Alat Musik Angklung: Pengertian, Sejarah, Jenis, dan Cara Memainkannya!

Ketahui definisi alat musik tradisional Angklung berikut ini beserta cara memainkannya!

Indonesia mempunyai beragam alat musik tradisional yang kaya dan beraneka ragam. Tentu saja, di setiap daerah atau suku yang ada di Indonesia masing-masing memiliki alat musik tradisional. Contohnya alat musik gamelan, tidak semua wilayah terdapat alat musik ini, karena gamelan populer di Jawa, Bali, Madura dan Lombok. Alat musik suling berasal dari Sunda, Jawa Barat. Selanjutnya, alat musik angklung yang juga berasal dari Jawa Barat. Angklung merupakan alat musik tradisional dari Indonesia yang terbuat dari bambu, cara memainkan alat musik ini dengan cara digoyangkan, sehingga tabung bambu tersebut akan menghasilkan bunyi atau nada yang khas.

Sebagian besar masyarakat sangat familiar dengan alat musik angklung. Akan tetapi, masih banyak juga yang belum mengetahui sejarah, asal-usul serta cara memainkan alat musik ini. Biasanya di mata pelajaran seni budaya, sering kali guru akan menyuruh siswa-siswinya untuk mempelajari alat musik tradisional seperti angklung. Mempelajari alat musik angklung dapat berguna untuk melestarikan budaya terlebih dalam alat musik tradisional, mengembangkan keterampilan musikal, memperluas wawasan dan apresiasi musikal dan sebagainya. Untuk mengetahui lebih lanjut terkait alat musik angklung, simak penjelasan pada artikel ini.

Ringkasan

  • Pada tahun 2010, angklung mendapatkan pengakuan skala Internasional dari UNESCO (Organisasi pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Budaya Perserikatan Bangsa – Bangsa) mengakui bahwa angklung sebagai Warisan Budaya Takbenda.
  • Alat musik angklung merupakan sebuah alat musik tradisional dari Indonesia yang terbuat dari bambu. Alat musik tersebut terdiri dari beberapa tabung yang disusun secara horizontal dan diikat bersama dengan tali atau rotan. Setiap tabung memiliki ukuran dan panjang yang berbeda, sehingga menghasilkan nada yang berbeda pula.
  • Angklung telah menjadi alat diplomasi budaya yang efektif bagi Indonesia. Sebagai alat musik tradisional yang unik dan mengesankan, angklung digunakan dalam upaya untuk mempromosikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke seluruh dunia.
  • Angklung mempunyai beberapa jenis yang umum di Indonesia yaitu angklung padaeng, angklung cisungsang, angklung buncis, angklung bali, angklung gubrag dan angklung badud.
  • Teknik memainkan angklung ada 3 yaitu teknik tangkep, teknik kurulung dan teknik cetok.

Lihat Juga : 30 Lagu Nasional Indonesia

Sejarah alat musik angklung

Sejarah Alat Musik Angklung
Sumber Gambar : cermin-dunia.github.io

Alat musik angklung dapat dijelajahi hingga zaman kuno di Indonesia. Walaupun sulit untuk menentukan asal-usul alat musik ini secara pasti, angklung diyakini telah ada selama berabad-abad di daerah Jawa Barat, terutama di wilayah Sunda. Berbagai teori menyebutkan bahwa angklung pada awalnya digunakan sebagai alat musik antar desa atau sebagai alat untuk mengusir burung-burung hama di ladang pertanian.

Awalnya, angklung terbuat dari batang bambu yang digantungkan dan suara yang dihasilkan dengan cara memukul bambu tersebut. Namun, seiring berjalannya waktu, angklung mengalami perkembangan dan perubahan dalam bentuk dan teknik permainannya.

Pada abad ke-19, angklung mengalami perkembangan yang signifikan berkat peran dari Ki Sastra Negara, seorang seniman Sunda yang terkenal. Beliau memberikan kontribusi besar dalam perkembangan angklung dengan cara memperkenalkan sistem notasi dan cara bermain angklung yang lebih sistematis. Hal tersebut memungkinkan angklung dimainkan dalam bentuk orkes dan ansambel.

Tahun 1938, Daeng Soetigna, seorang musisi dari Bandung, mengembangkan angklung dengan menambahkan sistem pentatonik atau lima nada. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam menghasilkan harmoni yang lebih kompleks.

Tahun 2010, angklung mendapatkan pengakuan skala Internasional dari UNESCO (Organisasi pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Budaya Perserikatan Bangsa – Bangsa) mengakui bahwa angklung sebagai Warisan Budaya Takbenda. Pengakuan ini membantu untuk memperluas popularitas dan apresiasi terhadap angklung di tingkat global.

