83 Quotes Sujiwo Tejo, Budayawan Indonesia

Sujiwo Tejo adalah seorang Budayawan Indonesia, pria kelahiran Jember, Jawa Timur pada 31 Agustus 1962 ini…

Sujiwo Tejo adalah seorang Budayawan Indonesia, pria kelahiran Jember, Jawa Timur pada 31 Agustus 1962 ini telah berumur 57 tahun. Memiliki nama asli Agus Hadi Sudjiwo memang penyuka seni. Ia mengambil karir di dunia seni setelah mundur dari ITB. Banyak pekerjaan yang telah ia jajal seperti menjadi wartawan harian Kompas selama 8 tahun, kemudian ia juga berprofesi sebagai penulis, pelukis, pemusik, hingga menjadi dalang wayang.

Sujiwo Tejo juga pernah menggeluti perfilman sebagai sutradara dan bermain film seperti Janji Joni dan Detik Terakhir. Kemudian drama teatrikal atau sejenis hiburan KabaretJo โ€˜Ketawa Bareng Tejoโ€™. Beberapa karya dan pentas Sujiwo Tejo bertema ajakan untuk mengenang masa depan, menurutnya masa depan kita ada di belakang, yaitu pada akar budaya Indonesia yang patut dibanggakan.

Karena keinginannya itu ia menanamkan rasa peduli akan kesenian budaya Indonesia. Ia memberi metabolisme kreatif untuk kebudayaan Indonesia sehingga tidak kuno lagi. Selain itu, dengan pemikiran yang demikian akan membuat negara memiliki karya seni yang modern dan kreatif. Jiwa seni yang melekat dalam diri Sujiwo Tejo ini cukup tinggi untuk mengangkat budaya Indonesia.

Pernah kuliah di Institute Teknologi Bandung

Sujiwo Tejo memiliki riwayat pendidikan di ITB mengambil jurusan Matematika tahun 1980-1985, kemudian lulus Jurusan Teknik Sipil di ITB tahun 1981-1988. Bahkan sejak kuliah ia mendirikan ludruk di ITB bersama budayawan Nirwan Dewanto. Ia juga menjabat sebagai kepala Bidang Perdalangan pada Persatuan Seni Tari dan Karawitan Jawa di ITB dan gemar membuat Hymne pad Jurusan Teknik Sipil ITB.

Kata Kata Sujiwo Tejo tentang Kopi
image source : baca.co.id

Selanjutnya ia lebih menyukai untuk bergelut di bidang kesenian yang memang kesukaaanya sejak kecil. Ia sering menciptakan lakon-lakon wayang kulit yang mengawali profesinya di dunia wayang, karya yang ia lakoni seperti Semar Mesem di tahun 1994. Kemudian ia menyelesaikan 13 episode wayang kulit Ramayana di TPI tahun 1996, seni itu berlanjut dengan produksi wayang acappella berjudul Shinta Obong dan lakon Bisma Gugur.

Di tahun 1999, Sujiwo memprakarsai berdirinya Jaringan Dalang, ia pernah menjajal dalang keliling di Yunani pada tahun 2004. Keanehan lucunya ia memainkan dalang dengan bertolak belakang dengan pakem wayang aslinya seperti pada saat pementasan EKI Dancer Company berjudul Lovers and Liars di Balai Sarbini pada 27-28 Februari 2004. Ia membuat aksi dengan melanggar pakem pewayangan, seperti Rahwana menjadi baik, dan tokoh Pandawa yang ia buat tidak selalu benar.

Pernah juga merintis dunia Musik

Sujiwo Tejo juga merintis dunia musik, ia menyanyi pada tahun 1998, dan sempat menerima penghargaan atas video klip terbaik pada Grand Final Video Musik Indonesia tahun 1999. Sampai di tahun 2000, video klipnya juga masuk dalam nominator video klip terbaik. Salah satu musik yang pernah ia garap pada pertunjukan musikal yaitu Battle of Love-When Love Turns Sour, di Gedung Kesenian Jakarta tahun 2005.

