmu dan keterampilan lebih. Penulis juga dapat mempraktekan secara langsung sistem kerja di dunia luar yang sebelumnya belum pernah dialami.
Penulis juga semakin menyadari akan pentingnya komunikasi yang tepat selama kita bekerja, dan bagaimana berinteraksi yang baik dengan karyawan maupun dengan pelanggan. Dengan demikian penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah dan MRS Computer yang sudah memberikan kesempatan bekerja dan belajar banyak hal di MRS Computer.
Bab I
Pendahuluan
Latar Belakang
Kesehatan menurut Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Kesehatan juga merupakan salah satu penunjang keberhasilan di suatu negara.
Untuk mengetahui masalah kesehatan yang mungkin terjadi di suatu daerah, dapat dilihat melalui gambaran demografi, sosial, ekonomi yang dapat berpengaruh terhadap timbulnya masalah gizi, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja, serta kejadian penyakit dan jaminan kesehatan.
Adanya PKL ini, diharapkan mampu membuat mahasiswa menerapkan ilmu di bangku kuliah untuk menyusun program intervensi kesehatan sesuai dengan permasalahan yang ada dan diprioritaskan untuk masyarakat RW IX Kelurahan Ujung, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah pada laporan PKL ini yaitu:
Tujuan
Secara umum, tujuan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah agar mahasiswa mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan evaluasi/penilaian program pada bidang kesehatan masyarakat bersama masyarakat.
Bab II
Kajian Pustaka
Kesehatan Masyarakat
Konsep Masyarakat
Masyarakat adalah golongan masyarakat kecil terdiri dari beberapa manusia yang berhubungan secara golongan dan saling mempengaruhi satu sama lain.
Konsep Kesehatan
Menurut WHO (1947), konsep kesehatan adalah suatu keadaan yang sempurna baik secara sosial, mental atau fisik serta bebas dari penyakit.
Metode Penelitian
Dignan Theory
Teori Dignan merupakan teori yang berhubungan dengan promosi kesehatan dimana kita harus menemukan komunitas untuk mengembangkan suatu program sehingga program tersebut dapat berjalan sesuai dengan harapan.
Bab III
Metode Kegiatan
Metode Deskriptif
Metode deskriptif adalah metode yang digunakan untuk meneliti status sekelompok manusia, objek, kondisi, serta pemikiran ataupun peristiwa yang terjadi di masa sekarang. Pendekatan yang digunakan dalam metode penelitian deskriptif ini adalah pendekatan Cross Sectional. Pendekatan Cross Sectional (potong lintang) yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data dalam satu kali pada satu waktu.
Subjek Kegiatan
Subjek kegiatan meliputi bayi dengan usia 0-24 tahun atau bayi usia kurang dari dua tahun. Berdasarkan data yang diperoleh, tercatat sebanyak 85 orang di RW 9, Kelurahan Ujung, Kecamatan Semampir, Surabaya
Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Kegiatan PKL
PKL ini dilaksanakan di RW 9, Kelurahan Ujung, Kecamatan Semampir, Surabaya. Waktu pelaksanaan PKL dimulai tanggal 27 Desember 2019 hingga 31 Januari 2020.
Bab IV
Hasil dan Pembahasan
Identifikasi Masalah
Beberapa masalah yang ditemui dalam kegiatan PKL ini di antaranya adalah rendahnya jumlah ibu yang memberikan ASI eksklusif, banyak ibu yang memberikan MPASI tidak sesuai dengan umur yang seharusnya, rendahnya pencapaian imunisasi lengkap, dan penanganan sampah yang masih kurang baik
Hasil Kegiatan
Program PECAH (Pemicuan Sampah)
Berdasarkan hasil diskusi dengan masyarakat setempat, perilaku membuang sampah sembarangan terjadi karena belum tersedianya tempat sampah yang baik serta terkendala pengangkutan sampah yang tidak rutin. Untuk memecahkan masalah tersebut, maka dilakukan program PECAH yang meliputi kegiatan demonstrasi kepada masyarakat mengenai materi pengelolaan sampah yang baik dan benar.
Program KOMPAS MANTAB (Kelompok Peduli ASI Makanan Tambahan)
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan Ibu mengenai pentingnya makanan pendamping dan untuk bayi dan balita dibawah dua tahun memerlukan makanan pendamping serta pentingnya ASI eksklusif untuk kesehatan bayi.
Bab V
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan Praktek Kerja Lapangan di RW IX, Kelurahan Ujung, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, disimpulkan bahwa terdapat empat masalah kesehatan utama, yaitu sebagai berikut.
Saran
Bagi Masyarakat RW IX
Bagi Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lihat Juga : Jenis โ Jenis Kalimat
Apakah Anda sudah memahami terkait laporan PKL? Jika sudah, semoga artikel ini dapat membantu Anda untuk menyusun sebuah laporan PKL. Semoga artikel ini dapat memberikan referensi yang bermanfaat bagi Anda yang tengah menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan membantu Anda dalam menyusun laporan PKL yang baik dan informatif. Jika ada pertanyaan atau bantuan tambahan yang dibutuhkan, jangan ragu untuk bertanya. Semoga PKL Anda berjalan dengan sukses!
Tujuan utama dari PKL adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa atau peserta untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang telah dipelajari di dalam kelas ke dalam lingkungan kerja nyata. Ini juga bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis yang relevan dengan bidang studi mereka dan membantu mereka mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja.
Memilih tempat PKL yang tepat adalah langkah penting. Pertimbangkan faktor-faktor seperti kesesuaian dengan bidang studi, reputasi perusahaan atau organisasi, lokasi, dan peluang pengembangan karier. Bicarakan dengan dosen pembimbing atau konselor karier untuk saran lebih lanjut, dan selalu perhatikan persyaratan yang ditetapkan oleh institusi pendidikan Anda.
Selain pengalaman kerja, PKL dapat memberikan manfaat seperti:
(1) Membangun jaringan profesional: Anda dapat membangun hubungan dengan profesional di bidang Anda dan mendapatkan kontak yang berharga untuk masa depan.
(2) Peningkatan keterampilan: PKL membantu Anda mengembangkan keterampilan praktis yang dapat berguna dalam karier Anda.
(3) Menguji minat karier: PKL membantu Anda memahami apakah bidang pekerjaan yang Anda pilih sesuai dengan minat dan keahlian Anda.
Penulis : Elly Abriyanti Widyaningrum | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara
Discussion | 1 Comments
*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui
PKL memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman nyata di lapangan. Dalam PKL, mahasiswa akan berinteraksi langsung dengan rekan kerja, atasan, dan klien. Mereka juga akan menghadapi tantangan dan situasi yang mungkin belum pernah mereka alami sebelumnya. Pengalaman ini sangat berharga dalam mempersiapkan diri untuk karir di masa depan.