Hingga saat ini, angklung tetap menjadi salah satu alat musik tradisional yang paling terkenal di Indonesia dan sering digunakan dalam berbagai pertunjukkan musik, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Lihat Juga : 34 Lagu Pop Indonesia Terpopuler

Alat musik tradisional angklung

Alat Musik Tradisional Angklung
Sumber Gambar : tirto.id

Alat musik tradisional merujuk pada instrumen musik yang digunakan dalam budaya dan warisan musik khas dari suatu daerah atau komunitas. Alat musik tradisional sering kali mempunyai sejarah panjang dan terdapat peran penting dalam ekspresi budaya masyarakat tertentu.

Alat musik tradisional dapat beragam bentuk, ukuran dan bahan pembuatan tergantung pada asal-usulnya. Alat musik ini sering kali terbuat dari bahan alami seperti kayu, bambu, kulit, binatang, logam atau bahan organik lainnya yang tersedia di lingkungan sekitar. Setiap alat musik tradisional mempunyai karakteristik unik, misalnya cara memainkan, teknik khusus dan bunyi yang dihasilkan.

Setiap daerah mempunyai beraneka ragam alat musik tradisional yang mencerminkan sebagai identitas dan budayanya. Alat musik tradisional sering kali digunakan dalam berbagai acara dan upacara adat, seperti pernikahan, festival, upacara keagamaan dan ritual lainnya. Alat musik tradisional dimainkan dalam pertunjukkan dan menjadi sarana penting untuk mempertahankan warisan budaya serta memperkuat ikatan sosial dalam komunitas maupun wilayah. Keberadaan alat musik tradisional sangat penting dalam menjaga kelestarian budaya lokal yang hampir tenggelam dan teralihkan dengan alat musik modern.

Alat musik angklung merupakan sebuah alat musik tradisional dari Indonesia yang terbuat dari bambu. Alat musik tersebut terdiri dari beberapa tabung yang disusun secara horizontal dan diikat bersama dengan tali atau rotan. Setiap tabung memiliki ukuran dan panjang yang berbeda, sehingga menghasilkan nada yang berbeda pula.

Alat musik angklung mempunyai bagian yang paling utama yaitu terletak pada suara yang berasal dari tabung bambu. Untuk mengeluarkan suara tersebut supaya terdengar, hanya perlu di goyangkan saja dan akan menimbulkan nada.

Namun, ketika angklung digoyangkan secara terus menerus, suara yang ditimbulkan tidak akan cepat hilang. Akan tetapi, berbeda dengan angklung yang mempunyai diameter lebih besar atau seperti alat musik bambu lain yang tabungnya dipukul, kesan pukulannya akan hilang seolah bambu ditiup seperti seruling.

Aspek lain yang dapat memberikan pengaruh dalam hal karakter pukulan yaitu dapat dipengaruhi oleh bambu itu sendiri. Bambu tergolong sangat ringan dan tidak seperti kayu yang sangat kuat, pengaruh dari bahan ini ialah terdapat pada resonansi suara yang biasa mempengaruhi karakter alat musik bambu. Suara yang dihasilkan pun akan menjadi rindang, ringan dan indah meskipun kadang bambu itu berdiameter besar.

Lihat Juga : Arti Hustle Culture

Angklung sebagai alat program budaya antarnegara

Angklung Program Budaya Antar Negara
Sumber Gambar : parboaboa.com

Angklung telah menjadi alat diplomasi budaya yang efektif bagi Indonesia. Sebagai alat musik tradisional yang unik dan mengesankan, angklung digunakan dalam upaya untuk mempromosikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke seluruh dunia. Berikut ini beberapa cara angklung digunakan sebagai alat program budaya antarnegara:

1. Pertunjukkan Internasional

Grup angklung Indonesia sering kali diundang untuk tampil dalam pertunjukkan dan festival Internasional di berbagai negara. Dengan membawakan pertunjukkan angklung yang menarik, serta memainkan lagu-lagu tradisional Indonesia maupun aransemen modern. Pertunjukkan ini memberikan kesempatan kepada masyarakat Internasional untuk mengenal dan mengapresiasi musik tradisional Indonesia.

2. Kolaborasi budaya

Selain diundang untuk tampil pertunjukkan, angklung juga digunakan untuk kolaborasi budaya dengan musisi lain dan kelompok seni dari negara lain. Kolaborasi ini menghasilkan karya seni yang unik dengan menggabungkan unsur tradisional Indonesia dengan gaya dan alat musik dari budaya lain. Hal ini membuka peluang untuk saling belajar dan menghargai kekayaan budaya antarnegara.