Sujiwo Tejo bersama Rusdy Rukmarata membuat hasil pertunjukannya itu untuk membiayai program dan pelatihan bagi anak-anak yang putus sekolah, saat itu dikelola oleh Yayasan Titian Penerus Bangsa.

Pernah juga menjadi Sutradara dalam Film

Untuk profesinya dalam bidang suradara Sujiwo pernah menyutradarai film Indonesia. Debut pertama tahun 2001 atas arahan Slamet Rahardjo dan lawan main Ayu Azhari. Film lainnya seperti Janji Joni, Kafir, Detik Terakhir, Sang Pencerah, dan Tendangan dari Langit. Tahun 2013 silam, Sujiwo juga menggelar konser musik dalam karya musiknya yang berumur 25 tahun, ia menggelar bersama Djarum Apresiasi Budaya bertema โ€˜Maha Cinta Rahwanaโ€™ yang di gelar pada 30 sampai 31 Agustus 2013 di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki.

Saat ini Sujiwo Tejo memang digemari sebagai tokoh seni masyarakat. Ia juga menulis dan memberikan banyak pemikiran lewat kata-kata cinta di era millenial. Ia kerap kali mengisi acara-acara kampus yang telah dihadiri para pembaca buku karyanya seperti โ€˜Tali Jiwoโ€™. Tali Jiwo ini adalah buku puisi karangan Sujiwo Tejo terbit pada Februari 2018 yang banyak digandrungi anak-anak muda di Twitter.

Buku lainnya seperti โ€˜Sabdo Cinta Angon Kasihโ€™ tahun 2018, โ€˜Serat Tripama : Seruling Jawaโ€™, dan โ€˜Balada Gathak Gathukโ€™. Sosok Sujiwo Tejo selalu mengatakan bahwa ia akan memandang pola kehidupan dari Matematika, โ€˜Matematika yang benar kan bukan hitung-hitungan. Matematika yang benar itu mengajarkan untuk belajar melihat pola dari segala sesuatu yang menurut orang semula nggak terpola,โ€™ sambutnya.

Ia menerapkan karya-karya musik dengan pola dan ciri khas tersendiri, nada pada setiap lagu-lagunya. Ia juga menyatakan โ€˜Matematika itu sebenarnya, kemampuan melihat pola itu,โ€™ ungkapnya.

Lihat Juga : 84 Quotes Tere Liye, Novelis Indonesia

Kata Kata Bijak Sujiwo Tejo

Itulah ulasan mengenai biografi Seniman Sujiwo Tejo. Masih banyak karya-karya Sujiwo Tejo yang belum tertuliskan, untuk mengenal lebih jauh tokoh Sujiwo Tejo anda bisa menelusuri dalam buku, dan meda biografi lainnya. Bagaimana karya Sujiwo Tejo yang begitu menggena hati para pengemarnya, ayo simak beberapa quotes Sujiwo Tejo berikut iniโ€ฆ

โ€œNegara yang kau tetapkan, kampung yang kau tinggali, rumah yang kau huni, adalah kesenianโ€ฆ Udara yang kau hirup, air yang engkau berendam, api unggun kepunganmu untuk kehangatan bergaul, adalah kesenian.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBahkan dalam banyak kepercayaan dan agama, hal yang musikal dianggap lebih awal dan lebih akhir ketimbang teks kata-kata maupun rupa.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTerdengar suara-suara tak indah dalam perjuangan menuntut hak juga tidak mengapa. kalau goverment hanya pengin mendengar suara-suara indah, berarti mereka tidak sedang membutuhkan warga negara. suruh saja para tokoh yang prejang-prejeng pakai jas dan abaju safari itu mengurus cucak rowo atau perkutut.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œHidup luntang lantung bagai gelandangan di bawah pohon tapi hatinya penuh cinta.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBagaimana kebiasaan akan kita ubah kalau kebiasaan itu sendiri sering tak kita sadari.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œRindu dikalikan jarak sama dengan aku.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œUrakan berbeda dari kurang ajar. Urakan melanggar aturan termasuk aturan berfikir demi mengikuti hati nurani. Kurang ajar melanggar aturan hanya demi melanggar.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œPuncak kangen paling dahsyat ketika dua orang tak saling telepon, SMS, BBM, tapi keduanya dan saling mendoakan.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTuhan menciptakan pundak lelaki untuk menyangga tangis perempuan.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œYang aku bayar pada tukan pecel hanyalah biaya produksi, waktu dan tenaganya. Rasaku ketika makan pecel dan berbagai sensasinya tak terbayar. Itulah utang rasa.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKetika ku beli cd musik Chrisye. Rasa musik yang mereka jajakan di batinku tak terbayar, itulah utang rasa.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œSepi itu pesta jutaan kata, petasan dan kembang api dari cinta yang tak bersambut, Kekasih.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBenar dan salah tentu ada. Tegakkanlah segitiga. Pada alas ada dua sudut, sudut benar dan sudut salah.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œYang aku bayar pada dokter hanya keahliannya. Perasaan ku ketika ia sembuhkan tak bisa ku bayar. Itulah utang rasa.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œCinta adalah ketika kuat kau rasakan kehadiran Tuhan dalam diri.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œLagu kebangsaan adalah urusan emosional.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œWanita itu suka ice cream dan coklat, namun lebih suka kepastian.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œPresiden, gubernur, bupati, dan lain-lain bukanlah pemimpin. Mereka lebih tepatnya pegawai kita, maksimal direktur. Dan kitalah komisarisnya.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œYang aku bayar pada dokter hanya keahliannya. Perasaan ku ketika ia sembuhkan tak bisa ku bayar. Itulah utang rasa.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œAteis lebih tepatnya adalah orang-orang yang mengaku beragama dan bertuhan, tapi tindakannya korup. mereka tidak benar-benar bertuhan, mereka mengaku menuhankan Allah atau dengan apapun memberi nama, tetapi sejatinya mereka Tuhankan duit. Duit itu berbentuk. Padahal, konon, tuhan tidak berbentuk.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMet malam, Kekasih, tunda tidurmu sampai lewat tukang putu dengan suara mirip rinduku.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

Lihat Juga : 112 Quotes Pidi Baiq, Seniman Multitalenta Indonesia

โ€œKenapa tisue bermanfaat karena cinta tak pernah kemarau.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJangan pergi agar dicari, jangan sengaja lari agar dikejar. Berjuang tak sebercanda itu.โ€ โ€“