3. Pelatihan dan workshop

Dalam upaya memperkenalkan angklung kepada komunitas Internasional, pelatihan dan workshop angklung diadakan di berbagai negara. Peserta dari latar belakang yang berbeda diajarkan teknik dan cara memainkan angklung dan menunjukkan keindahan musik tradisional yang berasal dari Indonesia ini secara langsung. Adanya kegiatan ini dapat membangun jaringan kerja sama di antara peserta dan antarnegara.

4. Festival budaya

Angklung sering kali menjadi bagian penting dalam festival budaya Internasional. Seperti, di beberapa negara, festival angklung diadakan untuk mengumpulkan pemain sesama angklung dari berbagai belahan dunia. Festival ini menciptakan ruang di mana para pemain angklung dapat saling berinteraksi, belajar, dan berbagi pengalaman dengan budaya dan tradisi musik antarnegara.

Memanfaatkan angklung sebagai alat program antarbudaya atau alat diplomasi negara, Indonesia dapat terhubung dan menjalin kerja sama antarnegara, mempromosikan keragaman budaya dan memperluas pemahaman serta apresiasi terhadap karya seni dan musik tradisional Indonesia. Angklung menjadi jembatan untuk memperkuat hubungan antarbangsa dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke dunia secara luas.

Lihat Juga : Arti Spill

Jenis – jenis angklung

Jenis-Jenis Angklung
Sumber Gambar : republika.co.id

Terdapat beberapa jenis angklung yang berbeda berdasarkan ukuran, bentuk dan jumlah tabung bambu yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa jenis angklung yang umum di Indonesia:

1. Angklung padaeng

Angklung padaeng merupakan jenis angklung yang terdiri dari delapan tabung. Dalam setiap tabung bambu terdapat lubang-lubang kecil yang membantu menghasilkan variasi nada saat diguncangkan.

2. Angklung cisungsang

Angklung cisungsang mempunyai lima tabung bambu yang disusun secara berjenjang, dengan tabung terendah mempunyai nada rendah dan tabung tertinggi memiliki nada tinggi. Angklung ini biasanya dimainkan dalam ansambel dengan pemain yang masing-masing memegang satu angklung.

3. Angklung buncis

Angklung buncis merupakan jenis angklung yang terdiri dari tiga tabung bambu. Setiap tabung mempunyai ukuran yang berbeda dan menghasilkan nada yang berbeda juga. Angklung buncis biasanya dimainkan dalam kelompok kecil atau sebagai alat musik solo.

4. Angklung bali

Angklung bali mempunyai ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan angklung tradisional lainnya. Angklung bali terbuat dari bambu hitam yang kuat dan mempunyai suara yang lebih dalam. Angklung ini sering kali dijumpai dalam pertunjukkan seni tradisional Bali.

5. Angklung gubrag

Jenis angklung ini terdiri dari banyak tabung bambu, biasanya lebih dari 20 tabung. Angklung ini memungkinkan pemain untuk memainkan melodinya sendiri dengan menggunakan satu tangan. Angklung gubrag sering digunakan dalam pertunjukkan besar atau festival angklung.

6. Angklung badud

Jenis angklung ini terdiri dari tiga tabung bambu. Angklung badud mempunyai ukuran yang lebih kecil dan biasanya dimainkan oleh anak-anak. Angklung badud sering digunakan dalam kegiatan pendidikan musik di sekolah.

Setiap jenis angklung mempunyai karakteristik dan suara yang berbeda-beda, memberikan variasi dalam pengalaman musikal yang unik. Jenis-jenis angklung ini memperkaya warisan musik tradisional Indonesia dan harus dilestarikan dan dikembangkan hingga masa depan.

Lihat Juga : Kata-Kata Motivasi Sukses

Cara memainkan alat musik angklung

Cara Memainkan Angklung
Sumber Gambar : era.id

Dalam memainkan alat musik angklung terdapat dua cara yaitu digoyangkan atau short hit, dalam bahasa Sunda berarti “centok”. Berikut ini beberapa cara untuk memainkan alat musik tradisional angklung, sebagai berikut:

1. Teknik tangkep

Memainkan alat musik angklung dengan cara teknik tangkep yaitu satu tabung angklung ditahan menggunakan jari, tujuannya agar tabung tidak bergetar.