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œSiang tak menunggu malam. Siang hanya berubah menjadi malam. Sedang aku menunggumu, Kekasih.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œNaskah sutradara kita tahu di depan, naskah Tuhan kita tahu di belakang.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œYang paling sanggup menerjemahkan cinta hanyalah penantian, Kekasih.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œSunyi adalah setiap jalan yang kau susuri sendiri bersama kenangan.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMembawa rinduku padamu, Kekasih, suatu saat angin โ€˜kan sampai, sangat sepoi mengusap tangismu.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTak ada lagi airmata yang dapat kau timba, Kekasih, karena sungguh rinduku padamu kini telah menyumur tanpa dasar.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œCintanya kepada sesama manusia cuma dalam rangka cintanya kepada Tuhan yang menciptakan manusia.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œPada puncak kangenku, Kekasih, airmataku mengembun di bintang-bintang.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKenapa orang Indonesia selalu mempromosikan batik, reog? Kok korupsi nggak? Padahal korupsilah budaya kita yang paling mahal.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJangan terkecoh, Kekasih, gerimis sesungguhnya membakar bila apinya tak disembunyikan oleh rasa kangenku.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œCinta itu ga pake itung-itungan. Kalo udah mulai mikir pengorbanan itu namanya kalkulasi.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMenikah itu nasib mencintai itu takdir. Kau bisa berencana menikahi siapa, tapi tak dapat kau rencanakan cintamu untuk siapa.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œCinta ternyata penjara dengan jeruji kasih sayang, maka kau kerap menangis tanpa merasa di bui, kekasih.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTangga menuju langit adalah kepalamu, maka letakkan kakimu diatas kepalamu. Untuk mencapai Tuhan injak-injaklah pikiran dan kesombongan rasionalmu.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJika kegagalan adalah sukses yang tertunda, berarti bisa kita harapkan kebohongan adalah jujur yang tertunda. Mengapa kalian pesimistis?โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBanyak yang yakin bahwa mawar cuma tumbuh di tanah. Padahal mawar juga bisa tumbuh di hati.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œIntinya, bagimana sembahyang itu bisa mendorong seluruh hatimu untuk menolong orang lain. Itulah inti pergi ke masjid, gereja, wihara, kuil, dan sebagainya.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKekasih, ciumanmu senyap dan tampak terlatih, apa kamu serdadu apa kamu polisi? Mataku buta disebabkan cinta.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œApakah selama ini kita masuk ke dalam agama atau agama yang kita masukkan ke dalam diri kita?โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTahukah kamu orang yang paling tak berperasaan? Dia yang jauh dari kekasih di saat hujan, tapi tak menghasilkan puisi.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œHidup di alam fana adalah hidup di alam sandiwara.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTuhan menciptakan tangis perempuan agar laki-laki melupakan tangisnya sendiri.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œHarusnya kesabaran itu seperti keinginan, tak ada batasnya. Yang bertapal batas cuma kebutuhan.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJika setiap warga negara menuntut haknya, negara tak bakalan kacau. Kan ada Goverment yang bakal mengelola penyaluran hak-hak tersebut sehingga tidak saling bertabrakan satu sama lain. Dan dari situlah goverment betul-betul ada kerjaan, bukan pengannggur terselubung yang makan gaji buta dari uang rakyat.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

Lihat Juga : 80 Quotes Pramoedya Ananta Toer, Sastrawan Indonesia

โ€œEngkau kopi puncak malamku, kekasih, pahit dan kelam tanpa kusedu.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œHidup itu seperti pergelaran wayang, dimana kamu menjadi dalang atas naskah semesta yang dituliskan oleh Tuhan mu.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œManusia hidup di zamannya. Sampeyan boleh saja hidup lama di luar negeri, tapi jangan sampai terlalu lama hidup di luar zaman.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBau sampah kulit udang bagiku lebih enak ketimbang bau orang yang sok bermoral padahal bajingan.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKenapa aku suka senja? Karena negeri ini kebanyakan pagi, kekurangan senja, kebanyakan gairah, kurang perenungan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œPas ditinju, refleks kita ngeles ke kiri atau ke kanan. Bagaimana kita akan mengubahnya dengan menunduk. Wong refleks itu kata para ahli gerakan tak sadar.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBagaimana kalau uang jajan lebih besar ketimbang uang makan?โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œAndai mereka, kaum jomblo itu, ber-Tuhan, masih lumayan. Mereka akan bilang bahwa jodoh itu di tangan Tuhan. Lha, yang atheis jodohnya di tangan siapa?โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKehidupan di twitland mirip prinsip demokrasi yang konon bebas: siapa boleh apa, si anu boleh anu, asal sesuai dengan apa yang sudah dianu.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œYang membekas dari lilin bukan lelehnya, kekasih, tapi wajahmu sebelum gelap.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œSudah ribuan perang kujalani nak, tapi belum satupun perangku menjadi agung karena membela cinta.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMinta maaf, dengan segenap konsekuensinya, harusnya mudah dilakukan oleh siapapun yang belum beku.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKorupsi lebih atau setidaknya sama saja dengan membakar kitab suci, yaitu menghina esensi kitab suci. Tak ada ajaran maupun agama yang tak mengharamkan korupsi.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œDi negeri yang baik, airmata tak pernah dihapus oleh tisu, tapi oleh tangan kekasih.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMaka siluetkan tubuhmu berlatar senja, karena tak sanggup kulihat airmatamu, kekasih.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œProses sama pentingnya dibanding hasil. Hasilnya nihil tak apa. Yang penting sebuah proses telah dicanangkan dan dilaksanakan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMencintai khayalan mungkin memang lebih eksotis ketimbang mencintai sosok yang jelas-jelas konkret di depan mata dan terikat di bumi.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œPancasila tuh dasarnya sila 1-3, tujuannya sila 5, cara untuk mencapainya sila 4.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œMenjadi suami atau istri yang gagal kerap dinilai tak menjaga kehormatan keluarga besar.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTabahlah seperti perempuan, saban hari memandikan anak, tapi tak pernah menuntut adanya mesin cuci anak.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œOrang hidup, termasuk saya, toh lebih sering memperhatikan wajah dan sifat-sifat orang lain ketimbang detail-detail selebihnya.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œSebaik-baik wajah adalah senyum yang gampang dikenang, Kekasih.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œToh jagat di luar dan jagat di dalam sama saja. Siapa yang mengenal Tuhan akan mengenal dirinya. Siapa yang mengenal dirinya akan mengenal Tuhan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJangka waktu antara sanjungan dan umpatan demikian tipisnya. Manusia bisa pagi memuja, lalu sorenya mendamprat dengan berbagai hujatan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKarena hanya kebekuan yang susah memaafkan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œTidak tersenyum lebih kejam daripada pembunuhan.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