2. Teknik kurulung

Teknik ini merupakan teknik yang paling umum digunakan ketika memainkan angklung. Untuk memainkan dengan teknik ini yaitu satu tangan memegang rangka angklung, sementara tangan lainnya menggoyangkan alat musik tersebut. Angklung diguncangkan sesuai nada yang diinginkan hingga tabung tersebut saling beradu dan menimbulkan sebuah nada.

3. Teknik cetok

Teknik ini dilakukan dengan cara menarik tabung dasar dengan cepat menggunakan jari ke telapak tangan. Menggunakan teknik cetok, bunyi yang dihasilkan ialah hanya satu kali saja.

Lihat Juga : Kata-Kata Bijak Kehidupan

Penutup

Alat musik tradisional angklung merupakan harta budaya Indonesia yang sangat unik dan mempesona. Terbuat dari bambu dengan nada yang menjadi ciri khas, hal itu menjadikan angklung memancarkan pesona keindahan musik tradisional Indonesia. Angklung tidak hanya menjadi lambang identitas budaya, tetapi juga sebagai alat diplomasi budaya yang menghubungkan Indonesia dengan dunia. Dengan keunikan dan kelebihan yang dimiliki, angklung terus melestarikan warisan budaya dan menginspirasi generasi masa depan untuk mencintai dan memainkan alat musik tradisional.

Melalui angklung, sebagai masyarakat Indonesia haru menghargai dan mencintai kekayaan budaya Indonesia dan menjaga warisan nenek moyang. Terima kasih telah membaca!

Apa saja manfaat dari mempelajari alat musik tradisional?

Mempelajari alat musik tradisional mempunyai banyak manfaat, baik untuk pribadi maupun budaya yaitu meningkatkan koneksi dengan identitas budaya, memberikan pemahaman tentang sejarah, nilai-nilai dan simbiolisme yang terkait dengan budaya, melestarikan warisan budaya, dengan mempelajari alat musik tradisional dapat memberikan peluang untuk berkolaborasi dan mengembangkan ketrampilan dalam bermusik, serta membuka pintu untuk mengeksplorasi dan memahami berbagai jenis musik tradisional lainnya.

Apa alat musik yang berasal dari Minahasa dan bagaimana cara memainkannya?

Kolintang adalah alat musik tradisional yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Alat musik ini terdiri dari sejumlah kecil gong logam yang disusun pada rak kayu dan dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan pemukul karet. Kolintang biasanya dimainkan dalam ansambel dan menghasilkan bunyi yang terkesan ceria.

Sebutkan alat musik tradisional yang berasal dari luar negeri?

Beberapa alat musik tradisional yang ada di belahan dunia yaitu pertama, alat musik tradisional yang berasal dari Skotlandia yaitu Bagpipe. Alat musik ini terdiri dari pipa, balok melodi dan kantong udara, cara memainkannya yaitu ditiup. Kedua, alat musik tradisional yang berasal dari Jepang yaitu Koto, alat musik ini merupakan jenis kecapi dengan 13 atau 17 senar. Koto dimainkan dengan menggunakan plektrum dan mempunyai suara yang lembut dan indah. Ketiga, alat musik tradisional yang berasal dari India yaitu Sitar. Alat musik ini merupakan jenis kecapi yang mempunyai 18 hingga 20 senar. Sitar sering kali digunakan dalam musik klasik India dan memiliki teknik permainan yang kompleks.


Penulis : Elly Abriyanti Widyaningrum | Editor : Rudi Dian Arifin, Wahyu Setia Bintara

Elly Abriyanti Widyaningrum

Elly Abriyanti Widyaningrum adalah penulis artikel di dianisa.com yang berfokus pada topik umum, seperti lifestyle, pendidikan, dan lainnya. Selain menjadi penulis lepas, ia juga seorang tutor privat, content planner dan executive administrasi di Distributor Utama SR12 Skincare.

Discussion | 1 Comments

*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui

  1. Anwar berkata:

    Artikel yang sangat bermanfaat untuk generasi muda, karena saat ini sudah teralihkan pada teknologi. Dan beberapa sebagian orang, terutama kalangan muda mungkin saja sudah lupa tentang alat musik tradisional

  1. Download Windows 11 ISO 32 Bit / 64 Bit (Free Download) Terbaru

    Berikut link download file ISO Windows 11 terbaru 32 Bit / 64 Bit
  2. Download Microsoft Visio 2013 32 Bit / 64 Bit Terbaru 2024

    Berikut link download Microsoft Visio 2013 32 Bit / 64 Bit terbaru yang dapat Anda akses…
  3. 17 Template Jas Wanita Pas Foto HD Gratis

    Berikut kami sediakan template jas wanita pas foto dengan format PSD, PNG dan JPG yang bisa…