Lihat Juga : 40 Quotes Chairil Anwar, tentang Kehidupan & Cinta

โ€œUntuk menjaga perdamaian dunia, daripada repot-repot diskusi sana-sini tentang potensi konflik antar agama, antar ideologi, dan lain-lain, mending fokus ke soal rasio ketersediaan pangan dan jumlah warga dunia.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKadang aku terpikir salah satu syarat menjadi presiden Indonesia adalah tidak punya riwayat minder dalam hidupnya.โ€ 

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œBahasa Indonesia itu sederhana kok. Tapi bukanlah kesederhanaan adalah wujud pencapaian tertinggi manusia?โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œJangan tanya besarnya seseorang dari anaknya sendiri. Di mata keluarganya seorang ayah pasti biasa-biasa saja. Mungkin malah kerdil.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œLuka ini bukan tentang darah, kekasih, tetapi segenap luka luarmu kini telah menjadi luka dalam yang sunyi.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œKesenian yang baik biasanya merupakan biografi senimannya, biografi yang disamar-samarkan di sana sini.โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œHentikan โ€œSocial Distancingโ€.. gunakan โ€œJaga Jarakโ€!!!! Ini udah disosialisasikan para sopir truk sejak lama!!!! Hargai juga perjuangan sopir-sopir truk!!!โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

โ€œIndonesia bukan cuma Jakarta dan milenial yang Inggrisnya cas cis cus. Di desa-desa masih banyak bahkan yg buta huruf!!!!!!โ€

โ€“ Sujiwo Tejo

NOTE: Kutipan diambil dari beragam sumber.

Yunita Setiyaningsih

Yunita adalah seorang penulis konten di Dianisa.com. Ia memiliki latar belakang pekerjaan dalam marketing, administrasi kantor, dan desain konten. Di sela-sela pekerjaannya, ia memiliki hobi desain grafis. Saat ini, ia sedang memperluas pengetahuannya di bidang pemrograman web.

Discussion | 0 Comments

*Komentar Anda akan muncul setelah disetujui

  1. Ukuran Feed, Foto, Video Instagram | Story, Profil, IGTV 2024

    Berikut daftar lengkap ukuran feed Instagram dari foto profil, video horizontal, reels, IGTV, Instagram Live, dst.
  2. 15 Cara Mengatasi HP Samsung Sering Hang, Macet, LAG

    Anda bisa mencoba beragam cara untuk mengatasi HP Samsung yang sering hang, macet, dan lag dengan…
  3. 12 Cara Mengatasi WhatsApp Tidak Bisa Mengirim & Menerima Pesan

    Berikut penyebab dan solusi mengatasi aplikasi WhatsApp tidak bisa digunakan untuk mengirim dan menerima pesan